1. HAK AZASI MANUSIA HAK AZASI MANUSIA
MENURUT IMANMENURUT IMAN
KRISTENKRISTEN
1. Pengertian Hak Azasi
Manusia
2. Berbicara tentang Hak Azasi Manusia (HAM)Berbicara tentang Hak Azasi Manusia (HAM)
memang selalu manarik untuk diperbincangkan.memang selalu manarik untuk diperbincangkan.
Itu sebabnya selama berabad-abad manusia terusItu sebabnya selama berabad-abad manusia terus
berupaya memperjuangkan hak-hak azasinya.berupaya memperjuangkan hak-hak azasinya.
Sebelum kita lanjutkan jawablah beberapaSebelum kita lanjutkan jawablah beberapa
pertanyaan di bawah ini.pertanyaan di bawah ini.
a. Menurut Anda apakah Hak Azasi Manusia itu?a. Menurut Anda apakah Hak Azasi Manusia itu?
b. Tanyakan temanmu apakah Hak Azasi manusiab. Tanyakan temanmu apakah Hak Azasi manusia
itu menurut dia?itu menurut dia?
c. Bandingkan jawaban Anda dengan jawabanc. Bandingkan jawaban Anda dengan jawaban
temanmu. Apakah ada perbedaan? Dalam haltemanmu. Apakah ada perbedaan? Dalam hal
apa?apa?
3. Definisi Menurut Para AhliDefinisi Menurut Para Ahli
> John Locke> John Locke
Hak asasi manusia adalah hak yangHak asasi manusia adalah hak yang
dibawa sejak lahirdibawa sejak lahir
yang secara kodrati melekat padayang secara kodrati melekat pada
manusia dan tidak dapat diganggumanusia dan tidak dapat diganggu
gugat atau sifatnya mutlak.gugat atau sifatnya mutlak.
4. > Jack Donnely> Jack Donnely
Hak Asasi Manusia adalah hak-hakHak Asasi Manusia adalah hak-hak
yang dimiliki manusiayang dimiliki manusia
semata-mata karena ia manusia.semata-mata karena ia manusia.
Umat manusia memilikinya bukanUmat manusia memilikinya bukan
karena diberikan kepadanya olehkarena diberikan kepadanya oleh
masyarakat atau berdasarkanmasyarakat atau berdasarkan
hukum positif, melainkan semata-hukum positif, melainkan semata-
mata berdasarkan martabatnyamata berdasarkan martabatnya
sebagai manusia.sebagai manusia.
5. > Prof. Koentjoro Poerbo Pranoto> Prof. Koentjoro Poerbo Pranoto
Hak asasi manusia adalah hak yangHak asasi manusia adalah hak yang
bersifat asasi. Artinya, hak-hakbersifat asasi. Artinya, hak-hak
yang dimiliki manusia menurutyang dimiliki manusia menurut
kodratnya yang tidak dapatkodratnya yang tidak dapat
dipisahkan dari hakikatnya sehinggadipisahkan dari hakikatnya sehingga
bersifat suci.bersifat suci.
6. Dalam UU RI NO 39 tahun 1999Dalam UU RI NO 39 tahun 1999
tentang HAM dijelaskan HAM adalahtentang HAM dijelaskan HAM adalah
“seperangkat hak yang melekat pada“seperangkat hak yang melekat pada
hakikat dan keberadaan manusiahakikat dan keberadaan manusia
sebagai makhluk Tuhan Yang Mahasebagai makhluk Tuhan Yang Maha
Esa dan merupakan anugerahNyaEsa dan merupakan anugerahNya
yang wajib dihormati, dijunjung tinggiyang wajib dihormati, dijunjung tinggi
dan dilindungi oleh Negara hukum,dan dilindungi oleh Negara hukum,
pemerintah dan setiap orang demipemerintah dan setiap orang demi
kehormatan serta perlindungankehormatan serta perlindungan
harkat dan mertabat manusia”.harkat dan mertabat manusia”.
7. > Definisi Menurut Alkitab> Definisi Menurut Alkitab
(Kej. 1:26-29; 2:17-18)(Kej. 1:26-29; 2:17-18)
HAM, adalah hak-hak yang palingHAM, adalah hak-hak yang paling
asasi yang melekat pada diriasasi yang melekat pada diri
manusia yang melekat secaramanusia yang melekat secara
kodrati pada diri manusia sebagaikodrati pada diri manusia sebagai
karunia Allah.karunia Allah.
