2. 1. Pemeriksaan Direct (Langsung)
2. Pemeriksaan Indirect (Dengan biakan)
3. 1. Kulit
Lesi kulit dibersihkan dengan kapas beralkohol
kemudian dikerok denan scalpel. Serpihan kulit
ditampung di kaca objek.
2. Kuku
Kuku dibersihkan dengan kapas beralkohol
kemudian diambil memakai ujung scalpel. Lokasi
kuku (bag.tepi / di bawah kuku).
3. Rambut
Rambut tersangka diambil dengan
gunting/pinset. Letakkan pada kaca objeck.
4. 4. Swab mulut
langsung di swab secara aseptis
4. Darah
5. Cairan pleura
6. Air kencing
7. Tinja
8. Makanan
5. 1. Sampel ditaruh di atas objek glass
2. Teteskan KOH 10%
3. Homogenkan, tutup dengan deck glass
4. Lewatkan sebentar di atas pembakar bunsen.
5. Amati di bawah mikroskop 10x lalu 40x.
*jika ingin berwarna lakukan pengecatan dengan
LPCB atau tinta Parker
6. 1. Sampel dibuat cair
2. Inokulasikan di media SGA/SDA
3. Incubasi 25o-30o C selama 2 minggu
4. Amati koloni
5. Buat sediaan dengan pengecatan Lacto Phenol
Cotton Blue
6. Amati di bawah mikroskop
7. 1. Epidermophyton floccusum
koloni: mula-ula putih, setelah 2minggu berubah
menjadi kuning, koloni poudery
mikroskopis hifa: lebar(4µ),kasar
kadang-kadang dengan
bentuk spiral
macroconidia:tdri atas 2-4 sel
tsusun 2-3 pd satu
conidiophora
microconidi: jarang ditemukan
8. 2. Microsporum gypseum
koloni: warna coklat muda s/d coklat kemerahan,
permukaan mula2 lembek dan jd POUDERY
mikroskopis hifa: lebar dan cukup halus
macroconidia: tdri 4-6 sel,
bentuk spti spindle, ujun atas
tumpul, dinding tipis
microconidia: tidak khas, jrg
ditemukan
9. 3. Microsporum canis
koloni: warna putih→kuning coklat→coklat kemerahan
mikroskopis macroconidia: bentuk spti
spindle, ujung runcing, tdiri dr
6-15 sel, dinding tebal, pd
pmukaan tdapat tonjolan kcil
spti duri
micrconidia: jarang ditemukan
10. 4. Trichophyton mentagrophytes
mikroskopis Hifa: spti spiral, conidiophora
pendek
macroconidia: jarang tampak,
bntuk spti cerutu, dinding tipis,
tdri 3-5 sel,
microconidia: hampir semua
bentuk bundar, bgerombol spti
buah anggur
11. 5. Trichophyton rubrum
mikroskopis hifa: halus, lurus, conidia pd
conidiophora spti pohon pinus
macroconidia: jarang tampak,
bentuk mirip macroconidia
Trichophyton mentagrophytes
microconidia: bntuk lonjong, spti
tetesan air mata
12. 6. Candida albicans
koloni tidak berpicmen
mikroskopis hifa: panjang bervariasi, lebar
4µ, ujung membulat, pseudohyfa
(hifa semu)
13. 7. Mucor
mikroskopis: sporangiophoranya bercabang
irreguler (tdk teratur), tdk ada rhizoid,
sporangia mudah pecah
14. 8. Rhizopus
mikroskopis: Sporangiophora mirip mucor
ttapi tdk bcabang
15. 9. Piedraia hortai (Piedra hitam)
mikroskopis Hifa dikotomi yang
sangat keras
Ascospora spti pisang
(2-8), banyak tdpt ascos