SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  8
DietetikDasar                                                                  M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                           PO.62.31.3.10.183
                                                                                        Semester IV
KasusSaluranCernaBagianAtas - 1


Kasus 1
Seorangpasienwanitadenganusia        55   tahun,   TB     156   cm,     dan    BB   57    kg     MRS
dengankeluhanmuntah,      mualdansulitmenelan.     Pasienjugaseringmengeluhnyeri         di    uluhati,
mualdankembungterutamasejak 2 bulanterakhir.Pasien mengaku mempunyai riwayat penyakit
maag sejak 4 tahun yang lalu dan mempunyai kebiasaan minum jamu yang di racik sendiri
(kunyit, kencur) pada saat sebelum keluhan datang hingga sekarang. Pasien merupakan
seorang IRT. Diagnosa sementara adalah esophagitis dan hiperuricemia.
HasilRecall :
- MakanPagi :Nasiuduk (150 gr), telurasin (1 btr), tahugoreng (50 gr)
- Selingan :Pisanggoreng (100 gr), jamuberaskencur (150 ml)
- MakanSiang :Nasi (100 gr), ikan mas goreng (50 gr), tempegoreng (50 gr), sayurasem (50 gr)
- Selingan :Martabaktelur (100gr), jamulempuyang (150 ml)
- MakanMalam :Nasi (100 gr), sotobabat (150 gr),kerupukudang (20 gr),tempegoreng (50 gr)
PemeriksaanFisik :
- Kesadaran            : Compos mentis
- Tekanan Darah        : 140/80 mmHg
- Suhu                 : 36,8˚ C
HasilLaboratorium :
- Leukosit             : 10.700/uL    (5000-10.000/uL)
- Asamurat             : 7 mg/dl      (2,4 - 5,7 mg/dl)


KajikasusdenganNCP !
DietetikDasar                                                            M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                     PO.62.31.3.10.183
                                                                                  Semester IV
                           NUTRITION CARE PROCESS ( NCP )

                                 A. IDENTITAS PASIEN / KLIEN
              Nama               : Ibu X
              Usia               : 55 th
              Pekerjaan          : IRT
              Aktivitas          : Sedang (IRT)
              Keluhan            : Mualmuntah, sulitmenelan, nyeriuluhati, kembung
              Riwayatpenyakit    : Maagsejak 4 tahun yang laluhinggasekarang
              Diagnosapenyakit : Esopaghitisdanhiperurisemia




         Masakan                Berat      Energi      Protein      Lemak             KH
                                 g/ml        kkal         g            g                g
Nasiuduk                         150        177.1        3.1          2.3             35.3
Telurasin                         60         93.1        7.6          6.4              0.7
Tahugoring                        50         103         3.7         10.1              0.9
Pisanggoring                     100         158         0.9         10.4             17.5
Jamuberaskencur                  150         67.4        0.2           0              17.1
Nasiputih                        100         130         2.4          0.2             28.6
Ikan mas goreng                   50         101          8           7.5               0
Tempe goreng                      50         177         8.6         13.4              7.7
Sayurasem                         50         24.5        0.9          1.4              2.8
Martabak                         100        319.1        7.7         18.1              31
Jamulempuyang                    150         67.4        0.2           0              17.1
Nasiputih                        100         130         2.4          0.2             28.6
Soto babat                       150         85.3        5.4          6.9               0
Kerupukudang                      20        109.8        1.3          5.7             13.3
Tempe goreng                      50         177         8.6         13.4              7.7
             Jumlah                        1919.6       60.8          96             208.1
DietetikDasar                                                                         M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                                  PO.62.31.3.10.183
                                                                                               Semester IV