8. DARI PENGERTIAN DI ATAS,ADADARI PENGERTIAN DI ATAS,ADA
TIGA HALYANG PERLU KITATIGA HALYANG PERLU KITA
PERHATIKAN. PERHATIKAN.
Pertama
bahwa HAM melekat pada diri manusia.
Artinya bahwa hak azasi dimiliki oleh setiap
manusia diseluruh dunia, tanpa membedakan
usia, jenis kelamin, suku bangsa, etnis, agama,
warna kulit, dan lain-lain. Hal ini disebut
dengan HAM Bersifat Universal. Dan hak
azasi itu juga tidak dapat dipisahkan dari
kehidupan manusia sebagai makhluk ciptaan
Tuhan yang mulia.
9. Kedua
Bahwa HAM merupakan anugerahNya.Artinya
hak azasi itu diberikan oleh Tuhan, dan
pemberian itu diberikan dengan cuma-cuma.
Tuhan memberikan hak azasi itu pada diri
manusia sejak ia “berada” (sejak di dalam
kandungan sampai ia mati) atau dengan kata
lain HAM itu bersifat fundamental.Hal itu
juga menegaskan bahwa HAM bukanlah
pemberian seseorang, apalagi yang namanya
penguasa, pemerintah.
Ketiga
Bahwa HAM harus dihormati.Artinya siapapun
manusia di muka bumi ini harus menjunjung
tinggi HAM dan pemerintah, penguasa sebagai
penyelenggara Negara, penerima mandat dari
Tuhan wajib melindungi hak azasi tiap-tiap warga
negaranya tanpa membeda-bedakannya.
10. 2. Jenis-jenis Hak Azasi Manusia2. Jenis-jenis Hak Azasi Manusia
1. Hak warga negara, yang mencakup ruang bebas1. Hak warga negara, yang mencakup ruang bebas
yang harus dijamin setiap pemerintah bagi setiapyang harus dijamin setiap pemerintah bagi setiap
warganya.warganya.
2. Hak-hak politik, yakni hak untuk memberikan2. Hak-hak politik, yakni hak untuk memberikan
“saham”, baik sendiri maupun bersama-sama, kepada“saham”, baik sendiri maupun bersama-sama, kepada
pemerintah dalam menjalankan pemerintahannya.pemerintah dalam menjalankan pemerintahannya.
3. Hak-hak ekonomi dan sosial, yakni hak yang3. Hak-hak ekonomi dan sosial, yakni hak yang
dimiliki seseorang dalam berhadapan dengan negara,dimiliki seseorang dalam berhadapan dengan negara,
untuk tujuan menghilangkan kesenjangan sosial danuntuk tujuan menghilangkan kesenjangan sosial dan
ketimpangan ekonomi dan membatasi kerugian-kerugianketimpangan ekonomi dan membatasi kerugian-kerugian
yang disebabkan oleh alam, umur, dan seterusnya.yang disebabkan oleh alam, umur, dan seterusnya.
11. 4. Sehubungan dengan hak-hak4. Sehubungan dengan hak-hak
ekonomi dan sosial, muncullah hak-ekonomi dan sosial, muncullah hak-
hak golongan minoritas dan bangsa-hak golongan minoritas dan bangsa-
bangsa. Mereka memiliki hak yangbangsa. Mereka memiliki hak yang
fundamental untuk menentukanfundamental untuk menentukan
nasib sendiri, yakni baik dalam halnasib sendiri, yakni baik dalam hal
untuk memilih status internasionaluntuk memilih status internasional
mereka sendiri dengan bebas,mereka sendiri dengan bebas,
maupun untuk jenis pemerintahanmaupun untuk jenis pemerintahan
yang paling sesuai dengan aspirasiyang paling sesuai dengan aspirasi
rakyatnya.rakyatnya.
12. a. Hak untuk hidupa. Hak untuk hidup
b. Hak berkeluarga dan melanjutkan keturunan b. Hak berkeluarga dan melanjutkan keturunan
c. Hak mengembangkan diri c. Hak mengembangkan diri
d. Hak memperoleh keadilan d. Hak memperoleh keadilan
e. Hak atas kebebasan pribadi e. Hak atas kebebasan pribadi
f. Hak atas rasa aman f. Hak atas rasa aman
g. Hak atas kesejahteraan g. Hak atas kesejahteraan
h. Hak turut serta dalam pemerintahan h. Hak turut serta dalam pemerintahan
i. Hak wanita i. Hak wanita
j. Hak anak. Dll j. Hak anak. Dll
13. 3. Hubungan Antara Hak dan Kewajiban3. Hubungan Antara Hak dan Kewajiban
Pilihlah satu dari tiga pilihan yang tertera di bawah ini. Dan beriPilihlah satu dari tiga pilihan yang tertera di bawah ini. Dan beri
alasannya mengapa Anda memilihnya.alasannya mengapa Anda memilihnya.
