2. KECEPATAN RANA
•Kecepatan rana atau shutter
speed adalah waktu yang
diperlukan untuk membuka
dan menutup kembalinya
rana agar cahaya dapat
masuk ke permukaan film
dengan waktu yang
dikehendaki.
3. KECEPATAN
RANA
•Pada gelang kecepatan biasanya ditulis : B 1
2 4 8 15 30 60 125 250 500 1000 2000. Angka-
angka tersebut ditulis secara bulat, namum
pengertiannya adalah bilangan pecahan
dalam detik. Angka 15 berarti rana tersebut
akan terbuka selama 1/15 detik, demikian
pula angka 2000, berarti membuka dalam
1/2000 detik ! sedangkan huruf B (bulb)
dimaksudkan rana akan membuka sesuai
dengan keinginan kita. Apabila kita menekan
shutter button (tombol pelepas rana) selama
10 detik, maka rana juga akan membuka
selama 10 detik.
5. KECEPATAN RANA
•Berikut adalah pedoman penggunaan
kecepatan rana untuk beberapa efek
yang diinginkan :
•1/125 Digunakan untuk situasi umum.
Cukup untuk menghindari getaran oleh
tangan, kedipan mata, gerakan tangan
secara halus, juga gerakan orang
berjalan dapat dihentikan dengan
kecepatan ini. 1/250 Dapat menghentikan
gerakan lari, sepeda yang bergerak,
gerakan tangan yang cepat, atau siraman
air.
6. KECEPATAN
RANA
•1/500 Dengan kecepatan ini dapat
menghentikan gerakan burung terbang,
helicopter, sepeda motor yang sedang
melaju.
•1/1000 Dapat menghentikan gerakan
yang lebih cepat lagi seperti burung
yang sedang menyambar ikan, lompatan
sepeda motor (motocross), air terjun,
cipratan air yang disebabkan terjunnya
peloncat indah ke dalam air.
7. KECEPATAN
RANA
Foto abu dari sebuah pembakaran, dilakukan
dengan speed 15 detik
8. KECEPATAN
RANA
Foto suasana kota, dilakukan dengan speed 20
detik
9. PENCAHAYAAN
•Pencahayaan atau exposure
adalah mencahayai film
dengan mengontrol diafragma
dan kecepatan rana (shutter
speed). Besarnya bukaan
diafragma menentukan
terangnya cahaya yang
diteruskan ke film/sensor digital
sedangkan kecepatan rana
menentukan lamanya transmisi
sinar.
10. PENCAHAYAAN/EXPOSURE
•Pengukuran cahaya pada
kamera menunjukkan
pengaturan kecepatan rana
dan bukaan diafragma yang
sesuai. Ini menyatakan jumlah
cahaya yang dipantulkan
subjek dan kepekaan
film.Berbagai kombinasi dari
bukaan dan kecepatan rana
memberikan pencahayaan
yang sama.
11. PENCAHAYAAN
•Setiap kelipatan dua kali atau separuh
pencahayaan disebut satu stop. Dari f/8
ke f/5.6 adalah perubahan 1 stop sama
seperti dari 1/20 ke 1/125 detik.
•Pada beberapa kamera selain gelang
kecepatan rana, dapat dijumpai gelang
kompensasi yang mempunyai cakupan
(range) 2 stop (plus dan minus). Gunakan
sisi minus untuk mengurangi
pencahayaan dan sisi plus untuk
menambah pencahayaan.
12. PENCAHAYAAN/EXPOSURE
•Penggunaan kecepatan rana juga
tergantung pada kecerahan cahaya
yang ada. Dalam keadaan cerah, kita
bisa menggunakan kecepatan rana
tinggi, sedangkan dalam keadaan
remang-remang atau gelap, mau tidak
mau kita harus menggunakan kecepatan
rana rendah, agar cahaya yang lemah
tadi mampu direkam menjadi gambar
yang memuaskan. Kecerahan cahaya
yang terbatas memaksa sistem kamera
untuk bekerja lebih lambat