                                   A. SKRINING GIZI                                   Ya         Tidak
    1.      Perubahan BB                                                                            
    2.      Nafsumakankurang                                                                        
    3.      Kesulitanmengunyah / menelan                                              
    4.      Mual&muntah                                                               
    5.      Diare / konstipasi                                                                      
    6.      Alergi / intoleransizatgizi                                                             
    7.      Diet khusus                                                                             
    8.      Enteral / parenteral                                                      
    9.      Serum albumin rendah                                                                    
   10.      Status gizi normal                                                        
Kesimpulan            :   status    giziIbuX      normal   dengan     IMT    =     23,42kg/m2(normal).   Ibu
Xmenderitapenyakit esophagitis danhiperurisemiadengangejalamualmuntah, susahmenelan.
                                           B. NUTRITION ASSESMENT
                                     - BeratBadan57kg
                                     - TinggiBadan156 cm
Antropometri
                                     - BBI = 90% x (156 - 100)
                                               = 0,9 x 56 = 50,4 kg
                                     -     IMT = 57 kg/1,56 m2 = 23,42kg/m2 (normal)
                                     - Leukosit               : 10.700/uL (tinggi)
Biokimia
                                     - Asamurat               : 7 mg/dl (tinggi)
                                     - Kesadaran              : Compos mentis
Klinis/Fisik
                                     - Tekanan Darah          : 140/80 mmHg (tinggi)
                                     - Suhu                   : 36,8˚ C (normal)
                                     - MakanPagi : Nasiuduk (150 gr), telurasin (1 btr), tahugoreng (50
                                     gr)
Dietary History / Riwayat
                                     - Selingan : Pisanggoreng (100 gr), jamuberaskencur (150 ml)
Makan
                                     - Makan Siang : Nasi (100 gr), ikan mas goreng (50 gr),
                                     tempegoreng (50 gr), sayurasem (50 gr)
                                     - Selingan : Martabaktelur (100gr), jamulempuyang (150 ml)
DietetikDasar                                                                M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                         PO.62.31.3.10.183
                                                                                       Semester IV
                                 - MakanMalam : Nasi (100 gr), sotobabat (150 gr), kerupukudang
                                 (20 gr), tempegoreng (50 gr)


                                  Audit Gizi

                             - E                =                                   (lebih)

                             - P                =                                  ( lebih )


                             - L                =                                  ( lebih )


                             - KH               =                                  (baik )

AktivitasFisik                   -
Pengobatanyang diberikan         :
                                          D. NUTRITION DIAGNOSA

         Domain Intake
    1. Kelebihan                     intake              energi              (N.I-1.5)             yang
         disebabkanolehkurangnyakepercayaanatausikappasienterhadapmakanandannutrisi,
         dibuktikandengannilai audit giziyaituenergi 143,66 %.
    2. Kelebihan                     intake             protein             (N.I-52.2)             yang
         disebabkanolehkurangnyainformasiataupengetahuan                                           yang
         berhubungandengannutrisidanmakanan, dibuktikandengannilai audit giziyaitu protein
         121,36 %.
    3. Kelebihan intake lemak (N.I-51.2) yang disebabkanolehkepercayaan/sikap yang
         salahterhadapmakanan,            nutrisi,    dantopik-topik      yang     terkaitdengannutrisi,
         dibuktikandengannilai audit giziyaitulemak 323,34 %.

         Domain Klinis
         Kesulitanmenelan(N.C-1.1)            yang    disebabkanolehkeadaanmekanissepertiperadangan,
         luka,    penyempitan,        pharingealdan     esophagus,     dibuktikandenganmual,   muntah,
         dansulitmenelan/disfagiaserta diagnosis sementarayaituesophagitis danhiperurisemia.
DietetikDasar                                                                    M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                             PO.62.31.3.10.183
                                                                                          Semester IV


         Domain Prilaku
         Kepercayaan            yang       salah/sikaptentangpangandangizi        (N.B-1.2)       yang
         disebabkanolehkeyakinan/perhatian yang salahmengenaimakanan, zatgizidanmasalah-
         masalah        lain   berhubungandenganmakanan/zatgizi.Dibuktikandenganpasien         terbiasa
         minum jamu yang di racik sendiri seperti kunyit dan kencur serta teknik pengolahan
         hanya dengan digoreng.


      Kesimpulan
         Dari         hasildiagnosagizidapatdisimpulkanbahwaklienmengalamipenyakit          esophagitis
         danhiprurisemiditandaidenganmualmuntahdansusahmenelan                                (disfagia)
         Olehkarenaitukliensangatdisarankanuntukmerubahperilakudenganmemperhatikanasupanb
         aikdarisegikualitasmaupunkuantitasbahanmakanansepertirendahpurin.

