SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  5
IDEOLOGI ISLAM
                                                                                ASEP SAHWANI




IDEOLOGI ISLAM
ISLAMISME


Dari berbagai ideology yang ada sampai saat ini , baik yang masih dipakai ataupun tidak
lagi diterapkan. Berbagai ideologi yang pernah ada dari yang kuno hingga modern
diantaranya : komunisme, liberalism,kapitalisme, fasisme,sosialisme, anarkisme, demokrasi Islam,
demokrasi Kristen, demokrasi Sosial, feminism, gaullisme,Luxemburgisme,
nazisme,Islamisme,Komutarianisme, konservatisme,maonisme,nasionalisme, Pancasil,
Stalinisme,marxisme dan Neoliberalisme.



Saya lebih akan memaparkan mengenai Ideologi Islam atau ISLAMISME. Alasannya
karena Ideogi ini dari zaman Rasulullah hingga kini masih ada dan diterapkan sejumlah
Negara Besar didunia. Serta ideologi ini DIJAMIN keutuhannya oleh ALLAH SWT
hingga akhir zaman.



=========================___________________________________________________________________



Ideologi Islam (al-’islāmiyya) adalah sistem politik yang berdasar akidah agama Islam. istilah
dan definisi ideologi Islam mempunyai istilah dan definisi yang berbeda-beda di antara para
pemikir terkemuka Islam.

Islam dilahirkan dari proses berfikir yang menghasilkan keyakinan yang teguh terhadap
keberadaan (wujud) Allah sebagai Sang Pencipta dan Pengatur Kehidupan, alam semesta dan
seluruh isinya, termasuk manusia. Darinya lahir keyakinan akan keadilan dan kekuasaan
Allah Yang Maha Tahu dan Maha Pengatur, Allah telah mewahyukan aturan hidup, yaitu
syariat Islam yang sempurna dan diperuntukkan bagi manusia. Syariat Islam tersebut
bersumber pada Al Qur‟an dan Al Hadist. Dari keyakinan ini tumbuhlah keyakinan akan
adanya rasul dari golongan manusia, yang menuntun dan mengajarkan manusia untuk
mentaati penciptanya, dan meyakini akan adanya hari perjumpaan dengan Allah SWT.
Aturan hidup yang dimaksud merupakan aturan hidup yang bersumber dari wahyu Allah.
Aturan ini mengatur berbagai cara hidup manusia yang berlaku dimana saja dan kapan saja,
tidak terikat ruang dan waktu. Dari peraturan yang mengikat individu ataupun masyarakat
dan bahkan sistem kenegaraan. Seluruhnya ada diatur dalam Islam.




STIE DWIMULYA                                                                                      1
IDEOLOGI ISLAM
                                                                                ASEP SAHWANI



Ciri ideologi Islam

Di bawah ini adalah ciri-ciri ideologi Islam menurut beberapa pihak:

       Sumber: Wahyu Allah SWT kepada Rasulullah SAW. Menjadi landasannya.
       Dasar kepemimpinan ideologis: La ilaha illallah (menyatukan antara hukum Allah
       SWT dengan kehidupan).
       Kesesuaian dengan fitrah: Islam menetapkan manusia itu lemah. Jadi, segala aturan
       apapun harus berasal dari Allah SWT lewat wahyu-Nya.
       Pembuat hukum dan aturan: Allah SWT lewat wahyu-Nya. Akal manusia berfungsi
       menggali fakta dan memahami hukum dari wahyu.
       Fokus: Individu merupakan salah satu anggota masyarakat. Individu diperhatikan
       demi kebaikan masyarakat, dan masyarakat untuk kebaikan individu.
       Ikatan perbuatan: Seluruh perbuatan terikat dengan hukum syaro‟. Perbuatan baru
       bebas dilakukan bila sesuai dengan hukum syaro‟.
       Tujuan tertinggi yang hendak dicapai: Ditetapkan oleh Allah SWT, sebagaimana telah
       dibahas.
       Tolok ukur kebahagiaan: Mencapai ridho Allah SWT, yang terletak dalam ketaatan
       dalam setiap perbuatan.
       Kebebasan pribadi dalam berbuat: Distandarisasi oleh hukum syaro‟. Bila sesuai,
       bebas dilakukan. Bila tidak, maka tidak boleh dilakukan.
       Pandangan terhadap masyarakat: Masyarakat merupakan kumpulan individu yang
       memiliki perasaan dan pemikiran yang satu serta diatur oleh hukum yang sama.
       Dasar perekonomian: Setiap orang bebas menjalankan perekonomian dengan
       membatasi sebab pemilikan dan jenis pemiliknya. Sedangkan jumlah kekayaan yang
       dimiliki tidak boleh dibatasi.
       Kemunculan sistem aturan: Allah SWT telah menjadikan bagi manusia sistem aturan
       untuk dijalankan dalam kehidupan yang diturunkan pada Nabi Muhammad SAW.
       Manusia hanya memahami permasalahan, lalu menggali hukum dari Al Qur‟an dan
       As Sunnah.
       Tolok ukur: Halal dan haram.
       Penerapan hukum: Atas dasar ketakwaan individu, kontrol masyarakat dan penerapan
       dari masyarakat.

Selain ciri-ciri diatas, ideologi Islam juga memiliki beberapa karakteristik. Antara lain:

Ide

       Aqidah „aqliyyah: Rukun iman.
       Etika: Jalan yang Lurus
       Penyelesaian masalah hidup: Didalam ibadah, sosial masyarakat, ekonomi,
       pemerintah, pendidikan, pengadilan, dan akhlak.