·® Saya memilih hak karena?·® Saya memilih hak karena?
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
® Saya memilih kewajiban karena?® Saya memilih kewajiban karena?
…………………………………………...…………………………………………………………………………...………………………………
® Saya memilih hak dan kewajiban karena?® Saya memilih hak dan kewajiban karena?
…………………………………………………………………………...…………………………………………………………………………...
14. Setiap hak tak terkecuali HAM malibatkanSetiap hak tak terkecuali HAM malibatkan
kewajiban. Sebab hak hanya menjadi hak setelahkewajiban. Sebab hak hanya menjadi hak setelah
kewajiban terpenuhi. Sebaliknya kewajiban jugakewajiban terpenuhi. Sebaliknya kewajiban juga
melibatkan hak, sebab kewajiban hanya dapatmelibatkan hak, sebab kewajiban hanya dapat
dilaksanakan sebaik-baiknya apabila hak dihormati.dilaksanakan sebaik-baiknya apabila hak dihormati.
Hak tanpa kewajiban adalah kesewenang-Hak tanpa kewajiban adalah kesewenang-
wenangan. Sedangkan kewajiban tanpa hak adalahwenangan. Sedangkan kewajiban tanpa hak adalah
perbudakan. Dengan kata lain sejatinya hak danperbudakan. Dengan kata lain sejatinya hak dan
kewajiban tidak dapat dipisahkan. Contoh Andakewajiban tidak dapat dipisahkan. Contoh Anda
sebagai seorang pelajar yang duduk di SLTA kelassebagai seorang pelajar yang duduk di SLTA kelas
XII memiliki hak untuk menerima pengajaran dariXII memiliki hak untuk menerima pengajaran dari
guru, menggunakan fasilitas sekolah yang ada,guru, menggunakan fasilitas sekolah yang ada,
namun disamping itu Anda juga memiliki kewajibannamun disamping itu Anda juga memiliki kewajiban
yakni membayar uang sekolah, mematuhi tatayakni membayar uang sekolah, mematuhi tata
tertip yang ada di sekolah Anda,dll.tertip yang ada di sekolah Anda,dll.
15. 4. HAM Dalam Perspektif Iman4. HAM Dalam Perspektif Iman
KristenKristen
Pertanyaan yang paling Pertanyaan yang paling
mendasar bagi kita adalah, darimendasar bagi kita adalah, dari
manakah kita dapat menemukanmanakah kita dapat menemukan
bahwa setiap manusia mempunyaibahwa setiap manusia mempunyai
hak azasi. Dr. Eka Darmaputerahak azasi. Dr. Eka Darmaputera
mengatakan: untuk mengkaji HAMmengatakan: untuk mengkaji HAM
dalam perspektif iman Kristen harusdalam perspektif iman Kristen harus
bertolak dari dua konsep yangbertolak dari dua konsep yang
mendasar antara lain:mendasar antara lain:
16. a. Kedaulatan Allah Yang Univesal a. Kedaulatan Allah Yang Univesal
Di atas sudah diuraikan bahwa HAM merupakan Di atas sudah diuraikan bahwa HAM merupakan
anugerah Allah kepada manusia. Allah yang adalahanugerah Allah kepada manusia. Allah yang adalah
sumber HAM itu sendiri memiliki kedaulatan atassumber HAM itu sendiri memiliki kedaulatan atas
seluruh alam beserta dengan segala isinya. Allah adalahseluruh alam beserta dengan segala isinya. Allah adalah
Tuan atas segala tuan dan Raja atas segala raja. Dia tidakTuan atas segala tuan dan Raja atas segala raja. Dia tidak
memiliki tandingan yang setara; Dia bukan hanya Tuhanmemiliki tandingan yang setara; Dia bukan hanya Tuhan
atas setiap penguasa di bumi, tetapi juga Tuhan diatas setiap penguasa di bumi, tetapi juga Tuhan di
surga.Oleh karena Allah berdaulat, berkuasa atas segalasurga.Oleh karena Allah berdaulat, berkuasa atas segala
sesuatu, maka tidak ada satu orang, lembaga, penguasasesuatu, maka tidak ada satu orang, lembaga, penguasa
pun yang memiliki wewenang untuk membatalkan hak-pun yang memiliki wewenang untuk membatalkan hak-
hak tersebut kecuali Allah. Ketika seseorang, lembaga,hak tersebut kecuali Allah. Ketika seseorang, lembaga,
bahkan sang penguasa melakukan pelanggaran terhadapbahkan sang penguasa melakukan pelanggaran terhadap
HAM, sesungguhnya ia telah melakukan pelanggaranHAM, sesungguhnya ia telah melakukan pelanggaran
terhadap ketetapan Allah.terhadap ketetapan Allah.