         E. INTERVENSI GIZI


1.       Tujuan Diet
         Jangkapendek           :   Menghindariiritasi yang terjadipadamukosa esophagus
                                    Mencegahrefluks esophagus
                                    Mengurangiasiditasdankapasitasiritasi (gastric juice)
                                    Menurunkanresikoaspirasiakibatmasuknyamakanankedala
                                    msaluranpernafasan
                                    Mencegahdanmengoreksidefisiensizatgizidancairan
                                    Asupanmakanan yang tidakmemberatkankerjalambung
         Jangkapanjang          :   Memperbaikipolamakandenganasupangiziseimbang
                                    Mempertahankanberatbadandan status gizi normal
2.       Jenis Diet             :   Diet disfagia dan diet rendah purin
DietetikDasar                                                           M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                    PO.62.31.3.10.183
                                                                                 Semester IV
3.        PerhitunganZatGizi
  BeratBadan Ideal          = 50,4 kg
  BMR                       = 0,9 x 50,4 kg x 24 jam                       = 1088,64 kkal
  Korti                     = 10 % x 50,4 kg x 8 jam                       =      40,32kkal
                                                                           = 1048,32 kkal
  Korum                     = 7,5 % x 1048,32 kkal                               78,62 kkal
                                                                                 969,7 kkal
  Aktivitas                 = 30% x 969,7 kkal                             =    290,91 kkal
                                                                               1260,61 kkal
  SDA                       = 6 % x 1260,61kkal                            =     75,64 kkal
  KebutuhanEnergi                                                              1336,25 kkal
  KebutuhanZatGizi :
  Protein             = 15% x 1336,25 kkal                                 =    50,10 gram
                               4 kkal
  Lemak               = 20 % x 1336,25 kkal                                =    29,69 gram
                               9 kkal
  Karbohidrat         = 65 % x 1336,25 kkal                                =   217,14 gram
                               4 kkal
                          Energi sesuai kebutuhan
                          Protein cukup
                          Lemak rendah
  Prinsip Diet            Karbohidrat cukup
                          Vitamin dan mineral cukup
                          Serat cukup
                          Cairan cukup
  Syarat Diet         -   Energi diberikan sesuai kebutuhan sebesar 1336,25 kkal untuk
                          mempertahankan berat badan pasien.
                          Protein cukup, sebesar 50,10 gram untuk memperbaiki sel-sel dan
                          jaringan yang rusak, disesuaikan dengan kemampuan pasien
                          menerimanya.
                      -   Lemak diberikan rendah, sebesar 29,69 gram untuk mempercepat
DietetikDasar                                                               M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)                                                        PO.62.31.3.10.183
                                                                                     Semester IV
                          pengeluaran asam urat atau purin melalui urin.
                          Karbohidrat diberikan cukup, sebesar 217,14 gram memberi rasa
                      -
                          kenyang dan sumbangan energi
                      -   Vitamin C diberikan rendah untuk menghindari iritasi esophagus
                          Serat diberikan cukup untuk menghindari konstipasi ( meningkatkan
                      -
                          tekanan intraabdominal).
                      -   Porsi Kecil Tapi Sering dan mudah dicerna
                      -   cukup cairan terutama bila muntah
  Rute                -   Rute pemberian melalui oral atau melalui pipa (selang) atau sonde
                          8 kali pemberian makan sehari semalam (24 jam) mulai dari pukul
  Frekuensi           :
                          06.00 - 03.00 WIB dengan selang waktu 3 jam/1x pemberian.
                          Bentuk makanan bergantung pada kemampuan menelan pasien,
  Bentukmakanan       :   diberikan secara bertahap, dimulai dari makanan cair penuh, makanan
                          saring, kemudian makanan lunak.
  EdukasiGizi         :
                          Gizi Seimbang untuk penderita penyakit saluran cerna atas usia
      o Topik         :
                          dewasa
      o Sasaran       :   Ibu X dan keluarga
      o Waktu         :   ± 30 menit
      o Peraga        :   Leaflet/Foodmodel
      o BentukEd
                      :   Ceramah, diskusi dan tanya jawab
           ukasi
                          Prinsip gizi seimbang untuk penderita penyakit saluran cerna atas
      o Materi        :
                          pada usia dewasa
                          Makanan yang dianjurkan untuk penderita penyakit saluran cerna
                          atasbeserta komplikasi dengan penyakit asam urat
           F. MONITORING / EVALUATION
      1. Memonitorkemampuanmenelanpasienapakahsudahbisaataubelum
      2. Memonitorperadangan esophagus pasienapakahsudahmembaikataubelum
      3. Memonitorjenismakanan yang diberikanapakahsesuaidengananjuranatautidak
      4. Memonitoraktivitasfisikkliensepertimembiasakanberolahraga, dll.
DietetikDasar          M. ARIFULLAH
(kasussalcernaatas)   PO.62.31.3.10.183
                                Semester IV