Metode

       Penerapan: Khilafah Islamiyah.
       Penjagaan: Hukum Islam.
       Penyebarluasan ideologi: Dakwah dan jihad.
STIE DWIMULYA                                                                                 2
IDEOLOGI ISLAM
                                                                              ASEP SAHWANI



Penganut ideologi Islam percaya jika sebelum kehidupan adalah berasal dari Allah SWT, saat
kehidupan bertujuan untuk mendapatkan ridha-Nya, dan setelah meninggal kembali kepada-
Nya dengan pertanggungjawaban.



Penerapan ideologi Islam

Ideologi Islam mulai dijelmakan dalam sistem pemerintahan Islam sejak tahun 622 Masehi
di Madinah oleh Rasulullah Muhammad SAW. Sepanjang riwayatnya, ideologi ini mampu
memberikan solusi dan kemakmuran bagi masyarakatnya. Namun, ideologi Islam tak lagi
diterapkan sejak 3 Maret 1924, saat runtuhnya khilafah Turki Utsmani. Sejak saat itu, Islam
sebagai ideologi tak lagi diterapkan secara menyeluruh.



IDEOLOGI ISLAM, ABADI DAN DINAMIS

“Dan kami tidak mengutusmu kecuali untuk seluruh manusia sebagai pemberi harapan dan
ancaman”. [QS. Al-Anbiya‟ (21): 107]

Islam adalah agama masyarakat dunia. Ia tidak diperuntukkan kepada bangsa manusia
tertentu. Ia tidak terbatas pada satu kawasan bumi. Ia diturunkan hanya untuk seluruh umat
manusia, di seluruh pelosok dunia. “Ia tidak lain hanyalah dzikr (peringatan) bagi semua
alam”.[QS. Shaad (37): 87] Islam adalah agama terakhir untuk umat manusia. Mereka tidak
akan lagi menerima misi dari langit selain misi Islam, sampai dunia ini menemui hari
kehancurannya. Maka itu, nabi Islam adalah khotamul anbiya, nabi terakhir yang diutus Allah
swt. “Sesungguhnya Muhammad bukanlah ayah seorangpun dari kalian, tetapi dia adalah
rosul Allah dan nabi terakhir”.[QS. Al-Ahzab (33): 40]

Islam adalah agama yang peduli pada manusia dengan segenap kapasitasnya; sebagai raga
ataupun ruh, sebagai individu, kepala keluarga, ataupun anggota masyarakat, sebagai
pengusaha yang mempertahankan dan mencukupi hidupnya, ataupun budak yang tulus pada
Tuhannya, sebagai penegak perdamaian di antara sesamanya ataupun pengobar api
peperangan. Islam adalah agama yang mengatur dan menata semua aspek kehidupan.Islam
dan Realitas Kehidupan

Dalam pada itu, disepakati atau tidak bahwa kehidupan manusia sendiri tidak statis, tidak
jumud, tetapi bergerak dan berubah-ubah. Pergerakan dan perubahan ini mencakup seluruh
sisi dzahir kehidupan manusia, sisi-sisi fisikal dan hubungan interaktif antarmanusia, serta
dialog antarpikiran mereka. Sesungguhnya pergerakan dan perubahan itu pula yang
mengantarkan makhluk-makhluk hidup dan aspek-aspek dzahir kehidupan mereka kepada
kemajuan pada suatu saat, dan kepada kemunduran pada saat lain.

Dengan demikian, kalau benar Islam ini agama global yang memperdulikan kehidupan
manusia dengan segenap aspeknya, tentunya ia harus menunjukkan sikap yang jelas dan tegas
terhadap setiap perubahan yang mengarah pada kemajuan ataupun pada kemunduran. Jadi,
permasalahanya cukup jelas, apakah sikap Islam?

STIE DWIMULYA                                                                                  3
IDEOLOGI ISLAM
                                                                               ASEP SAHWANI

Sekali lagi, Islam adalah agama terakhir umat manusia. Maka, ia abadi selama ada manusia
yang tersisa di muka bumi ini. Kendati demikian, keabadian Islam tidak berarti bahwa agama
ini selalunya mengambil sikap pasif atau negatif terhadap setiap perubahan yang terjadi pada
umat manusia dan aspek-aspek kehidupannya. Islam bahkan berperan aktif dan positif di
dalam semua itu. Islam akan menampung dan mengembangkan sekup dan skalanya jika
perubahan itu benar-benar membantu manusia dan hidupnya untuk kemajuan dan
pencerahannya. Begitu pula, Islam akan menolak dan melawan segala arus perubahan yang
benar-benar memisahkan manusia dari tujuan-tujuan luhur yang dikehendaki oleh Allah swt
untuknya.

Maka, Islam tidak membekukan kehidupan manusia dari segala bentuk, jalur, dan caranya,
selama tidak melampaui batas-batas tertentu. Bahkan, ia memberikan kesempatan luas
kepada manusia untuk melangsungkan pengembangan, pembangunan dan kemajuan.



Dua Macam Perubahan
Perubahan yang terjadi pada aspek-aspek dzahir kehidupan manusia kadangkala menyentuh
alam materi yang menghampari manusia, dan kadangkala menyentuh tatanan sosial, ekonomi
dan politik hidupnya.

