SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  10
Kelompok 3
1. Ardi
2. Ary Hidayat
3. Siti Fatmawati
4. Suryasih
5. Upit Nofti Irpanti
6. Yani Oktaviani
MI – Presentasi Mata Kuliah Bahasa Indonesia
2015
Diksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pilihan kata yg tepat
dan selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga
diperoleh makna tertentu (seperti yang diharapkan).
Plilihan kata atau diksi mencakup cara pemilihan kata – kata mana yang
harus dipakai untuk mencapai suatu gagasan, bagaimana menggunakan
ungkapan dan atau gaya mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi.
Contoh :
“ Pertama – tama marilah kita ucapkan puji dan syukur kepada Tuhan.” (Salah)
“Pertama marilah kita ucapkan puji dan syukur kepada Tuhan.” (Benar)
Denotasi
Makna yang lugas
Konotasi
Makna kiasan
Umum
Makna dengan
cakupan yang luas
Khusus
Makna dengan cakupan
yang sempit
Konotasi negatif Konotasi positif
Kata bermakna denotasi adalah kata yang bersifat umum dan langsung
menunjukan makna yang sebenarnya berdasarkan kamus dan atau ejaan yang
disempurnakan (bermakna lugas).
Ciri dari makna denotasi diantaranya :
1. Makna yang sesuai dengan apa adanya.
2. Arti kata secara objektif.
3. Makna konseptual.
Contoh :
“Budi makan wortel agar matanya lebih sehat.”
Kata makan, dalam kalimat diatas memiliki arti sesuai dengan kamus besar
bahasa Indonesia yaitu bermakna memasukkan sesuatu kedalam mulut, dikunyah dan
atau ditelan.
Kata bermakna konotasi adalah kata yang berrmakna kias (tidak
sebenarnya) atau makna ungkapan.
Contoh :
“Banyak pemuda Kampung Perum yang mengagumi bunga desa anak Pak
Lurah.”
Konotasi dibagi menjadi 2 (dua) :
1. Konotasi positif, yaitu konotasi yang mengandung nilai rasa lebih tinggi, baik,
halus, sopan dan menyenangkan.
2. Konotasi negatif, yaitu konotasi yang mengandung nilai rendah, jelek, kasar
dan tidak menyenangkan.
Makna umum adalah makna yang memiliki ruang lingkup dan cakupan yang
luas dari kata yang lain. Makin luas ruang lingkup suatu kata, maka makin
umum sifatnya. Makin umum suatu kata, maka terbuka kemungkinan salah
paham dalam pemaknaannya.
Contoh :
1. Masykur senang makan buah-buahan segar.
2. Tukang palak itu sering memalak kendaraan umum yang melintas.
3. Anak yang cacat fisik dan mental itu tidak punya harta.
Makna Khusus adalah makna yang memiliki ruang lingkup cakupan yang sempit
dari kata yang lain. Makna khusus lebih rinci dalam menyampaikan gagasan
sehingga khalayak yang mendengar maupun yang membaca lebih mengerti
dalam memahami kata – kata tersebut.
Contoh :
1. Masykur senang makan mangga segar.
2. Tukang palak itu sering memalak bis kopaja yang melintas.
3. Anak yang cacat fisik dan mental itu tidak punya rumah.
Sinonim berasal dari bahasan yunani yaitu: syn ”dengan” dan ononom “nama”.
Sinonim adalah kata-kata yang memiliki kesamaan arti secara struktural atau leksikal
dalam berbagai urutan kata-kata sehingga memiliki daya tukar (substitusi).
1. Sinonim mutlak : kata-kata yang dapat bertukar tempat dalam konteks
kebahasaan apapun tanpa mengubah makna struktural dan makna leksikal dalam.
Contoh : Laris = laku
2. Sinonim selingkung : kata-kata yang dapat saling mengganti dalam satu konteks
kebahasaan tertentu saja secara structural dan leksikal.
Contoh : Lemah = Lemas
1. Sinonim netral adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam satu kalimat yang sama.
Contoh : Tembok(=dinding) rumah kami berwarna hijau
Dia sangat pandai (=pintar) dalam pelajaran fisika
2. Sinonim berkonotasi adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam 1 kalimat yang sama
atau nilai rasanya berbeda.
Contoh : mati = meninggal = wafat = tewas = gugur
 Wawan mati di tabrak motor tadi pag
 Ningsih meninggal beberapa bulan yang lalu
 Isa almasih wafat pada usia 40 tahun
 Peramok itu tewas di hajar masa
 Pahlawan gugur di medan perang
1. Sinonim netral adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam satu kalimat yang sama.
Contoh : Tembok(=dinding) rumah kami berwarna hijau
Dia sangat pandai (=pintar) dalam pelajaran fisika
2. Sinonim berkonotasi adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam 1 kalimat yang sama
atau nilai rasanya berbeda.
Contoh : mati = meninggal = wafat = tewas = gugur
 Wawan mati di tabrak motor tadi pag
 Ningsih meninggal beberapa bulan yang lalu
 Isa almasih wafat pada usia 40 tahun
 Peramok itu tewas di hajar masa
 Pahlawan gugur di medan perang

