2. • Program Kementerian Pertanian yang tidak terpisahkan dengan
PNPM Mandiri yang dikordinasikan oleh kantor Menko
KESRA, Program Dimulai Tahun 2008
• Program pemberdayaan petani miskin yang tidak bisa mendapat
akses pembiayaan kepada Lembaga Keuangan
• Dirancang untuk merubah petani subsistem tradisional menjadi
petani petani modern yang berwawasan agribisnis
• Merupakan program pemberdayaan bukan Bantuan Langsung
Tunai (BLT)
• Dana BLM PUAP adalah dana stimulus penguatan modal bagi
gapoktan untuk membiayai usaha tani anggota
• Gapoktan PUAP diharapkan dapat tumbuh menjadi lembaga
ekonomi / Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis
4. PENDAPAT
meningkatkan pembangunan desa & pertanian akan
mengurangi tingkat kemiskinan & menciptakan lapangan
pekerjaan.
KENDALA UTAMA
Akses sumber permodalan
Akses pasar dan teknologi
Organisasi tani yang masih lemah
SALAH SATU SOLUSI
PNPM MANDIRI - PUAP
5. Tim Teknis, Pengurus Gapoktan, Pendamping, PMT
Petani, Gapoktan
Petani Kecil, Buruh Tani & RT Tani Miskin
6. 1
2
3
4
5
6
•Mengurangi kemiskinan dan pengangguran melalui penumbuhan dan
pengembangan kegiatan usaha agribisnis di perdesaan sesuai dengan
potensi wilayah;
•Meningkatkan kemampuan pelaku usaha agribisnis, Pengurus
Gapoktan, Penyuluh dan Penyelia Mitra Tani;
•Memberdayakan kelembagaan petani dan ekonomi perdesaan untuk
pengembangan kegiatan usaha agribisnis.
•Meningkatkan fungsi kelembagaan ekonomi petani menjadi jejaring
atau mitra lembaga keuangan dalam rangka akses ke permodalan.
•Mengurangi kesenjangan pembangunan antar wilayah pusat dan daerah
serta antar subsektor
• Merubah petani subsistem tradisional menjadi petani petani modern
yang berwawasan agribisnis
7.
8. Pemberdayaan masyarakat dalam
pengelolaan PUAP
1
Optimalisasi potensi agribisnis di desa
miskin dan tertinggal
2
3
Penguatan modal petani kecil, buruh tani
dan rumah tangga tani miskin kepada
sumber permodalan
4
Pendampingan bagi GAPOKTAN
9. Identifikasi dan penetapan Desa
PUAP
Identifikasi dan penetapan
GAPOKTAN penerima BLM-PUAP
Pelatihan bagi fasilitator, penyuluh
pendamping, pengurus GAPOKTAN
Rekrutmen dan pelatihan bagi PMT
Sosialisasi Kegiatan PUAP
Pendampingan
Penyaluran BLM
Pembinaan dan Pengendalian
Evaluasi dan pelaporan
11. Gapoktan merupakan kelembagaan tani
pelaksana PUAP untuk penyaluran bantuan
modal usaha bagi anggota.
Gapoktan didampingi oleh tenaga Penyuluh
Pendamping dan Penyelia Mitra Tani (PMT)
Diharapkan Gapoktan dapat menjadi
kelembagaan ekonomi yang dimiliki dan
dikelola oleh petani
13. 1
2
3
4
• Kriteria/syarat tertentu
• Bantuan melalui Gapoktan
• Plafon Maksimal Rp. 100 juta/Gapoktan
• Bunga rata-rata dari Gapoktan ke anggota:
2%/bulan untuk kredit, 10%/tahun tabungan
14. Desa miskin yang terjangkau
Mempunyai potensi pertanian
Memiliki Gapoktan
Desa belum memperoleh dana BLM
PUAP.
15. Memiliki SDM yang mampu mengelola usaha
agribisnis
Mempunyai struktur kepengurusan yang aktif
Dimiliki dan dikelola oleh petani
Dikukuhkan oleh Bupati/Walikota
Apabila di desa tersebut tidak terdapat
GAPOKTAN dan baru ada POKTAN, maka
POKTAN dapat ditunjuk menjadi penerima
BLM PUAP dan untuk selanjutnya
ditumbuhkan menjadi GAPOKTAN
16.
17.
Tersalurkannya BLM kepada petani, buruh tani dan rumah tangga tani
dalam melakukan usaha produktif pertanian.
Tahun
Gapoktan
BLM
2008
10.542
Rp. 1.052,7 M
2009
9.884
Rp. 988,3 M
2010
8.587
Rp. 858,7 M
2011*
10.000
Rp. 1.100 M
2012*
7.000
Rp. 800 M
Dana PUAP telah berkembang di Gapoktan berkisar antara 5% s.d.
30%
Gapoktan telah menerima dan menyalurkan dana BLM PUAP kepada
Kelompok Tani sesuai dengan Rencana Usaha Bersama (RUB)
Terlaksananya fasilitasi penguatan kapasitas & kemampuan SDM
pengelola GAPOKTAN, Penyuluh Pendamping dan Penyelia Mitra Tani
* Rencana dalam Renstra Kementerian Pertanian
18. Berkembangnya usaha agribisnis dan usaha
ekonomi rumah tangga tani di lokasi desa
PUAP
Berfungsinya Gapoktan sebagai lembaga
ekonomi petani di perdesaan yang dimiliki
dan dikelola oleh petani, sebagian
berkembang fungsinya menjadi LKM
Berkurangnya jumlah petani miskin dan
pengangguran di perdesaan.
19.
www.deptan.go.id
Peraturan Menteri Pertanian Nomor
16/Permentan/OT.140/2/2008 tanggal 11 Februari 2008
Peraturan Menteri Pertanian Nomor:
42/Permentan/OT.140/7/2010 tentang juknis gapoktan
PUAP berprestasi tahun 2009
Peraturan Menteri Pertanian Nomor:
29/Permentan/OT.140/5/2011 tentang juknis gapoktan
PUAP berprestasi tahun 2010
Peraturan Menteri Pertanian Nomor:
08/Permentan/OT.140/1/2013 tanggal 25 Januari 2013
tentang Pedoman Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan
Kementerian Pertanian, 2008, “Kebijakan Teknis Program
Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan”
Ricky Yakob, Susy Edwina & Shore Khaswarina “Analisis
Pendapatan Petani Penerima Puap Di Desa Panadau Jaya
Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar”
Rencana Strategis Direktorat Prasarana dan Sarana
Kementerian Pertanian tahun 2011-2014
Buletin PUAP, Nomor 1 ediri Februari 2010