Perubahan macam pertama tampak jelas pada usaha-usaha manusia jaman sekarang ini untuk
kemajuan dan terobosan-terobosan luar biasa dalam tehnik-tehnik pemanfaatan dan
pemberdayaan alam materi. Penguasaan dan eksploitasi manusia atas alam ini diusahakan
guna melengkapi sarana-sarana hidup kesehariannya. Di sini, Islam tidak menunjukkan
pandangan negatif terhadap kemajuan material yang dicapai manusia sekarang ini, bahkan
mengajak manusia muslim untuk memanfaatkannya dan berpartisipasi serta berkreasi dalam
bidang-bidangnya, karena kemajuan itu bukanlah musuh bagi perkembangan dan
pembangunan peradaban.

Perubahan macam kedua terjadi pada tatanan-tatanan sosial, sistem-sistem ekonomi dan
politik modern yang melahirkan peradaban Barat dan mengilhamkan serangkaian konsep ke
dalam pikiran manusia di sana tentang dunia, kehidupan dan hakikat manusia.

Sikap Islam terhadap tatanan-tatanan tersebut, dengan segala perubahan dan pengubahan
yang terjadi atas mereka, bukan penolakan mutlak, juga bukan perestuan mutlak. Karena,
Islam adalah agama yang –sekali lagi- datang untuk menata semua aspek hidup. Untuk itu,
segala perubahan yang terjadi pada kehidupan manusia dari sudut bidang-bidang tersebut
mesti diajukan kepada prinsip-prinsip Islam, dan ditimbang oleh hukum-hukumnya yang
berhubungan dengan bidang yang mengalami perubahan. Ketika itu, segala kasus dan isu
yang bertentangan dengan hukum-hukum Islam harus ditolak secara habis, tegas dan pasti.
Adapun kasus atau isu yang sesuai dengan hukum–hukum Islam, atau tidak bertentangan
dengannya –misalnya dalam suatu kasus yang tidak ditemukan batasan yang konkret dari
sumber hukum, juga ia bukan berupa rincian dari prinsip Islam yang umum- maka Islam akan
menyambutnya ahlan wasahlan setelah ia menuangkannya ke dalam wataknya yang islami
dan mengisinya dengan ruh dan citranya yang khas.

Misalnya, Islam tidak mungkin menerima cara pandang Barat yang menekankan
kebinatangan manusia, materialitas, seksualitas, legalitas riba, dsb. Akan tetapi, dalam Islam
STIE DWIMULYA                                                                                    4
IDEOLOGI ISLAM
                                                                           ASEP SAHWANI

tidak ada sesuatu yang menghalangi kaum buruh dari cara mereka mengatur urusan diri
sendiri, yakni mempercayakan urusan tersebut kepada suatu badan yang mereka bentuk untuk
mengawasi dan menjamin kepentingan mereka.

Akar perbedaan sikap Islam di sini dengan sikapnya di sana ialah bahwa persepsi Barat
mengenai permasalahan-permasalahan pertama itu bertolak belakang dengan hukum-hukum
Islam, sementara mengenai permasalahan terakhir tadi, prinsip kebebasan pekerja dalam kerja
dan usahanya merupakan prinsip utama dalam Islam. Prinsip inilah yang memberikan hak
kepada pekerja untuk menggunakan sarana-sarana yang legal, sehingga memudahkannya
dalam memperbaiki dan meningkatkan taraf hidupnya. Selama prinsip Islam dalam usaha itu
adalah kebebasan, kita tidak berhak melarang demikian itu hanya karena kasus tersebut tidak
pernah terjadi pada jaman Nabi saww.Ijtihad

Dalam pada itu, ijtihad –yaitu derajat pengetahuan yang tinggi tentang hukum-hukum Islam
dan prinsip-prinsip umumnya dengan alat-alatnya yang khas- adalah sebuah perangkat yang
disediakan untuk para faqih (ahli hukum) kaum muslim. Mereka menggunakan ijtihad ini
untuk mengisi kehidupan manusia dengan karakter serta cirta islami, sejauh otoritas yang
mereka miliki.

Dengan demikian, Islam ialah agama sepanjang jaman dan dinamis; Ia abadi dan utuh dalam
prinsip-prinsip dan hukum-hukumnya yang terkandung di dalam Al-Qur‟an dan hadis yang
otentik, ia dinamis dalam hukum-hukum tsanawiyyah (sekunder), yaitu hukum agama yang
di dalamnya otoritas hukum (musyarri‟) tidak menetapkan atas kita bentuk dan modus
tertentu, juga (dinamis) dalam subjek-subjek yang mempunyai hukum umum yang mencakup
segala macam bentuk suatu kasus.



Terimaksih.

Mohon maaf apabila ada kesalahan karena segala sesuatu kebenaran adalah milik
ALLAH SWT.




                                                                            Asep Sahwani

                                                               Email : sahwani10@gmail.com

                                                          Follow me on Twitter : @sahwani12

                                                                     Facebok : Asep Sahwani

                                                 View myfile : www.slideshare.com/sahwani12

STIE DWIMULYA                                                                              5

Contenu connexe

Tendances

TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...
TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...
TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...Agnes Yodo
 
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka dayurikaperdana19
 
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islammakalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at IslamKartika Dwi Rachmawati
 
Buku 100 Pertanyaan Top Seputar Khilafah
Buku 100 Pertanyaan Top Seputar KhilafahBuku 100 Pertanyaan Top Seputar Khilafah
Buku 100 Pertanyaan Top Seputar KhilafahAnas Wibowo
 
