Dokumen tersebut berisi beberapa hadis Nabi Muhammad SAW tentang hak-hak sesama muslim antara lain menyapa, menjawab undangan, memberi nasehat, berdoa saat bersin, menjenguk saat sakit, dan mengikuti jenazah saat meninggal. Juga ada hadis tentang kewajiban saling mencintai antar sesama muslim dan larangan mengundang pesta pernikahan hanya orang kaya saja.
3. Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda, “Kewajiban seorang muslim atas
muslim yang lain ada enam.” Lalu ada yang bertanya, “Apa
itu ya Rasulullah.” Maka beliau menjawab, “Apabila kamu
bertemu dengannya maka ucapkanlah salam kepadanya,
apabila dia mengundangmu maka penuhilah undangannya,
apabila dia meminta nasehat kepadamu maka berilah nasehat
kepadanya, apabila dia bersin lalu memuji Allah maka
doakanlah dia -dengan bacaan yarhamukallah-, apabila dia
sakit maka jenguklah dia, dan apabila dia meninggal maka
iringilah jenazahnya.” (HR. Muslim)
4. Dalam Shahih Muslim disebutkan: Dari Abu
Hurairah radiallahu ‘anhu berkata, Rasulullahshallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda: “Kalian tidak akan masuk surga
sehingga kalian beriman, dan tidak dikatakan beriman
sebelum kalian saling mencintai. Salah satu bentuk kecintaan
adalah menebar salam antar sesama muslim.”
5. “Seburuk- buruk makanan adalah makanan pesta pernikahan
yang diundang kepadanya hanya orang- orang kaya, dan
orang- orang miskin diabaikan. Dan barangsiapa yang tidak
mendatangi undangan, maka sesungguhnya ia telah
mendurhakai Alloh dan Rasul- Nya”.
Diriwayatkan oleh al- Bukhori, Muslim, Abu Dawud, an-
Nasa’i, dan Ibnu Majah dengan sanad Mauquf pada Abu
Hurairoh.
6. “Demi masa, sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi,
kecuali orang-orang yang beriman dan beramal sholeh yang
saling mengingatkan dalam kebenaran dan kesabaran.” (QS.
Al-‘Asr)
7. “Jika salah seorang di antara kalian bersin, hendaklah ia
mengucapkan Alhamdulillah, jika ia mengatakannya maka
hendaklah saudaranya atau temannya membalas:
yarhamukalloh (semoga Allah merahmatimu). Dan jika
temannya berkata yarhamukallah, maka ucapkanlah:
yahdikumulloh wa yushlihu baalakum (semoga Allah
memberimu petunjuk dan memperbaiki keadaanmu).”
(Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 6224 dari Abu
Hurairah radhiyallahu ‘anhu)
8. "Barang siapa yang mendatangi saudaranya muslim (yang
sakit) untuk menjenguknya, ia berjalan di atas kebun surga
hingga ia duduk. Apabila ia duduk, rahmat (Allah) akan
menyelimutinya. Bila waktu itu pagi hari, tujuh puluh ribu
malaikat akan bersalawat kepadanya hingga sore hari, dan
bila ia melakukannya di sore hari, tujuh puluh ribu malaikat
tersebut akan bersalawat kepadanya hingga pagi hari." (HR.
Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majah. Syaikh al-Albani
berkata: Hadits shahih)
9. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Siapa
yang mengantarkan jenazah hingga menshalatkannya maka
baginya pahala satu qhirath, dan siapa yang
mengantarkannya hingga dimakamkan maka baginya pahala
dua qhirath”, beliau ditanya: “Apakah yang dimaksud qhirath
?”, beliau menjawab: “Bagaikan dua gunung yang
besar“ (Riwayat Bukhari dan Muslim)