17. b. Citra Allah Pada Diri Setiap Manusiab. Citra Allah Pada Diri Setiap Manusia
Dalam kisah penciptaan disebutkan bahwa AllahDalam kisah penciptaan disebutkan bahwa Allah
menciptakan manusia menurut gambar dan rupaNyamenciptakan manusia menurut gambar dan rupaNya
(Kejadian 1:26), atau lebih dikenal dengan istilah(Kejadian 1:26), atau lebih dikenal dengan istilah imago imago
deidei. . ImagoImago = citra/gambar; = citra/gambar; dei dei = Allah. Pernyataan ini = Allah. Pernyataan ini
berarti manusia secara unik memantulkan citra Allah diberarti manusia secara unik memantulkan citra Allah di
dalam kehidupannya. Misalnya Allah adalah adil adanya,dalam kehidupannya. Misalnya Allah adalah adil adanya,
maka manusia sebagai gambar dan rupa Allah harusmaka manusia sebagai gambar dan rupa Allah harus
memancarkan keadilan dalam hidupnya.memancarkan keadilan dalam hidupnya.
Gambar Allah yang ada dalam diri manusia Gambar Allah yang ada dalam diri manusia
mencakup kualitas-kualitas rasional, moral, dan spiritualmencakup kualitas-kualitas rasional, moral, dan spiritual
yang memisahkan manusia dari binatang, danyang memisahkan manusia dari binatang, dan
menghubungkan manusia dengan Allah. Itulah sebabnyamenghubungkan manusia dengan Allah. Itulah sebabnya
manusia memili kebolehan untuk belajar tentang Dia.manusia memili kebolehan untuk belajar tentang Dia.
18. Dari ayat di atas juga dapat diambil suatuDari ayat di atas juga dapat diambil suatu
kesimpulan bahwa setiap orang diciptakankesimpulan bahwa setiap orang diciptakan
sama berharganya dihadapan Allah, apapunsama berharganya dihadapan Allah, apapun
latar belakangnya, jenis kelamin, usia, suku,latar belakangnya, jenis kelamin, usia, suku,
bangsa, etnis, agama, warna kulit, danbangsa, etnis, agama, warna kulit, dan
tingkat sosial ekonomianya. Dihadapan Allahtingkat sosial ekonomianya. Dihadapan Allah
tidak ada orang Yahudi, atau orang Yunani,tidak ada orang Yahudi, atau orang Yunani,
tidak ada hamba, atau orang merdeka, tidaktidak ada hamba, atau orang merdeka, tidak
ada laki-laki atau perempuan, karena kamuada laki-laki atau perempuan, karena kamu
semua satu di dalam Kristus Yesus (Galatiasemua satu di dalam Kristus Yesus (Galatia
3:28) dengan demikian semua orang3:28) dengan demikian semua orang
memiliki hak azasi yang sama.memiliki hak azasi yang sama.
19. Ayat-ayat lain yang dapat kitaAyat-ayat lain yang dapat kita
jadikan sebagai acuan dalamjadikan sebagai acuan dalam
memahami HAM dalam sudutmemahami HAM dalam sudut
pandang iman Kristen antara lain:pandang iman Kristen antara lain:
Keluaran 20:17 (hukum taurat), Keluaran 20:17 (hukum taurat),
Imamat 19 (bagaimana bersikapImamat 19 (bagaimana bersikap
terhadap sesama, sebangsa danterhadap sesama, sebangsa dan
saudara), Imamat 25, Matius 22:37-saudara), Imamat 25, Matius 22:37-
40 (dua hukum kasih) dll.40 (dua hukum kasih) dll.