Soal Jawab Seputar Gerakan Islam
Soal Jawab Seputar Gerakan IslamSoal Jawab Seputar Gerakan Islam
Soal Jawab Seputar Gerakan IslamAnas Wibowo
 
Ilmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradaban
Ilmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradabanIlmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradaban
Ilmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradabanKhusnul Wardani
 
tatanan sosial dan pengendalian sosial
 tatanan sosial dan pengendalian sosial tatanan sosial dan pengendalian sosial
tatanan sosial dan pengendalian sosialsuher lambang
 
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)Anto Apriyanto, M.E.I.
 
pancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi duniapancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi duniarizka_pratiwi
 
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.pptPerbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.pptNur Anisah
 
Institusi sosial - Sosiologi
Institusi sosial - SosiologiInstitusi sosial - Sosiologi
Institusi sosial - SosiologiRizky Erliyandi
 
Pendekatan-Pendekatan Studi Islam
Pendekatan-Pendekatan Studi IslamPendekatan-Pendekatan Studi Islam
Pendekatan-Pendekatan Studi IslamShollana
 
Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi (meeting 2)
Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi  (meeting 2)Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi  (meeting 2)
Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi (meeting 2)Universitas Islam Balitar
 
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinyaJuhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinyaJuhdi Heryadi
 
Penciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUranPenciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUranSri Sumarni
 

Tendances (20)

TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...
TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...
TUGAS LATIHAN AGAMA SEBAGAI TUGAS AKHIR UNTUK MATA KULIAH PENDIDIKAN AGAMA KR...
 
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
 
Tujuan Proses Pendidikan Islam PPT
Tujuan Proses Pendidikan Islam PPTTujuan Proses Pendidikan Islam PPT
Tujuan Proses Pendidikan Islam PPT
 
aksiologi filsafat
aksiologi filsafataksiologi filsafat
aksiologi filsafat
 
Maqashid Syariah
Maqashid SyariahMaqashid Syariah
Maqashid Syariah
 
Ppt aqidah islam
Ppt aqidah islamPpt aqidah islam
Ppt aqidah islam
 
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islammakalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
 
Buku 100 Pertanyaan Top Seputar Khilafah
Buku 100 Pertanyaan Top Seputar KhilafahBuku 100 Pertanyaan Top Seputar Khilafah
Buku 100 Pertanyaan Top Seputar Khilafah
 
Sistem Sosial
Sistem SosialSistem Sosial
Sistem Sosial
 
Soal Jawab Seputar Gerakan Islam
Soal Jawab Seputar Gerakan IslamSoal Jawab Seputar Gerakan Islam
Soal Jawab Seputar Gerakan Islam
 
Ilmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradaban
Ilmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradabanIlmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradaban
Ilmu Sosial dan Budaya BAB III Manusia dan peradaban
 
tatanan sosial dan pengendalian sosial
 tatanan sosial dan pengendalian sosial tatanan sosial dan pengendalian sosial
tatanan sosial dan pengendalian sosial
 
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
Materi kuliah ayat dan hadits ekonomi islam (1)
 
pancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi duniapancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi dunia
 
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.pptPerbankan islam dan asuransi islam.ppt
Perbankan islam dan asuransi islam.ppt
 
Institusi sosial - Sosiologi
Institusi sosial - SosiologiInstitusi sosial - Sosiologi
Institusi sosial - Sosiologi
 
Pendekatan-Pendekatan Studi Islam
Pendekatan-Pendekatan Studi IslamPendekatan-Pendekatan Studi Islam
Pendekatan-Pendekatan Studi Islam
 
Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi (meeting 2)
Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi  (meeting 2)Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi  (meeting 2)
Pengantar sosiologi, sejarah sosiologi (meeting 2)
 
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinyaJuhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
Juhdi,pengertian tauhid dan urgensinya
 
Penciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUranPenciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUran
 

En vedette

Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraPancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraayu larissa
 
Ideologi sosialisme
Ideologi sosialismeIdeologi sosialisme
Ideologi sosialismelutortiffd
 
Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)
Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)
Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)Ridwan Kurniawan
 
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negaraSekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negaraSiti Nur Ain
 
Makna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umumMakna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umumtiaraulia20
 

En vedette (8)

Ummat terbaik
Ummat terbaikUmmat terbaik
Ummat terbaik
 
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negaraPancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara
 
Ideologi sosialisme
Ideologi sosialismeIdeologi sosialisme
Ideologi sosialisme
 
Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)
Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)
Meraih amalan tertinggi (pahala investasi)
 
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negaraSekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
 
Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)
Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)
Mengenal islam sebagai mabda (ideologi)
 
Sekularisme
SekularismeSekularisme
Sekularisme
 
Makna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umumMakna ideologi secara umum
Makna ideologi secara umum
 

Similaire à Ideologi islam

Konsep asas tamadun islam
Konsep asas tamadun islamKonsep asas tamadun islam
Konsep asas tamadun islamAzman Ariffin
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradabanAbdul Aziz
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradabanAbdul Aziz
 
Konsep agama islam (kelompok 2)
Konsep agama islam (kelompok 2)Konsep agama islam (kelompok 2)
Konsep agama islam (kelompok 2)ilmanafia13
 
Superior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Superior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah MelayuSuperior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Superior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayuapdim
 
04 ekonomi mikro rancang bangun ekonomi islam
04 ekonomi mikro     rancang bangun ekonomi islam04 ekonomi mikro     rancang bangun ekonomi islam
04 ekonomi mikro rancang bangun ekonomi islamNurdin Al-Azies
 
