Organ-organ sistem pernafasan manusia terdiri dari hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru. Dokumen ini juga membahas berbagai penyakit pernapasan seperti tuberculosis paru, abses paru, bronkiektasis, pneumonia, dan efusi pleura beserta gejala dan penanganannya.
2. Organ-Organ Sistem Pernafasan Manusia
•
Organ-organ pernafasan
manusia terdiri dari :
–
Hidung
–
Faring
–
Laring
–
Trakea
–
Bronkus
–
–
Hidung
Faring
Laring
Trakea
Bronkus
Bronkiolus
Paru-paru
Alveolus
Gambar 1 : Organ-organ pernafasan manusia
3. INFEKSI PERNAPASAN
TUBERCULOSIS PARU
Penyakit paru-paru yang diakibatkan serangan bakteri
mycobacterium tubercolosis. sehingga difusi oksigen
menjadi sulit dikarenakan adanya bintil-bintil atau
peradangan pada dinding alveolus.
Hanya diperlukan tindakan bedah setelah mendpt
pengobatan secara teratur, terutama pada pasien
sputum positif yang menetap.
4. Indikasi operasi TBC Paru setelah
pengobatan konservatif
Sputum positif menetap
Lesi paru menetap:
Kavitas
Bronkiektasis dengan dekstruksi lobus
Keadaan gawat
hemoptisis
Penyulit lain
Empiema
Fistel bronkopleura
5. Abses Paru
Disebabkan infeksi dengan nekrosis parenkim paru
Etiologi:
Abses paru biasanya disebabkan oleh pneumonia akibat
berbagai penyebab.
6. Klinis :
Demam, menggigil,nyeri pleura,kadang batuk sputum
bernanah yang bau busuk.
Kelainan fisik tdk khas
Diagnosis
Foto thorax: rongga yang berisi cairan dan udara
Penyulit
Penyebaran akibat sepsis menyebabkan abses di organ lain
trutama otak
Penanggulangan
Perbaiki KU
Perbaikan gizi
7. Pungsi dan atau pengaliran abses
kunci penanganan
Lobektomi
jarang ( terjadi perdarahan yang
secara konservatif tdk bs diatasi)
8. Bronkiektasis
Dilatasi bronkus kadang disertai bronkitis kronik
sejak lama
Kebanyakan pd lobus inferior
Penyebab:
Penyakit menular anak
Obstruksi bronkus
9. Gambaran klinik:
Batuk, sputum pagi banyak
Hemoptisis, penderita dewasa tua
Diagnosis
Bronkografi dan bronkoskopi
Penanganan konservatif
Hentikan rokok
Fisioterapi
antibiotik
Pembedahan tubektomi jika;
Bronkiektasis terbatas
Terapi konservatif gagal
10. Pneumoni
Penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus atau
bakteri pada alveolus yang menyebabkan terjadinya
radang paru-paru.
12. Penanganan
penderita
dewasa bisa diberikan Aspirin atau
asetaminofen; kepada anak-anak sebaiknya hanya
diberikan asetaminofen.
Dianjurkan untuk beristirahat dan minum banyak cairan.
Antibiotik diberikan kepada penderita yang gejalanya
menunjukkan bahwa penyebabnya adalah infeksi bakteri
(dahaknya berwarna kuning atau hijau dan demamnya
tetap tinggi) dan penderita yang sebelumnya memiliki
penyakit paru-paru.
Kepada penderita dewasa diberikan trimetoprimsulfametoksazol, tetracyclin atau ampisilin.
13. Efusi Pleura
Cairan di dlm rongga pleura kurang lbh 5 ml cairan yg
cukup membasahi seluruh permukaan pleura
parietalis dan pleura viseralis.
Keseimbangan antara produksi dan absorbsi
terganggu.