Contenu connexe

Tendances

Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2'Rheyfan Caspian
 
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)Shela Rizky Tarinda
 
Kasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasisKasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasis'Rheyfan Caspian
 
Nutritional care prose (ncp)
Nutritional care prose (ncp)Nutritional care prose (ncp)
Nutritional care prose (ncp)zhea mays
 
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariFakhriyah Elita
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)Feny Kartika
 
Kasus ggk dan hipertensi grade ii
Kasus ggk dan hipertensi grade iiKasus ggk dan hipertensi grade ii
Kasus ggk dan hipertensi grade iiDessycis
 
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDSNutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDSDwi Handayani
 
Laporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesLaporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesRatna Arditya
 
Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)Dessycis
 
SIKLUS MENU 10 HARI.docx
SIKLUS MENU 10 HARI.docxSIKLUS MENU 10 HARI.docx
SIKLUS MENU 10 HARI.docxsidorekso
 

Tendances (20)

Kasus saluran cerna bawah
Kasus saluran cerna bawahKasus saluran cerna bawah
Kasus saluran cerna bawah
 
Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2
 
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas AnakNutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
 
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
 
Kasus obes dewasa
Kasus obes dewasaKasus obes dewasa
Kasus obes dewasa
 
Kasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasisKasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasis
 
Nutritional care prose (ncp)
Nutritional care prose (ncp)Nutritional care prose (ncp)
Nutritional care prose (ncp)
 
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
 
Kasus anak
Kasus anakKasus anak
Kasus anak
 
Kasus anemia
Kasus anemiaKasus anemia
Kasus anemia
 
Kasus gout
Kasus goutKasus gout
Kasus gout
 
Asuhan gizi sirosis hati
Asuhan gizi sirosis hati Asuhan gizi sirosis hati
Asuhan gizi sirosis hati
 
Kasus ggk dan hipertensi grade ii
Kasus ggk dan hipertensi grade iiKasus ggk dan hipertensi grade ii
Kasus ggk dan hipertensi grade ii
 
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDSNutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
 
Gizi dewasa
Gizi dewasaGizi dewasa
Gizi dewasa
 
Laporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesLaporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascites
 
Studi kasus gizi seimbang
Studi kasus gizi seimbangStudi kasus gizi seimbang
Studi kasus gizi seimbang
 
Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)
 
SIKLUS MENU 10 HARI.docx
SIKLUS MENU 10 HARI.docxSIKLUS MENU 10 HARI.docx
SIKLUS MENU 10 HARI.docx
 

Similaire à Kasus saluran cerna atas

persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdfpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdfBundaRayendraHarithA
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptxpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptxBundaRayendraHarithA
 
PAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxPAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxedywiranata
 
Materi v pembuatan formula pada gizi buruk
Materi v pembuatan formula pada gizi burukMateri v pembuatan formula pada gizi buruk
Materi v pembuatan formula pada gizi burukJoni Iswanto
 
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docxANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docxZahraanisyaA
 
Kasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptxKasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptxAnjelinaLina1
 
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docxPROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docxAlfikaDaniaRamadayan
 
NPM nutrition in pediatrics and Note.pdf
NPM nutrition in pediatrics and Note.pdfNPM nutrition in pediatrics and Note.pdf
NPM nutrition in pediatrics and Note.pdfAsdarEno
 
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docxpasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docxselipertiwi1
 
Cc bangsal rs uns 20 september 2021
Cc bangsal rs uns 20 september 2021Cc bangsal rs uns 20 september 2021
Cc bangsal rs uns 20 september 2021budimansekali
 
materivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdf
materivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdfmaterivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdf
materivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdfIhsanH1
 
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiaDiet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiatasyakhae2016
 
kasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docxkasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docxFridaMuna
 

Similaire à Kasus saluran cerna atas (20)