Perbandingan ideologi
Perbandingan ideologiPerbandingan ideologi
Perbandingan ideologiel-hafiy
 
Perbandingan ideologi
Perbandingan ideologiPerbandingan ideologi
Perbandingan ideologiel-hafiy
 
Islam dialektika-Faham Islam
Islam dialektika-Faham IslamIslam dialektika-Faham Islam
Islam dialektika-Faham Islamade orreo
 
BAB 2 Tamadun Islam.pptx
BAB 2 Tamadun Islam.pptxBAB 2 Tamadun Islam.pptx
BAB 2 Tamadun Islam.pptxHellenLam1
 
Bab 2 tamadun islam
Bab 2 tamadun islamBab 2 tamadun islam
Bab 2 tamadun islamninawariz
 

Similaire à Ideologi islam (20)

Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Konsep asas tamadun islam
Konsep asas tamadun islamKonsep asas tamadun islam
Konsep asas tamadun islam
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban
 
Konsep agama islam (kelompok 2)
Konsep agama islam (kelompok 2)Konsep agama islam (kelompok 2)
Konsep agama islam (kelompok 2)
 
Superior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Superior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah MelayuSuperior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Superior Ideologi Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu
 
04 ekonomi mikro rancang bangun ekonomi islam
04 ekonomi mikro     rancang bangun ekonomi islam04 ekonomi mikro     rancang bangun ekonomi islam
04 ekonomi mikro rancang bangun ekonomi islam
 
Perbandingan ideologi
Perbandingan ideologiPerbandingan ideologi
Perbandingan ideologi
 
Perbandingan ideologi
Perbandingan ideologiPerbandingan ideologi
Perbandingan ideologi
 
Bab 1 CTU 151
Bab 1 CTU 151Bab 1 CTU 151
Bab 1 CTU 151
 
Islam dialektika-Faham Islam
Islam dialektika-Faham IslamIslam dialektika-Faham Islam
Islam dialektika-Faham Islam
 
BAB 2 Tamadun Islam.pptx
BAB 2 Tamadun Islam.pptxBAB 2 Tamadun Islam.pptx
BAB 2 Tamadun Islam.pptx
 
Bab 2 tamadun islam
Bab 2 tamadun islamBab 2 tamadun islam
Bab 2 tamadun islam
 

Plus de Asep Sahwani

Cara membuat mail merge
Cara membuat mail mergeCara membuat mail merge
Cara membuat mail mergeAsep Sahwani
 
Cara memasang kabel UPT / LAN
Cara memasang kabel UPT / LANCara memasang kabel UPT / LAN
Cara memasang kabel UPT / LANAsep Sahwani
 
LPJ DEPARTEMEN SOSMAGA
LPJ DEPARTEMEN SOSMAGALPJ DEPARTEMEN SOSMAGA
LPJ DEPARTEMEN SOSMAGAAsep Sahwani
 
Materi kuliah asuransi syariah
Materi kuliah   asuransi syariahMateri kuliah   asuransi syariah
Materi kuliah asuransi syariahAsep Sahwani
 
Kumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputer
Kumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputerKumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputer
Kumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputerAsep Sahwani
 
Materi kuliah asuransi syariah
Materi kuliah   asuransi syariahMateri kuliah   asuransi syariah
Materi kuliah asuransi syariahAsep Sahwani
 
Manajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuanManajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuanAsep Sahwani
 
Makalah manajemen pemasaran
Makalah manajemen pemasaranMakalah manajemen pemasaran
Makalah manajemen pemasaranAsep Sahwani
 
Sejarah uang kertas indonesia
Sejarah uang kertas indonesiaSejarah uang kertas indonesia
Sejarah uang kertas indonesiaAsep Sahwani
 
Tingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bankTingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bankAsep Sahwani
 
Bank syarie28099ah
Bank syarie28099ahBank syarie28099ah
Bank syarie28099ahAsep Sahwani
 
Bab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuanganBab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuanganAsep Sahwani
 
Akuntansi sektor publik
Akuntansi sektor publikAkuntansi sektor publik
Akuntansi sektor publikAsep Sahwani
 
Sekedar sharing buat yg moslem
Sekedar sharing buat yg moslemSekedar sharing buat yg moslem
Sekedar sharing buat yg moslemAsep Sahwani
 

Plus de Asep Sahwani (20)

Cara membuat mail merge
Cara membuat mail mergeCara membuat mail merge
Cara membuat mail merge
 
Cara memasang kabel UPT / LAN
Cara memasang kabel UPT / LANCara memasang kabel UPT / LAN
Cara memasang kabel UPT / LAN
 
LPJ DEPARTEMEN SOSMAGA
LPJ DEPARTEMEN SOSMAGALPJ DEPARTEMEN SOSMAGA
LPJ DEPARTEMEN SOSMAGA
 
Akuntansi biaya
Akuntansi biayaAkuntansi biaya
Akuntansi biaya
 
Materi kuliah asuransi syariah
Materi kuliah   asuransi syariahMateri kuliah   asuransi syariah
Materi kuliah asuransi syariah
 
Kumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputer
Kumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputerKumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputer
Kumpulan tip-memperbaiki-perangkat-komputer
 
Materi kuliah asuransi syariah
Materi kuliah   asuransi syariahMateri kuliah   asuransi syariah
Materi kuliah asuransi syariah
 
Pemasaran
PemasaranPemasaran
Pemasaran
 
Manajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuanManajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuan
 
Makalah manajemen pemasaran
Makalah manajemen pemasaranMakalah manajemen pemasaran
Makalah manajemen pemasaran
 
