Dokumen tersebut membahas tentang tugas kelompok IPA tentang suhu yang meliputi pengertian suhu dan jenis-jenis termometer. Anggota kelompok terdiri dari 4 orang siswa yang akan mengerjakan tugas tentang suhu dan alat ukurnya.
1. Tugas Kelompok IPA
Kelompok 1
Anggota :
1.Nyayu Habsyah Angraini
2.Mutiara Permata Sari
3.Muhammad Farras Arira
4.Achmad Rizky Octaris
2.
3. Pengertian Suhu
Suhu adalah besaran yang
menyatakan derajat panas dingin suatu
benda dan alat yang digunakan untuk
mengukur suhu adalah
thermometer.Satuan suhu dalam SI
adalah kelvin. Dalam kehidupan sehari-
hari masyarakat untuk mengukur suhu
cenderung menggunakan indera peraba.
Tetapi dengan adanya perkembangan
teknologi maka diciptakanlah
termometer untuk mengukur suhu
dengan valid.
4. • Suhu juga disebut temperatur yang
diukur dengan alat termometer.
Perbandingan antara satu jenis
termometer dengan termometer lainnya
mengikuti:
C:R:(F-32) = 5:4:9
K = C + 273.(derajat)
• Berdasarkan skala nya,termometer
terbagi menjadi 4 macam :
1. Celsius 3. Fahrenheit
2. Reumur 4. Kelvin
5. Celcius
Skala Celsius adalah suatu skala suhu
yang didesain supaya titik beku air
berada pada 0 derajat dan titik didih
pada 100 derajat di tekanan
atmosferik standar
Memiliki titik didih air 100°C dan titik
bekunya 0°C. Rentang temperaturnya
berada pada temperatur 0°C – 100°C
dan dibagi dalam 100 skala.
6. Kelvin
Skala Kelvin (simbol: K) adalah skala suhu di
mana nol absolut didefinisikan sebagai 0 K.
Satuan untuk skala Kelvin adalah kelvin
(lambang K), dan merupakan salah satu dari
tujuh unit dasar SI. Satuan kelvin didefinisikan
oleh dua fakta: nol kelvin adalah nol absolut
(ketika gerakan molekuler berhenti, dalam
termodinamika), dan satu kelvin adalah
pecahan 1/273,16 dari suhu termodinamik
triple point air (0,01 °C). Skala suhu Celsius
kini didefinisikan berdasarkan kelvin.
Memiliki titik didih air 373,15 K dan titik
bekunya 273,15 K. Rentang temperaturnya
berada pada temperatur 273,15 K – 373,15 K
dan dibagi dalam 100 skala.
7. Fahrenheit
Skala Fahreheit adalah salah satu skala suhu
selain Celsius dan Kelvin. Nama
Fahrenheit diambil dari ilmuwan Jerman
yang bernama Gabriel Fahrenheit (1686-
1736). Skala ini dikemukakan pada tahun
1724.
Dalam skala ini, titik beku air adalah 32
derajat Fahrenheit (ditulis 32 °F) dan titik
didih air adalah 212 derajat Fahrenheit.
Negatif 40 derajat Fahreheit sama dengan
negatif 40 derajat Celsius. Skala
Fahrenheit banyak digunakan di Amerika
Serikat.
8. Reamur
Skala ini mulanya dibuat dengan alkohol,
jadi termometer Réaumur yang dibuat
dengan raksa sebenarnya bukan
termometer Réaumur sejati. Réaumur
mungkin memilih angka 80 karena dapat
dibagi-dua sebanyak 4 kali dengan hasil
bilangan bulat (40, 20, 10, 5), sedangkan
100 hanya dapat dibagi 2 kali dengan hasil
bilangan bulat (50, 25).
Memiliki titik didih air 80°R dan titik
bekunya 0°R. Rentang temperaturnya
berada pada temperatur 0°R – 80°R dan
dibagi dalam 80 skala.
9. 2. Alat ukur suhu
Untuk menentukan panas atau
tidaknya suatu benda, kita dapat
menggunakan jari tangan kita,
tetapi tangan tidak dapat dipakai
untuk menentukan tingkat panas
suatu benda secara tetap.
10. Alat yang tepat untuk mengukur suhu
benda adalah termometer.
Macam – macam termometer
• Berdasarnya zat termometriknya,
termometer dapat dibedakan menjadi :
1) Termometer zat padat.
Termometer zat padat
menggunakan prinsip perubahan
hambatan logam konduktor terhadapap
suhu sehingga sering juga disebut
sebagai termometer hambatan.
Biasanya termometer ini menggunakan
kawat platina halus yang dililitkan pad
mika dan dimasukkan dalam tabung
perak tipis tahan panas.
11. Contoh : Termometer platina
2) Termometer zat cair.
Termometer zat cair dibuat berdasarkan
perubahan volume. Zat cair yang digunakan
biasanya raksa atau alkohol. Contoh termometer
Fahrenheit, Celcius, Reamur.
Alasan pemilihan raksa atau alkohol sebagai isi
termometer adalah sebagai berikut:
• Mudah dilihat karena raksa terlihat mengkilap
sedangkan alkohol dapat diberi warna merah.
• Daerah ukurannya sangat luas (raksa : – 390C
s/d 3370C dan alkohol: -1140C – 780C)
• Keduanya merupakan panghantar kalor yang baik
• Keduanya mempunyai kalor jenis yang kecil.
12. 3) Termometer gas
Termometer gas menggunakan
prinsip pengaruh suhu terhadap
tekanan. Bagan alat ini sama
seperti nanometer. Jika salah satu
ujungnya dihubungkan dengan
ruangan yang bersisi gas
bertekanan, maka akan terjadi
selisih tinggi.Contoh: termometer
gas pada volume gas tetap