Contenu connexe

Tendances

Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaianRagam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaianRipan Nugraha Harahap
 
Notasi Ilmiah
Notasi IlmiahNotasi Ilmiah
Notasi Ilmiahnana
 
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiaElvarinna Permata
 
Power point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesiaPower point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesiaAyu Fatmawati
 
Arti, fungsi dan ragam bahasa
Arti, fungsi dan ragam bahasaArti, fungsi dan ragam bahasa
Arti, fungsi dan ragam bahasaTrisna Monalia
 
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan KepribadianPKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan KepribadianRisdawati Hutabarat
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaOki16
 
Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikUwes Chaeruman
 
manusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosialmanusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosialMuhyi Nurrasyid
 
Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...
Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...
Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...Syaiful Ahdan
 
Sejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasa
Sejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasaSejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasa
Sejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasaDeni Irawan
 
Bahasa baku
Bahasa bakuBahasa baku
Bahasa bakumbanarti
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifWarnet Raha
 
DIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIADIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIALtfltf
 

Tendances (20)

Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaianRagam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
 
Notasi Ilmiah
Notasi IlmiahNotasi Ilmiah
Notasi Ilmiah
 
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa IndonesiaKonsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
 
Power point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesiaPower point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesia
 
Ejaan yang disempurnakan(eyd)eea
Ejaan yang disempurnakan(eyd)eeaEjaan yang disempurnakan(eyd)eea
Ejaan yang disempurnakan(eyd)eea
 
Arti, fungsi dan ragam bahasa
Arti, fungsi dan ragam bahasaArti, fungsi dan ragam bahasa
Arti, fungsi dan ragam bahasa
 
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan KepribadianPKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
PKn sebagai MPK Matakuliah Pengembangan Kepribadian
 
KALIMAT
KALIMATKALIMAT
KALIMAT
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasa
 
Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks Akademik
 
manusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosialmanusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosial
 
Makalah kalimat
Makalah   kalimatMakalah   kalimat
Makalah kalimat
 
Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...
Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...
Bab ii esensi dan urgensi identitas nasional sebagai salah satu determinan pe...
 
Eksposisi ppt
Eksposisi pptEksposisi ppt
Eksposisi ppt
 
Sejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasa
Sejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasaSejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasa
Sejarah singkat, kedudukan, dan fungsi bahasa
 
Bahasa baku
Bahasa bakuBahasa baku
Bahasa baku
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
DIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIADIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIA
 
Ragam Bahasa Keilmuan
Ragam Bahasa KeilmuanRagam Bahasa Keilmuan
Ragam Bahasa Keilmuan
 

En vedette

Microsoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesiaMicrosoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesiaiFa Nyonya AriFin
 
Diksi mk bahasa indonesia pert.2
Diksi mk bahasa indonesia pert.2Diksi mk bahasa indonesia pert.2
Diksi mk bahasa indonesia pert.2nuryati gelen
 
Makalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan Majas
Makalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan MajasMakalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan Majas
Makalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan MajasNasruddin Asnah
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2Arry Rahmawan
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5Arry Rahmawan
 
Menulis suku kata, perkataan dan ayat tunggal
Menulis suku kata, perkataan dan ayat tunggalMenulis suku kata, perkataan dan ayat tunggal
Menulis suku kata, perkataan dan ayat tunggalanne_nha_90
 
Kata dan-diksi
Kata dan-diksiKata dan-diksi
Kata dan-diksiIjank Gaul
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaBaihakiPLS
 
Pemisahan suku kata Bahasa Indonesia
Pemisahan suku kata Bahasa IndonesiaPemisahan suku kata Bahasa Indonesia
Pemisahan suku kata Bahasa IndonesiaArham Ramlan
 
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi Sentra Komputer dan Foto Copy
 
Pengertian wacana
Pengertian wacanaPengertian wacana
Pengertian wacanafebrino
 
Evolutionary Programming
Evolutionary ProgrammingEvolutionary Programming
Evolutionary ProgrammingArif Qodari
 