Sejarah uang kertas indonesia
Sejarah uang kertas indonesiaSejarah uang kertas indonesia
Sejarah uang kertas indonesia
 
New kti amuzi
New kti amuziNew kti amuzi
New kti amuzi
 
Ayu
AyuAyu
Ayu
 
Tingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bankTingkat kesehatan bank
Tingkat kesehatan bank
 
Bank syarie28099ah
Bank syarie28099ahBank syarie28099ah
Bank syarie28099ah
 
Bab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuanganBab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuangan
 
Rangkuman ekro
Rangkuman ekroRangkuman ekro
Rangkuman ekro
 
Akuntansi sektor publik
Akuntansi sektor publikAkuntansi sektor publik
Akuntansi sektor publik
 
Sekedar sharing buat yg moslem
Sekedar sharing buat yg moslemSekedar sharing buat yg moslem
Sekedar sharing buat yg moslem
 
Price1
Price1Price1
Price1
 

Dernier

WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfsrengseng1c
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)ErnestBeardly1
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKURTernyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKURSmpPGRI6AminJaya
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Adam Hiola
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024milliantefraim
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 

Dernier (14)

WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKURTernyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 

Ideologi islam

  • 1. IDEOLOGI ISLAM ASEP SAHWANI IDEOLOGI ISLAM ISLAMISME Dari berbagai ideology yang ada sampai saat ini , baik yang masih dipakai ataupun tidak lagi diterapkan. Berbagai ideologi yang pernah ada dari yang kuno hingga modern diantaranya : komunisme, liberalism,kapitalisme, fasisme,sosialisme, anarkisme, demokrasi Islam, demokrasi Kristen, demokrasi Sosial, feminism, gaullisme,Luxemburgisme, nazisme,Islamisme,Komutarianisme, konservatisme,maonisme,nasionalisme, Pancasil, Stalinisme,marxisme dan Neoliberalisme. Saya lebih akan memaparkan mengenai Ideologi Islam atau ISLAMISME. Alasannya karena Ideogi ini dari zaman Rasulullah hingga kini masih ada dan diterapkan sejumlah Negara Besar didunia. Serta ideologi ini DIJAMIN keutuhannya oleh ALLAH SWT hingga akhir zaman. =========================___________________________________________________________________ Ideologi Islam (al-’islāmiyya) adalah sistem politik yang berdasar akidah agama Islam. istilah dan definisi ideologi Islam mempunyai istilah dan definisi yang berbeda-beda di antara para pemikir terkemuka Islam. Islam dilahirkan dari proses berfikir yang menghasilkan keyakinan yang teguh terhadap keberadaan (wujud) Allah sebagai Sang Pencipta dan Pengatur Kehidupan, alam semesta dan seluruh isinya, termasuk manusia. Darinya lahir keyakinan akan keadilan dan kekuasaan Allah Yang Maha Tahu dan Maha Pengatur, Allah telah mewahyukan aturan hidup, yaitu syariat Islam yang sempurna dan diperuntukkan bagi manusia. Syariat Islam tersebut bersumber pada Al Qur‟an dan Al Hadist. Dari keyakinan ini tumbuhlah keyakinan akan adanya rasul dari golongan manusia, yang menuntun dan mengajarkan manusia untuk mentaati penciptanya, dan meyakini akan adanya hari perjumpaan dengan Allah SWT. Aturan hidup yang dimaksud merupakan aturan hidup yang bersumber dari wahyu Allah. Aturan ini mengatur berbagai cara hidup manusia yang berlaku dimana saja dan kapan saja, tidak terikat ruang dan waktu. Dari peraturan yang mengikat individu ataupun masyarakat dan bahkan sistem kenegaraan. Seluruhnya ada diatur dalam Islam. STIE DWIMULYA 1
  • 2. IDEOLOGI ISLAM ASEP SAHWANI Ciri ideologi Islam Di bawah ini adalah ciri-ciri ideologi Islam menurut beberapa pihak: Sumber: Wahyu Allah SWT kepada Rasulullah SAW. Menjadi landasannya. Dasar kepemimpinan ideologis: La ilaha illallah (menyatukan antara hukum Allah SWT dengan kehidupan). Kesesuaian dengan fitrah: Islam menetapkan manusia itu lemah. Jadi, segala aturan apapun harus berasal dari Allah SWT lewat wahyu-Nya. Pembuat hukum dan aturan: Allah SWT lewat wahyu-Nya. Akal manusia berfungsi menggali fakta dan memahami hukum dari wahyu. Fokus: Individu merupakan salah satu anggota masyarakat. Individu diperhatikan demi kebaikan masyarakat, dan masyarakat untuk kebaikan individu. Ikatan perbuatan: Seluruh perbuatan terikat dengan hukum syaro‟. Perbuatan baru bebas dilakukan bila sesuai dengan hukum syaro‟. Tujuan tertinggi yang hendak dicapai: Ditetapkan oleh Allah SWT, sebagaimana telah dibahas. Tolok ukur kebahagiaan: Mencapai ridho Allah SWT, yang terletak dalam ketaatan dalam setiap perbuatan. Kebebasan pribadi dalam