Kasus obes anak
Kasus obes anakKasus obes anak
Kasus obes anak
 
Kasus dm hamil
Kasus dm hamilKasus dm hamil
Kasus dm hamil
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdfpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptxpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
 
PAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxPAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptx
 
Materi v pembuatan formula pada gizi buruk
Materi v pembuatan formula pada gizi burukMateri v pembuatan formula pada gizi buruk
Materi v pembuatan formula pada gizi buruk
 
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docxANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
 
Kasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptxKasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptx
 
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docxPROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
 
NPM nutrition in pediatrics and Note.pdf
NPM nutrition in pediatrics and Note.pdfNPM nutrition in pediatrics and Note.pdf
NPM nutrition in pediatrics and Note.pdf
 
ERT
ERTERT
ERT
 
Kasus Musculoskeletal
Kasus MusculoskeletalKasus Musculoskeletal
Kasus Musculoskeletal
 
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docxpasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
 
PPT Anak.pptx
PPT Anak.pptxPPT Anak.pptx
PPT Anak.pptx
 
Cc bangsal rs uns 20 september 2021
Cc bangsal rs uns 20 september 2021Cc bangsal rs uns 20 september 2021
Cc bangsal rs uns 20 september 2021
 
materivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdf
materivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdfmaterivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdf
materivpembuatanformulapadagiziburuk-111207031818-phpapp01.pdf
 
Kelopok 7
Kelopok 7Kelopok 7
Kelopok 7
 
Kasmen Suta 23 Agustus 2022.pptx
Kasmen Suta 23 Agustus 2022.pptxKasmen Suta 23 Agustus 2022.pptx
Kasmen Suta 23 Agustus 2022.pptx
 
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiaDiet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
 
kasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docxkasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docx
 