En vedette (20)

Microsoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesiaMicrosoft office power point presentation bahasa indonesia
Microsoft office power point presentation bahasa indonesia
 
Diksi (pilihan kata)
Diksi (pilihan kata)Diksi (pilihan kata)
Diksi (pilihan kata)
 
Diksi mk bahasa indonesia pert.2
Diksi mk bahasa indonesia pert.2Diksi mk bahasa indonesia pert.2
Diksi mk bahasa indonesia pert.2
 
Pilihan kata-diksi
Pilihan kata-diksiPilihan kata-diksi
Pilihan kata-diksi
 
Makalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan Majas
Makalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan MajasMakalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan Majas
Makalah Bahasa Indonesia - Diksi, Idiom, Peribahasa dan Majas
 
Diksi dan arti
Diksi dan artiDiksi dan arti
Diksi dan arti
 
Pilihan kata berdsrkan kebakuannya
Pilihan kata berdsrkan kebakuannyaPilihan kata berdsrkan kebakuannya
Pilihan kata berdsrkan kebakuannya
 
Majas
MajasMajas
Majas
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
 
Menulis suku kata, perkataan dan ayat tunggal
Menulis suku kata, perkataan dan ayat tunggalMenulis suku kata, perkataan dan ayat tunggal
Menulis suku kata, perkataan dan ayat tunggal
 
Kata dan-diksi
Kata dan-diksiKata dan-diksi
Kata dan-diksi
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasa
 
Pemisahan suku kata Bahasa Indonesia
Pemisahan suku kata Bahasa IndonesiaPemisahan suku kata Bahasa Indonesia
Pemisahan suku kata Bahasa Indonesia
 
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
Makalah bahasa indonesia kata kajian, kata populer, kata denotasi
 
Pengertian wacana
Pengertian wacanaPengertian wacana
Pengertian wacana
 
Evolutionary Programming
Evolutionary ProgrammingEvolutionary Programming
Evolutionary Programming
 
Semantik Topik 7
Semantik Topik 7Semantik Topik 7
Semantik Topik 7
 
Majas
MajasMajas
Majas
 
Gaya bahasa
Gaya bahasaGaya bahasa
Gaya bahasa
 

Similaire à Presentasi Diksi

Similaire à Presentasi Diksi (20)

Makalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa IndonesiaMakalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa Indonesia
 
Semantik bahasa indonesia
Semantik bahasa indonesiaSemantik bahasa indonesia
Semantik bahasa indonesia
 
Diksi
DiksiDiksi
Diksi
 
Bahan mentah
Bahan mentahBahan mentah
Bahan mentah
 
5. diksi dalam kalimat
5. diksi dalam kalimat5. diksi dalam kalimat
5. diksi dalam kalimat
 
Makna kata dan jenis
Makna kata dan jenisMakna kata dan jenis
Makna kata dan jenis
 
Semantik dan peristilahan bahasa melayu
Semantik dan peristilahan bahasa melayuSemantik dan peristilahan bahasa melayu
Semantik dan peristilahan bahasa melayu
 
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptxppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
 
DIKSI KELOMPOK 5.pptx
DIKSI KELOMPOK 5.pptxDIKSI KELOMPOK 5.pptx
DIKSI KELOMPOK 5.pptx
 
Semantik dan peristilahan
Semantik dan peristilahanSemantik dan peristilahan
Semantik dan peristilahan
 
Belajar makna
Belajar maknaBelajar makna
Belajar makna
 
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umumMakalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
Makalah makna kata konotasi, makna kata denotasi dan kata umum
 
pilihan kata (diksi)
pilihan kata (diksi) pilihan kata (diksi)
pilihan kata (diksi)
 
Diksi 1
Diksi 1Diksi 1
Diksi 1
 
Diksi 1
Diksi 1Diksi 1
Diksi 1
 

Dernier

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfsaptari3
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 

Dernier (20)