berbuat: Distandarisasi oleh hukum syaro‟. Bila sesuai, bebas dilakukan. Bila tidak, maka tidak boleh dilakukan. Pandangan terhadap masyarakat: Masyarakat merupakan kumpulan individu yang memiliki perasaan dan pemikiran yang satu serta diatur oleh hukum yang sama. Dasar perekonomian: Setiap orang bebas menjalankan perekonomian dengan membatasi sebab pemilikan dan jenis pemiliknya. Sedangkan jumlah kekayaan yang dimiliki tidak boleh dibatasi. Kemunculan sistem aturan: Allah SWT telah menjadikan bagi manusia sistem aturan untuk dijalankan dalam kehidupan yang diturunkan pada Nabi Muhammad SAW. Manusia hanya memahami permasalahan, lalu menggali hukum dari Al Qur‟an dan As Sunnah. Tolok ukur: Halal dan haram. Penerapan hukum: Atas dasar ketakwaan individu, kontrol masyarakat dan penerapan dari masyarakat. Selain ciri-ciri diatas, ideologi Islam juga memiliki beberapa karakteristik. Antara lain: Ide Aqidah „aqliyyah: Rukun iman. Etika: Jalan yang Lurus Penyelesaian masalah hidup: Didalam ibadah, sosial masyarakat, ekonomi, pemerintah, pendidikan, pengadilan, dan akhlak. Metode Penerapan: Khilafah Islamiyah. Penjagaan: Hukum Islam. Penyebarluasan ideologi: Dakwah dan jihad. STIE DWIMULYA 2
  • 3. IDEOLOGI ISLAM ASEP SAHWANI Penganut ideologi Islam percaya jika sebelum kehidupan adalah berasal dari Allah SWT, saat kehidupan bertujuan untuk mendapatkan ridha-Nya, dan setelah meninggal kembali kepada- Nya dengan pertanggungjawaban. Penerapan ideologi Islam Ideologi Islam mulai dijelmakan dalam sistem pemerintahan Islam sejak tahun 622 Masehi di Madinah oleh Rasulullah Muhammad SAW. Sepanjang riwayatnya, ideologi ini mampu memberikan solusi dan kemakmuran bagi masyarakatnya. Namun, ideologi Islam tak lagi diterapkan sejak 3 Maret 1924, saat runtuhnya khilafah Turki Utsmani. Sejak saat itu, Islam sebagai ideologi tak lagi diterapkan secara menyeluruh. IDEOLOGI ISLAM, ABADI DAN DINAMIS “Dan kami tidak mengutusmu kecuali untuk seluruh manusia sebagai pemberi harapan dan ancaman”. [QS. Al-Anbiya‟ (21): 107] Islam adalah agama masyarakat dunia. Ia tidak diperuntukkan kepada bangsa manusia tertentu. Ia tidak terbatas pada satu kawasan bumi. Ia diturunkan hanya untuk seluruh umat manusia, di seluruh pelosok dunia. “Ia tidak lain hanyalah dzikr (peringatan) bagi semua alam”.[QS. Shaad (37): 87] Islam adalah agama terakhir untuk umat manusia. Mereka tidak akan lagi menerima misi dari langit selain misi Islam, sampai dunia ini menemui hari kehancurannya. Maka itu, nabi Islam adalah khotamul anbiya, nabi terakhir yang diutus Allah swt. “Sesungguhnya Muhammad bukanlah ayah seorangpun dari kalian, tetapi dia adalah rosul Allah dan nabi terakhir”.[QS. Al-Ahzab (33): 40] Islam adalah agama yang peduli pada manusia dengan segenap kapasitasnya; sebagai raga ataupun ruh, sebagai individu, kepala keluarga, ataupun anggota masyarakat, sebagai pengusaha yang mempertahankan dan mencukupi hidupnya, ataupun budak yang tulus pada Tuhannya, sebagai penegak perdamaian di antara sesamanya ataupun pengobar api peperangan. Islam adalah agama yang mengatur dan menata semua aspek kehidupan.Islam dan Realitas Kehidupan Dalam pada itu, disepakati atau tidak bahwa kehidupan manusia sendiri tidak statis, tidak jumud, tetapi bergerak dan berubah-ubah. Pergerakan dan perubahan ini mencakup seluruh sisi dzahir kehidupan manusia, sisi-sisi fisikal dan hubungan interaktif antarmanusia, serta dialog antarpikiran mereka. Sesungguhnya pergerakan dan perubahan itu pula yang mengantarkan makhluk-makhluk hidup dan aspek-aspek dzahir kehidupan mereka kepada kemajuan pada suatu saat, dan kepada kemunduran pada saat lain. Dengan demikian, kalau benar Islam ini agama global yang memperdulikan kehidupan manusia dengan segenap aspeknya, tentunya ia harus menunjukkan sikap yang jelas dan tegas terhadap setiap perubahan yang mengarah pada kemajuan ataupun pada kemunduran. Jadi, permasalahanya cukup jelas, apakah sikap Islam? STIE DWIMULYA 3