Kasus saluran cerna atas

  • 1. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV KasusSaluranCernaBagianAtas - 1 Kasus 1 Seorangpasienwanitadenganusia 55 tahun, TB 156 cm, dan BB 57 kg MRS dengankeluhanmuntah, mualdansulitmenelan. Pasienjugaseringmengeluhnyeri di uluhati, mualdankembungterutamasejak 2 bulanterakhir.Pasien mengaku mempunyai riwayat penyakit maag sejak 4 tahun yang lalu dan mempunyai kebiasaan minum jamu yang di racik sendiri (kunyit, kencur) pada saat sebelum keluhan datang hingga sekarang. Pasien merupakan seorang IRT. Diagnosa sementara adalah esophagitis dan hiperuricemia. HasilRecall : - MakanPagi :Nasiuduk (150 gr), telurasin (1 btr), tahugoreng (50 gr) - Selingan :Pisanggoreng (100 gr), jamuberaskencur (150 ml) - MakanSiang :Nasi (100 gr), ikan mas goreng (50 gr), tempegoreng (50 gr), sayurasem (50 gr) - Selingan :Martabaktelur (100gr), jamulempuyang (150 ml) - MakanMalam :Nasi (100 gr), sotobabat (150 gr),kerupukudang (20 gr),tempegoreng (50 gr) PemeriksaanFisik : - Kesadaran : Compos mentis - Tekanan Darah : 140/80 mmHg - Suhu : 36,8˚ C HasilLaboratorium : - Leukosit : 10.700/uL (5000-10.000/uL) - Asamurat : 7 mg/dl (2,4 - 5,7 mg/dl) KajikasusdenganNCP !
  • 2. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV NUTRITION CARE PROCESS ( NCP ) A. IDENTITAS PASIEN / KLIEN Nama : Ibu X Usia : 55 th Pekerjaan : IRT Aktivitas : Sedang (IRT) Keluhan : Mualmuntah, sulitmenelan, nyeriuluhati, kembung Riwayatpenyakit : Maagsejak 4 tahun yang laluhinggasekarang Diagnosapenyakit : Esopaghitisdanhiperurisemia Masakan Berat Energi Protein Lemak KH g/ml kkal g g g Nasiuduk 150 177.1 3.1 2.3 35.3 Telurasin 60 93.1 7.6 6.4 0.7 Tahugoring 50 103 3.7 10.1 0.9 Pisanggoring 100 158 0.9 10.4 17.5 Jamuberaskencur 150 67.4 0.2 0 17.1 Nasiputih 100 130 2.4 0.2 28.6 Ikan mas goreng 50 101 8 7.5 0 Tempe goreng 50 177 8.6 13.4 7.7 Sayurasem 50 24.5 0.9 1.4 2.8 Martabak 100 319.1 7.7 18.1 31 Jamulempuyang 150 67.4 0.2 0 17.1 Nasiputih 100 130 2.4 0.2 28.6 Soto babat 150 85.3 5.4 6.9 0 Kerupukudang 20 109.8 1.3 5.7 13.3 Tempe goreng 50 177 8.6 13.4 7.7 Jumlah 1919.6 60.8 96 208.1
  • 3. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV A. SKRINING GIZI Ya Tidak 1. Perubahan BB  2. Nafsumakankurang  3. Kesulitanmengunyah / menelan  4. Mual&muntah  5. Diare / konstipasi  6. Alergi / intoleransizatgizi  7. Diet khusus  8. Enteral / parenteral  9. Serum albumin rendah  10. Status gizi normal  Kesimpulan : status giziIbuX normal dengan IMT = 23,42kg/m2(normal). Ibu Xmenderitapenyakit esophagitis danhiperurisemiadengangejalamualmuntah, susahmenelan. B. NUTRITION ASSESMENT - BeratBadan57kg - TinggiBadan156 cm Antropometri - BBI = 90% x (156 - 100) = 0,9 x 56 = 50,4 kg - IMT = 57 kg/1,56 m2 = 23,42kg/m2 (normal) - Leukosit : 10.700/uL (tinggi) Biokimia - Asamurat : 7 mg/dl (tinggi) - Kesadaran : Compos mentis Klinis/Fisik - Tekanan Darah : 140/80 mmHg (tinggi) - Suhu : 36,8˚ C (normal) - MakanPagi : Nasiuduk (150 gr), telurasin (1 btr), tahugoreng (50 gr) Dietary History / Riwayat - Selingan : Pisanggoreng (100 gr), jamuberaskencur (150 ml) Makan - Makan Siang : Nasi (100 gr), ikan mas goreng (50 gr), tempegoreng (50 gr), sayurasem (50 gr) - Selingan : Martabaktelur (100gr), jamulempuyang (150 ml)
  • 4. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV - MakanMalam : Nasi (100 gr), sotobabat (150 gr), kerupukudang (20 gr), tempegoreng (50 gr)  Audit Gizi - E = (lebih) - P = ( lebih ) - L = ( lebih ) - KH = (baik ) AktivitasFisik - Pengobatanyang diberikan : D. NUTRITION DIAGNOSA Domain Intake 1. Kelebihan intake energi (N.I-1.5) yang disebabkanolehkurangnyakepercayaanatausikappasienterhadapmakanandannutrisi, dibuktikandengannilai audit giziyaituenergi 143,66 %. 2. Kelebihan intake protein (N.I-52.2) yang disebabkanolehkurangnyainformasiataupengetahuan yang berhubungandengannutrisidanmakanan, dibuktikandengannilai audit giziyaitu protein 121,36 %. 3. Kelebihan intake lemak (N.I-51.2) yang disebabkanolehkepercayaan/sikap yang salahterhadapmakanan, nutrisi, dantopik-topik yang terkaitdengannutrisi, dibuktikandengannilai audit giziyaitulemak 323,34 %. Domain Klinis Kesulitanmenelan(N.C-1.1) yang disebabkanolehkeadaanmekanissepertiperadangan, luka, penyempitan, pharingealdan esophagus, dibuktikandenganmual, muntah, dansulitmenelan/disfagiaserta diagnosis sementarayaituesophagitis danhiperurisemia.