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 

Presentasi Diksi

  • 1. Kelompok 3 1. Ardi 2. Ary Hidayat 3. Siti Fatmawati 4. Suryasih 5. Upit Nofti Irpanti 6. Yani Oktaviani MI – Presentasi Mata Kuliah Bahasa Indonesia 2015
  • 2. Diksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pilihan kata yg tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh makna tertentu (seperti yang diharapkan). Plilihan kata atau diksi mencakup cara pemilihan kata – kata mana yang harus dipakai untuk mencapai suatu gagasan, bagaimana menggunakan ungkapan dan atau gaya mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi. Contoh : “ Pertama – tama marilah kita ucapkan puji dan syukur kepada Tuhan.” (Salah) “Pertama marilah kita ucapkan puji dan syukur kepada Tuhan.” (Benar)
  • 3. Denotasi Makna yang lugas Konotasi Makna kiasan Umum Makna dengan cakupan yang luas Khusus Makna dengan cakupan yang sempit Konotasi negatif Konotasi positif
  • 4. Kata bermakna denotasi adalah kata yang bersifat umum dan langsung menunjukan makna yang sebenarnya berdasarkan kamus dan atau ejaan yang disempurnakan (bermakna lugas). Ciri dari makna denotasi diantaranya : 1. Makna yang sesuai dengan apa adanya. 2. Arti kata secara objektif. 3. Makna konseptual. Contoh : “Budi makan wortel agar matanya lebih sehat.” Kata makan, dalam kalimat diatas memiliki arti sesuai dengan kamus besar bahasa Indonesia yaitu bermakna memasukkan sesuatu kedalam mulut, dikunyah dan atau ditelan.
  • 5. Kata bermakna konotasi adalah kata yang berrmakna kias (tidak sebenarnya) atau makna ungkapan. Contoh : “Banyak pemuda Kampung Perum yang mengagumi bunga desa anak Pak Lurah.” Konotasi dibagi menjadi 2 (dua) : 1. Konotasi positif, yaitu konotasi yang mengandung nilai rasa lebih tinggi, baik, halus, sopan dan menyenangkan. 2. Konotasi negatif, yaitu konotasi yang mengandung nilai rendah, jelek, kasar dan tidak menyenangkan.
  • 6. Makna umum adalah makna yang memiliki ruang lingkup dan cakupan yang luas dari kata yang lain. Makin luas ruang lingkup suatu kata, maka makin umum sifatnya. Makin umum suatu kata, maka terbuka kemungkinan salah paham dalam pemaknaannya. Contoh : 1. Masykur senang makan buah-buahan segar. 2. Tukang palak itu sering memalak kendaraan umum yang melintas. 3. Anak yang cacat fisik dan mental itu tidak punya harta.
  • 7. Makna Khusus adalah makna yang memiliki ruang lingkup cakupan yang sempit dari kata yang lain. Makna khusus lebih rinci dalam menyampaikan gagasan sehingga khalayak yang mendengar maupun yang membaca lebih mengerti dalam memahami kata – kata tersebut. Contoh : 1. Masykur senang makan mangga segar. 2. Tukang palak itu sering memalak bis kopaja yang melintas. 3. Anak yang cacat fisik dan mental itu tidak punya rumah.
  • 8. Sinonim berasal dari bahasan yunani yaitu: syn ”dengan” dan ononom “nama”. Sinonim adalah kata-kata yang memiliki kesamaan arti secara struktural atau leksikal dalam berbagai urutan kata-kata sehingga memiliki daya tukar (substitusi). 1. Sinonim mutlak : kata-kata yang dapat bertukar tempat dalam konteks kebahasaan apapun tanpa mengubah makna struktural dan makna leksikal dalam. Contoh : Laris = laku 2. Sinonim selingkung : kata-kata yang dapat saling mengganti dalam satu konteks kebahasaan tertentu saja secara structural dan leksikal. Contoh : Lemah = Lemas
  • 9. 1. Sinonim netral adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam satu kalimat yang sama. Contoh : Tembok(=dinding) rumah kami berwarna hijau Dia sangat pandai (=pintar) dalam pelajaran fisika 2. Sinonim berkonotasi adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam 1 kalimat yang sama atau nilai rasanya berbeda. Contoh : mati = meninggal = wafat = tewas = gugur  Wawan mati di tabrak motor tadi pag  Ningsih meninggal beberapa bulan yang lalu  Isa almasih wafat pada usia 40 tahun  Peramok itu tewas di hajar masa  Pahlawan gugur di medan perang
  • 10. 1. Sinonim netral adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam satu kalimat yang sama. Contoh : Tembok(=dinding) rumah kami berwarna hijau Dia sangat pandai (=pintar) dalam pelajaran fisika 2. Sinonim berkonotasi adalah sinonim yang dapat di gunakan dalam 1 kalimat yang sama atau nilai rasanya berbeda. Contoh : mati = meninggal = wafat = tewas = gugur  Wawan mati di tabrak motor tadi pag  Ningsih meninggal beberapa bulan yang lalu  Isa almasih wafat pada usia 40 tahun  Peramok itu tewas di hajar masa  Pahlawan gugur di medan perang