Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi politik, termasuk figur komunikator politik yang mumpuni, pendekatan komunikasi politik seperti proses dan agenda setting, serta pengertian komunikasi politik sebagai aktivitas yang berakibat pada sistem politik.
2. Apa yang ada dalam pikiran anda tentang
komunikasi politik ?
3. Bicara komunikasi Politik tidak lepas dari figur
komunikator politik yang ada, siapa menurut anda
figur komunikator politik yang mumpuni ?
Mengapa ?
List nama & tokoh word
5. Komunikasi Politik sebagai bidang studi baru
Dan Nimmo dan Keith Sanders dalam Handbook of
Political Communication, mengatakan bahwa salah satu
pokok bahasan yang paling penting ialah komunikasi
persuasi,
karena pada intinya komunikasi politik adalah persuasi,
yakni usaha manusia untuk mempengaruhi orang lain
agar sesuai dengan kehendaknya.
6. Studi Agregat
Studi ekologis tentang perilaku pemilih, yang berusaha
memahami berbagai hubungan antara partai politik dan para
pemberi suara dan dengan lingkungan sosial serta hukum tempat
mereka bertindak
Metode Studi Komunikasi
7. Studi Kritis ( Cultural Critism)
Metode yang di gunakan dalam usaha untuk memahami ideologi
yang mendasari suatu sistem komunikasi. Konsepnya bahwa
kebudayaan selalu memiliki kaitan erat dengan kegiatan sosial,
selanjutnya melalui pemahaman pengalaman sosial pelbagai
kelompok masyarakat secara cermat, krits, dan terarah, berusaha
menjelaskan pola pilihan dan reaksi terhadap media.
8. Studi Analisis Isi (Content Analysis)
Metode untuk meneliti dan menganalisis suatu isi komunikasi dalam
kurun waktu dan ruang tertentu, dengan maksud untuk mengetahui
kecendrungan pesan- pesan yang disampaikan baik yang tampakmaupun
yang tersembunyi. Biasa digunakan untuk meniliti pidato, dokumen
tertulis, foto, surat kabar dan acara televisi. Misalnya tentang
kecendrungan politik suatu media massa, kemampuan melontarkan isu2
politik, independen tidaknya suatu media, keberpihakan media tersebut.
9. Study Eksperimental
Metode untuk mengetahui hubungan sebab akibat dengan
membandingkan antara kelompok eksperimen yang di terpa
variabel dan kelompok kontrol yang tidak mendapatkan terpaan
variabel yang ditentukan. Spt pemilih yang mendapatkan terpaan
kampanye dan yang tidak tersentuh.
10. Studi Ex Post Factor
Mengamati dan meneliti serta menelusuri kebelakang untuk
mencari penyebab yang berlaku sebagai keterangan yang paling
masuk akal atas terjadinya suatu kejadian.Contohnya studi ex post
facto ingin di ketahui latar belakan terjadinya
pergeseranperolehan suara di suatu daerah, maka dengan studi ini
diamati faktor yang terjadi sebelumnya.
11. Studi Survey
Biasa digunakan untuk meneliti populasi yang relatif
luas dengan menentukan sampel yang representatif.
12. Pendekatan Komunikasi Politik
Pendekatan Proses
Bahwa keseluruhan yang ada di dunia merupakan hasil suatu proses. Teori
dramatik. Erving Goffman, keseluruhan yang ada dalam realitas sosial ialah
panggung sandiwara. Contoh reagen – kadhafi, bush – saddam husein
13. Pendekatan Agenda Setting
Maxwell C McCombs Media menentukan apa yang dianggap penting oleh
masyarakat. Dari cetak, elektronik, online bahkan medsos.
14. Pengertian Komunikasi & Politik
Shacter ( 1961) Komunikasi merupakan mekanisme untuk melaksanakan kekuasaan
Harold Lasswell: Who say what, inwhich channel, to whom, with what effect.
Dean Barnlund : “Communication describes the evolution of meaning”; mening is
something invented, essigned, rather than something received. Thus communication is
not reaction to something, nor an interaction with something, but a transaction in
which man invents and attributes to realize his purpose”
15. Komunikasi melukiskan evolusi makna; makna adalah sesuatu yang di
ciptakan, ditentukan, di berikan, dan bukan sesuatu yang diterima. Jadi
komunikasi bukanlah sesuatu reaksi terhadap sesuatu, bukan pula interaksi
dengan sesuatu, melainkan suatu transaksi yang didalamnya orang
menciptakan dan memberi makna agar menyadari tujuan orang tersebut
16. Komunikasi mempunyai sifat- sifat :
1. Dynamic (dinamis), yakni sebagai proses perilaku yang dipikirkan, dan bukan
sesuatu yang tersendiri, ia di gerakan oleh mekanisme internal(aksi diri) atau
hanya di pengaruhi kekuatan eksternal (interaksi)
2. Continuous (sinambung) tidak berdiri sendiri berkesinambungan tanpa awal
dan akhir.
3. Circulair (berputar) bergerak secara simultan
17. 4. Unrepeatable (tidak dapat di ulang) mustahil orang dapat memberikan
pesan yang identik sama artinya dengan yang di berikan pada saat yang
berbeda
5. Irreversible (tidak dapat di balik) pesan yang telah diucapkan dan
diinterpretasikan tidak dapat diambil kembali dari ingatan penerimanya
6. Complex, komunikasi berlangsung dalam banyak konteks yang berlainan
dan pada banyak tingkatan intrapersonal, interpersonal, organisasional, sosial
dan kultural.
18. Politik
Easton (1953) kewenangan dalam mengalokasikan nilai- nilai
Catlin (1963) kekuasaan dan pemegang kekuasaan
Harold Lasswell (1958) siapa memperoleh apa, bilamana dan bagaimana
19. Pengertian Komunikasi Politik
Lord Windlesham (1973) : “Political communication is the delibrate
passing of a political message by sender to a receiver with the intention of
making the receiver behave in a way that might not other wise done”
Komunikasi politik sangat ditentukan oleh tujuan penyampaian pesan
politik, yakni membuat penerima berperilaku tertentu.
20. Dan Nimmo
Communication activity considered political by virtue of consequences
(actual and potential) which regulate human conduct under condition of
conflict.
Pada intinya komunikasi politik dapat diartikan sebagai suatu aktivitas
komunikasi yang mempunyai konsekuensi atau akibat politik, aktual
potensial, terhadap fungsi sistem politik.
21. Konsekuansi politik inilah yang merupakan unsur esensial yang
membedakan komunikasi politik dengan komunikasi sosial.
Suatu komunikasi yang tampaknya pesan atau isinya bukan pesan
politik, namun apabila secara potensial dan aktual dapat berakibat
atau mempunyai konsekuensi pada salah satu fungsi sistem politik,
maka itu adalah komunikasi politik