  • 5. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV Domain Prilaku Kepercayaan yang salah/sikaptentangpangandangizi (N.B-1.2) yang disebabkanolehkeyakinan/perhatian yang salahmengenaimakanan, zatgizidanmasalah- masalah lain berhubungandenganmakanan/zatgizi.Dibuktikandenganpasien terbiasa minum jamu yang di racik sendiri seperti kunyit dan kencur serta teknik pengolahan hanya dengan digoreng.  Kesimpulan Dari hasildiagnosagizidapatdisimpulkanbahwaklienmengalamipenyakit esophagitis danhiprurisemiditandaidenganmualmuntahdansusahmenelan (disfagia) Olehkarenaitukliensangatdisarankanuntukmerubahperilakudenganmemperhatikanasupanb aikdarisegikualitasmaupunkuantitasbahanmakanansepertirendahpurin. E. INTERVENSI GIZI 1. Tujuan Diet Jangkapendek : Menghindariiritasi yang terjadipadamukosa esophagus Mencegahrefluks esophagus Mengurangiasiditasdankapasitasiritasi (gastric juice) Menurunkanresikoaspirasiakibatmasuknyamakanankedala msaluranpernafasan Mencegahdanmengoreksidefisiensizatgizidancairan Asupanmakanan yang tidakmemberatkankerjalambung Jangkapanjang : Memperbaikipolamakandenganasupangiziseimbang Mempertahankanberatbadandan status gizi normal 2. Jenis Diet : Diet disfagia dan diet rendah purin
  • 6. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV 3. PerhitunganZatGizi BeratBadan Ideal = 50,4 kg BMR = 0,9 x 50,4 kg x 24 jam = 1088,64 kkal Korti = 10 % x 50,4 kg x 8 jam = 40,32kkal = 1048,32 kkal Korum = 7,5 % x 1048,32 kkal 78,62 kkal 969,7 kkal Aktivitas = 30% x 969,7 kkal = 290,91 kkal 1260,61 kkal SDA = 6 % x 1260,61kkal = 75,64 kkal KebutuhanEnergi 1336,25 kkal KebutuhanZatGizi : Protein = 15% x 1336,25 kkal = 50,10 gram 4 kkal Lemak = 20 % x 1336,25 kkal = 29,69 gram 9 kkal Karbohidrat = 65 % x 1336,25 kkal = 217,14 gram 4 kkal Energi sesuai kebutuhan Protein cukup Lemak rendah Prinsip Diet Karbohidrat cukup Vitamin dan mineral cukup Serat cukup Cairan cukup Syarat Diet - Energi diberikan sesuai kebutuhan sebesar 1336,25 kkal untuk mempertahankan berat badan pasien. Protein cukup, sebesar 50,10 gram untuk memperbaiki sel-sel dan jaringan yang rusak, disesuaikan dengan kemampuan pasien menerimanya. - Lemak diberikan rendah, sebesar 29,69 gram untuk mempercepat
  • 7. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV pengeluaran asam urat atau purin melalui urin. Karbohidrat diberikan cukup, sebesar 217,14 gram memberi rasa - kenyang dan sumbangan energi - Vitamin C diberikan rendah untuk menghindari iritasi esophagus Serat diberikan cukup untuk menghindari konstipasi ( meningkatkan - tekanan intraabdominal). - Porsi Kecil Tapi Sering dan mudah dicerna - cukup cairan terutama bila muntah Rute - Rute pemberian melalui oral atau melalui pipa (selang) atau sonde 8 kali pemberian makan sehari semalam (24 jam) mulai dari pukul Frekuensi : 06.00 - 03.00 WIB dengan selang waktu 3 jam/1x pemberian. Bentuk makanan bergantung pada kemampuan menelan pasien, Bentukmakanan : diberikan secara bertahap, dimulai dari makanan cair penuh, makanan saring, kemudian makanan lunak. EdukasiGizi : Gizi Seimbang untuk penderita penyakit saluran cerna atas usia o Topik : dewasa o Sasaran : Ibu X dan keluarga o Waktu : ± 30 menit o Peraga : Leaflet/Foodmodel o BentukEd : Ceramah, diskusi dan tanya jawab ukasi Prinsip gizi seimbang untuk penderita penyakit saluran cerna atas o Materi : pada usia dewasa Makanan yang dianjurkan untuk penderita penyakit saluran cerna atasbeserta komplikasi dengan penyakit asam urat F. MONITORING / EVALUATION 1. Memonitorkemampuanmenelanpasienapakahsudahbisaataubelum 2. Memonitorperadangan esophagus pasienapakahsudahmembaikataubelum 3. Memonitorjenismakanan yang diberikanapakahsesuaidengananjuranatautidak 4. Memonitoraktivitasfisikkliensepertimembiasakanberolahraga, dll.
  • 8. DietetikDasar M. ARIFULLAH (kasussalcernaatas) PO.62.31.3.10.183 Semester IV