Teks tersebut membahas tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan. Terdapat beberapa poin penting yaitu (1) bilangan pecahan harus memiliki penyebut yang sama agar dapat dijumlahkan, (2) bilangan dengan penyebut berbeda dapat disamakan terlebih dahulu dengan menentukan KPK, (3) bilangan pecahan campuran dapat diuraikan terlebih dahulu sebelum dijumlahkan.
1. MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN PECAHAN
KELAS 4, 5, DAN 6
Pengertian Pecahan
Pecahan ialah bilangan yang menggambarkan suatu bagian dari suatu
keseluruhan.
• Menjumlahkan Dan Mengurangkan Bilangan Pecahan
A.
Menjumlahkan bilangan – bilangan pecahan biasa
Bilangan – bilangan pecahan berpenyebut sama
Untuk menjumlahkan bilangan – bilangan pecahan biasa maka penyebut
bilangan – bilangan itu harus sama.
Pembilang pecahan pertama
+
pembilang pecahan kedua
=
penyebut
Contoh soal
Tentukan hasil penjumlahan berikut.
1.
3
1
5
5
1
1
4
4
3. 8
1
9
9
2.
Penyelesaian…!
1.
1
3 +1
4
5
2.
3
5
5
5
1
1
1 + 1
2
4
4
4
4
2. 3.
8
1
8 + 1
9
9
9
9
9
1
Contoh soal cerita.
Pecahan 1 , 1 , 1 , dan 1
2
3
4
6
Sukma, Dikma, Dida, dan Lora sedang berkaryawisata bersama.
Setiap anak mendapat 1 kue besar untuk bekal dalam perjalanan.
Ketika sampai di tempat tujuan, mereka melihat sisa kue masing - masing.
kue Sukma tingal 1
bagian.
2
Kue Dikma tinggal 1 bagian
3
Kue Dida tingal 1 bagian.
4
Kue Lora tinggal 1 bagian
6
4
Bilangan – bilangan pecahan yang berpenyebut tidak sama
Untuk mengerjakan bilangan – bilangan yang peyebutnya tidak sama maka
terlebih dahulu samakan penyebutnya dengan cara menentukan KPK dari
penyebut kedua pecahan itu.
Contoh soal:
1
1
2
4
3. Penyelesaian….!
1
1
1 x 2
1
2
4
2 x 2
4
2
1
2 +1
3
4
4
4
4
Jadi, 1
1
3
2
4
4
Menjumlahkan dua pecahan biasa
Menjumlahkan pecahan yang penyebutnya sama adalah dengan cara
menjumlahkan pembilangnya sedangkan penyebutnya tetap. Jika
penyebutnya tidak sama, maka harus disamakan terlebih dahulu.
Contoh 1.
1
1
3
2
Jawaban:
KPK dari penyebut kedua bilangan ( 3 dan 2 ) adalah 6 . coba kamu buktikan!
Kemudian kedua pecahan di ubah menjadi berpenyebut 6.
1 supaya penyebutnya 6, dikali dengan 2 . sehingga:
3
2
1
2
2
3
2
6
1 supaya penyebutnya 6, dikali dengan 3 . sehingga:
2
3
1
3
3
2
3
6
Jadi hasil penjumlahannya yaitu:
1
1
2
3
3
2
6
6
4. 2
+ 3
6
5
6
Jadi, 1
3
1 adalah 5
4
6
contoh 2
Menjumlahkan Pecahan Biasa dengan Pecahan Campuran
Bilangan pecahan campuran merupakan gabungan bilangan asli dan
bilangan pecahan. Agar lebih mudah dalam melakukan operasi penjumlahan,
bilangan pecahan campuran dapat di uraikan menjadi hasil penjumlahan
bilangan asli dengan bilangan pecahan.
Contoh 1.
1
1
3
2
Jawaban :
1
1
1
1
3
2
3
2
1
1
3
2
1
1
2
3
3
2
6
6
5. 5
6
5
6
Jadi, hasil dari
1
1 adalah
5
3
2
6
Contoh 2.
Menjumlahkan pecahan campuran dan pecahan campuran
Yaitu dengan cara menguraikan bilangan pecahan campuran,
mengelompokkan bilangan yang sejenis, dan menyamakan penyebut
bilangan pecahan .
Contoh 1.
1
4
2
5
Jawab:
2
4
2
5
1
4
2
5
1
4
5
20
2
5
8
20
13
20
13
20
Jadi, dari hasil
1
4
2 adalah
5
13
20
6. Contoh 2.
Menjumlahkan tiga pecahan berpenyebut tidak sama
Untuk menjumlahkan 3 pecahan yang berpenyebut tidak sama hal yang
harus kamu lakukan adalah menyamakan dulu penyebutnya.
Contoh 1.
1
1
2
4
2
3
Penyelesaian:
KPK dari peyebut ketiga bilangan ( 4, 2, dan 3 ) adalah 12. coba kamu
buktikan! Kemudian ketiga pecahan di ubah menjadi penyebut 12.
1 supaya berpenyebut 12, dikalikan dengan 3 , sehingga
4
3
1
3
3
4
3
12
1 supaya berpenyebut 12, dikalikan dengan 6 , sehingga
2
6
1
6
6
2
6
12
2 supaya berpenyebut 12, dikalikan dengan 4 , sehingga
3
4
2
4
8
3
4
12
Hasil penjumlahan yaitu:
1
1
2
3
6
8
4
2
3
12
12
12
1
1
2
3+6+8
4
2
3
12
17
12
Jadi, hasil dari
1
1
2 adalah 17
4
2
3
12