SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  29
Télécharger pour lire hors ligne
Kemasan Kaca/Gelas
PengemasanPengemasanPengemasanPengemasan PanganPanganPanganPangan
Sejarah Kemasan Gelas
• Mesir (7000 SM) : perhiasan dan amolet
• Botol-botol kecil untuk wadah cairan berharga.
• Romawi : kaca jendela
KEMASAN KACA / GELAS
• Bahan baku : pasir, silika, batu, kapur, soda abu
(Na2CO3) dan remukan kaca (pellet)
• Proses : peleburan ± 1500oC dan pencetakan
• Sifat bahan baku :
- batu kapur : kekuatan
- Al-oksida dan boroksilikat : ketahanan/kekerasan- Al-oksida dan boroksilikat : ketahanan/kekerasan
- Na-silikat : kejernihan/kehalusan
- Larutan asam : sifat inert (netral)
Sifat-Sifat Kemasan Kaca
• Tembus pandang
• Kuat
• Mudah dibentuk
• Lembam
• Tahan pemanasan• Tahan pemanasan
• Pelindung terbaik terhadap kontaminasi
dan flavor
• Tidak tembus gas, cairan dan padatan
• Dapat diberi warna
• Dapat dipakai kembali (returnable)
• Relatif murah
Bagian-Bagian Kemasan Botol
1. Penutup / tutup (finish)
2. Leher (neck)
3. Bahu (shoulder)
4. Batas pegas bagian atas
(Top spring line)
5. Badan (side wall)5. Badan (side wall)
6. Batas pegas bagian bawah
(bottom spring line)
7. Dasar
8. Tumit (heel)
9. Stippling
Bentuk Kemasan Kaca
• Botol (leher tinggi, mulut sempit)
• Jar (leher pendek, mulut lebar)
• Tumbler (tanpa leher dan finish)
• Jugs (leher pendek, ada pegangan)
• Carboys (seperti botol, leher pendek, pegangan kayu)• Carboys (seperti botol, leher pendek, pegangan kayu)
• Vial dan ampul (ukuran kecil, untuk obat/bumbu/zat kimia,
dll.)
BOTOL
• Untuk produk cairan atau
larutan yang mengandung
butiran padat.
• Misalnya sirup, air mineral,
minuman berkarbonasi,
minuman beralkohol,minuman beralkohol,
minuman berenergi, kecap,
saus tomat, sari buah yang
masih berupa essens dan
madu.
JARS
• digunakan untuk
mengemas produk cair,
padat, semi padat
• misalnya jam, pasta,
acar, kopi bubuk, susu
bubuk, madu,
mayonnaise, dan jelly.
JARS
TUMBLER
• Digunakan untuk mengemas produk seperti jam, jelly,
pangan yang dioleskan (spreds): keju, mayonaise.
• dapat juga digunakan untuk mengemas produk padat
misalnya kopi bubuk.
JUG
Produk yang menggunakan
kemasan jenis ini misalnya
sari buah cair atau sari buah
yang dikeringkan berupa
bubuk, sirup gula, minyakbubuk, sirup gula, minyak
zaitun, salad dressing,
vinegar dll.
Carboy
• Ukuran besar, biasanya untuk juice, beer, dan wine.
• Berleher pendek dan berpegangan kayu atau
menggunakan tas khusus.
Vial
Ampul
Tutup Kemasan Kaca
• Tutup normal
- tekanan di luar dan di dalam botol sama
- Contoh : sumbat/tutup berulir
• Tutup vakum
- kondisi dalam botol vakum dan kedap udara- kondisi dalam botol vakum dan kedap udara
- Contoh : lug cap/ditarik dan omnia
• Tutup tekanan
- mempertahankan isi botol yang mengandung CO2
- Contoh : tutup mahkota dan berulir
Macam / Jenis Tutup Kemasan
Kaca
• Tutup berulir (screw cap)
- untuk botol dan jar berleher ulir, isi bertekanan
- bahan luar logam/plastik, bahan dalam gabus,
karet, plastik
• Tutup sumbat (press-on / band cap)• Tutup sumbat (press-on / band cap)
- tutup ditekan, bahan gabus/ plastik
• Tutup mahkota (crimp-on / crown cap)
- bahan tinplate, perapat plastik, kertas, gabus, karet
• Tutup “twist off” dan omnia (roll-on)
- modifikasi dari tutup berulir, tinplate, untuk jar
Tutup Kemasan Kaca
A. Tutup ulir (screw cap)
B. Tutup sumbat (band cap)
C. Tutup mahkota (crown cap)
JENIS PENUTUP GELAS
Tipe Screw-on Cap Closures
• Penutup ini memiliki ulir yang berfungsi untuk mengunci
tutup dengan ulir finish
• Biasanya digunakan untuk produk seperti jam, jelly,
mayonnaise.
JENIS PENUTUP GELAS
Tipe Crimp-on Closures
• Berbentuk bulat, tipis
dan memiliki jeruji
seperti mahkota.
Cara membuka• Cara membuka
penutup ini dengan
alat pembuka botol
• Penutup jenis ini
hanya dapat dipakai
sekali,
JENIS PENUTUP GELAS
