23. TUMPAHAN LIMBAH B3
Adalah lepasnya limbah B3 dari keluar dari
kemasannya ke lingkungan.
Dapat terjadi kapanpun dan di manapun.
Di darat
Di perairan Di area kerja
24. KAPAN TUMPAHAN LIMBAH B3 DAPAT
DITEMUKAN?
Ketika inspeksi
Dengan menggunakan alat deteksi
Selama aktivitas kerja rutin
Selama survei K3
25. INDIKASI ADANYA TUMPAHAN LIMBAH
B3
Kemasan yang bocor
Kemasan yang pecah
Bau yang tidak biasa
Tetesan di sekitar kemasan
Hilangnya tutup kemasan
26. APA YANG HARUS KITA LAKUKAN?
(1) Siap
(2) Tangani
(3) Tuntaskan
27. I. PERSIAPAN UNTUK TUMPAHAN
LIMBAH B3
Membuat program
RencanaTanggap Darurat
yang mencakup:
1. Pelatihan
2. Peralatan pelindung
3. Peralatan pembersihan
4. Bahan penyerap
5. Peralatan P3K
28. 1. PELATIHAN
Untuk bereaksi secara cepat dan
aman.
Tumpahan limbah B3 apa yang kita tangani?
Bagaimana menanganainya dengan aman?
Peralatan pelindung apa yang kita butuhkan?
Bagaimana cara menggunakannya dengan baik?
Peralatan pembersihan apa yang kita gunakan?
Bagaimana cara menggunakannya dengan baik?
Bahan penyerap apa yang kita gunakan?
Bagaimana cara menggunakannya dengan baik?
29. 2. PERALATAN PELINDUNG
Jenis peralatan pelindung, cara
penggunaan dan kemampuan alat.
Encapsulating suits: untuk semua
tumpahan limbah B3 korosif.
Gloves dan boots: untuk semua
tumpahan limbah B3.
Face shields: untuk tumpahan limbah B3
korosif.
Respirators: untuk segala jenis tumpahan
limbah B3.
Full face – untuk tumpahan limbah B3 korosif.
Half fce – untuk tumpahan limbah B3 non-
korosif.
SCBA – untuk tumpahan limbah B3 yang
“tidak diketahui” di area tertutup.
CATATAN:
Gunakan peralatan pelindung tertinggi untuk
tumpahan limbah B3 yang “tidak diketahui”.
30. 3. PERALATAN PEMBERSIHAN
Jenis peralatan
yang tepat.
Untuk menangani segala
jenis tumpahan limbah B3,
gunakan peralatan
pembersihan yang TAHAN
PERCIKAN, mis: sekop,
sapu.
31. 4. BAHAN PENYERAP
Jenis yang tepat dan
jumlah yang cukup.
Jenis bahan penyerap yang
digunakan tergantung pada
tumpahan limbah B3 yang
ditangani, mis: bahan kimia,
minyak, cairan pembersih,
dll.
Jumlah bahan penyerap yang
tersedia harus cukup untuk
menangani kemungkinan
tumpahan skala besar.
CATATAN:
Persediaan bahan penyerap harus cukup dan
jenisnya bervariasi untuk menangani masing-
masing tumpahan limbah B3.
32. 5. PERALATAN P3K
Di mana letaknya dan bagaimana cara
menggunakannya.
Peralatan P3K harus disimpan di semua
lokasi yang berpotensi untuk terjadi
tumpahan limbah B3.
Harus tidak terkunci dan mudag dijangkau.
Isi ulang dan buang (sesuai petunjuk).
Petugas P3K terlatih harus ada selama dan
di semua shift.
Lakukan pelatihan ulang untuk para petugas
P3K minimal setahun sekali.
33. II. PENANGANAN TUMPAHAN LIMBAH B3
1) Menjauh
2) Identifikasi apa yang kita lihat
3) Cari pertolongan
4) Amankan area tumpahan dan
peringatkan orang lain
5) Lihat apakah ada yang terluka
Jika kita menemukan tumpahan limbah B3, apa yang kita lakukan?
Ikuti 2 prosedur berikut (10 langkah):
A. PROSEDUR MENGHADAPITUMPAHAN
34. II. PENANGANAN TUMPAHAN LIMBAH B3
7) Persiapkan rencana tindakan
yang akan dilakukan
8) Gunakan alat dan bahan
penanganan tumpahan yang
sesuai
9) Bendung tumpahan agar tidak
menyebar
10) Bersihkan tumpahan
B. PROSEDUR PEMBERSIHAN
35. III. PENUNTASAN PENANGANAN
TUMPAHAN LIMBAH B3
Bahan penyerap bekas menangani tumpahan limbah B3 memiliki sifat
yang sama dengan tumpahan itu sendiri: BERBAHAYA DAN
BERACUN.
Ikuti 7 langkah berikut untuk menuntaskan penanganan tumpahan
limbah B3 dengan baik dan benar:
1. Seluruh bahan yang digunakan harus dikemas dan diberi label sesuai dengan
peraturan lingkungan hidup setempat.
2. Peralatan yang telah digunakan dapat dibuang atau didekontaminasi
tergantung kondisinya.
3. Kaji ulang kejadian tumpahan; “apa yang terjadi?” dan “ bagaimana
pencegahannyaagar tidak terulang?”.
4. Evaluasi prosedur penanganan tumpahan yang telah dilakukan dan
pertimbangkan kemungkinan pengembangannya.
5. Catat semua tindakan dan kejadian.
6. Segera ganti semua peralatan dan bahan yang telah digunakan.
7. Bersiap untuk kemungkinan tumpahan berikutnya.