  • 4. IDEOLOGI ISLAM ASEP SAHWANI Sekali lagi, Islam adalah agama terakhir umat manusia. Maka, ia abadi selama ada manusia yang tersisa di muka bumi ini. Kendati demikian, keabadian Islam tidak berarti bahwa agama ini selalunya mengambil sikap pasif atau negatif terhadap setiap perubahan yang terjadi pada umat manusia dan aspek-aspek kehidupannya. Islam bahkan berperan aktif dan positif di dalam semua itu. Islam akan menampung dan mengembangkan sekup dan skalanya jika perubahan itu benar-benar membantu manusia dan hidupnya untuk kemajuan dan pencerahannya. Begitu pula, Islam akan menolak dan melawan segala arus perubahan yang benar-benar memisahkan manusia dari tujuan-tujuan luhur yang dikehendaki oleh Allah swt untuknya. Maka, Islam tidak membekukan kehidupan manusia dari segala bentuk, jalur, dan caranya, selama tidak melampaui batas-batas tertentu. Bahkan, ia memberikan kesempatan luas kepada manusia untuk melangsungkan pengembangan, pembangunan dan kemajuan. Dua Macam Perubahan Perubahan yang terjadi pada aspek-aspek dzahir kehidupan manusia kadangkala menyentuh alam materi yang menghampari manusia, dan kadangkala menyentuh tatanan sosial, ekonomi dan politik hidupnya. Perubahan macam pertama tampak jelas pada usaha-usaha manusia jaman sekarang ini untuk kemajuan dan terobosan-terobosan luar biasa dalam tehnik-tehnik pemanfaatan dan pemberdayaan alam materi. Penguasaan dan eksploitasi manusia atas alam ini diusahakan guna melengkapi sarana-sarana hidup kesehariannya. Di sini, Islam tidak menunjukkan pandangan negatif terhadap kemajuan material yang dicapai manusia sekarang ini, bahkan mengajak manusia muslim untuk memanfaatkannya dan berpartisipasi serta berkreasi dalam bidang-bidangnya, karena kemajuan itu bukanlah musuh bagi perkembangan dan pembangunan peradaban. Perubahan macam kedua terjadi pada tatanan-tatanan sosial, sistem-sistem ekonomi dan politik modern yang melahirkan peradaban Barat dan mengilhamkan serangkaian konsep ke dalam pikiran manusia di sana tentang dunia, kehidupan dan hakikat manusia. Sikap Islam terhadap tatanan-tatanan tersebut, dengan segala perubahan dan pengubahan yang terjadi atas mereka, bukan penolakan mutlak, juga bukan perestuan mutlak. Karena, Islam adalah agama yang –sekali lagi- datang untuk menata semua aspek hidup. Untuk itu, segala perubahan yang terjadi pada kehidupan manusia dari sudut bidang-bidang tersebut mesti diajukan kepada prinsip-prinsip Islam, dan ditimbang oleh hukum-hukumnya yang berhubungan dengan bidang yang mengalami perubahan. Ketika itu, segala kasus dan isu yang bertentangan dengan hukum-hukum Islam harus ditolak secara habis, tegas dan pasti. Adapun kasus atau isu yang sesuai dengan hukum–hukum Islam, atau tidak bertentangan dengannya –misalnya dalam suatu kasus yang tidak ditemukan batasan yang konkret dari sumber hukum, juga ia bukan berupa rincian dari prinsip Islam yang umum- maka Islam akan menyambutnya ahlan wasahlan setelah ia menuangkannya ke dalam wataknya yang islami dan mengisinya dengan ruh dan citranya yang khas. Misalnya, Islam tidak mungkin menerima cara pandang Barat yang menekankan kebinatangan manusia, materialitas, seksualitas, legalitas riba, dsb. Akan tetapi, dalam Islam STIE DWIMULYA 4
  • 5. IDEOLOGI ISLAM ASEP SAHWANI tidak ada sesuatu yang menghalangi kaum buruh dari cara mereka mengatur urusan diri sendiri, yakni mempercayakan urusan tersebut kepada suatu badan yang mereka bentuk untuk mengawasi dan menjamin kepentingan mereka. Akar perbedaan sikap Islam di sini dengan sikapnya di sana ialah bahwa persepsi Barat mengenai permasalahan-permasalahan pertama itu bertolak belakang dengan hukum-hukum Islam, sementara mengenai permasalahan terakhir tadi, prinsip kebebasan pekerja dalam kerja dan usahanya merupakan prinsip utama dalam Islam. Prinsip inilah yang memberikan hak kepada pekerja untuk menggunakan sarana-sarana yang legal, sehingga memudahkannya dalam memperbaiki dan meningkatkan taraf hidupnya. Selama prinsip Islam dalam usaha itu adalah kebebasan, kita tidak berhak melarang demikian itu hanya karena kasus tersebut tidak pernah terjadi pada jaman Nabi saww.Ijtihad Dalam pada itu, ijtihad –yaitu derajat pengetahuan yang tinggi tentang hukum-hukum Islam dan prinsip-prinsip umumnya dengan alat-alatnya yang khas- adalah sebuah perangkat yang disediakan untuk para faqih (ahli hukum) kaum muslim. Mereka menggunakan ijtihad ini untuk mengisi kehidupan manusia dengan karakter serta cirta islami, sejauh otoritas yang mereka miliki. Dengan demikian, Islam ialah agama sepanjang jaman dan dinamis; Ia abadi dan utuh dalam prinsip-prinsip dan hukum-hukumnya yang terkandung di dalam Al-Qur‟an dan hadis yang otentik, ia dinamis dalam hukum-hukum tsanawiyyah (sekunder), yaitu hukum agama yang di dalamnya otoritas hukum (musyarri‟) tidak menetapkan atas kita bentuk dan modus tertentu, juga (dinamis) dalam subjek-subjek yang mempunyai hukum umum yang mencakup segala macam bentuk suatu kasus. Terimaksih. Mohon maaf apabila ada kesalahan karena segala sesuatu kebenaran adalah milik ALLAH SWT. Asep Sahwani Email : sahwani10@gmail.com Follow me on Twitter : @sahwani12 Facebok : Asep Sahwani View myfile : www.slideshare.com/sahwani12 STIE DWIMULYA 5