Tipe Roll-on Closures
• Terbuat dari
aluminium lunak
• Untuk menutup• Untuk menutup
kemasan botol
JENIS PENUTUP GELAS
Tipe Press-on Closures
• Digunakan untuk kemasan
yang berbentuk tumbler
atau kemasan yang memiliki
finish yang licin.
• Cara menggunakan• Cara menggunakan
penutup ini yaitu dengan
menekan tutup atau
menariknya keatas ketika
ingin membukanya
Pengukuran / Pengujian Pengemas
Gelas
• Dimensi kemasan :
- tinggi, diameter, ketebalan, dinding, finish,
volume
• Sifat-sifat kritis kemasan :• Sifat-sifat kritis kemasan :
- ketahanan terhadap perubahan suhu
(dicelupkan dalam air panas)
- ketahanan terhadap tekanan
(menggunakan air/udara bertekanan)
Metode Pengemasan Dengan
Pembotolan
• Cold pack method (metode pengemasan dingin)
- bahan dan botol dingin, setelah sterilisasi tutup
dirapatkan (co : pembotolan saos tomat)
• Hot pack method (metode pengemasan panas)
- bahan panas, mempersingkat waktu sterilisasi- bahan panas, mempersingkat waktu sterilisasi
• Open kettle method (metode wajan terbuka)
- bahan panas, wadah steril, tutup langsung rapat
Hot pack method
25
• On average, every family in
the UKconsumes around 330
glass bottles and jars a year.glass bottles and jars a year.
(British Glass)
26
•Recycling two bottles saves
enough energy to boil
water for five cups of tea
• Recycling reduces the demand for raw materials.
• Recycling reduces the amount of waste glass which• Recycling reduces the amount of waste glass which
needs to be landfilled.
• Taking part in recycling the waste we produce
makes us think about the effect we are having on
our environment and enables us to contribute
towards a greater level of sustainability
27
28
• Glass is collected from the bottle banks, keeping the
clear, brown and green glass separate.
• The glass is transported to the processing plant where
contaminants such as metal caps and plastic sleeves are
removed.removed.
• The glass is then crushed into small pieces called cullet. It
is now ready to be transported to the glass factory.
• At the glass factory, the cullet is mixed with other raw
materials used to make glass (sand, limestone and soda
ash) and melted in a large furnace.
• The molten glass is molded into new bottles and jars.
29

Contenu connexe

Tendances

Serealia & kacang kacangan
Serealia & kacang kacanganSerealia & kacang kacangan
Serealia & kacang kacanganAgnescia Sera
 
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonianITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonianFransiska Puteri
 
Laporan tetap pengetahuan bahan tepung
Laporan tetap pengetahuan bahan tepungLaporan tetap pengetahuan bahan tepung
Laporan tetap pengetahuan bahan tepungReza Fahlevi
 
Laprak analisis kadar air fix
Laprak analisis kadar air fixLaprak analisis kadar air fix
Laprak analisis kadar air fixbintangdamayanti
 
Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)
Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)
Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)Muhammad Eko
 
Jenis jenis bahan baku kaleng
Jenis jenis bahan baku kalengJenis jenis bahan baku kaleng
Jenis jenis bahan baku kalengEly John Karimela
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4
LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4
LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4Titin Indrawati
 
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinLaporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinramdhanisari
 
Perubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan Pengawetan
Perubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan PengawetanPerubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan Pengawetan
Perubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan PengawetanMuhammad Eko
 
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranFransiska Puteri
 
Pendinginan pembekuan
Pendinginan pembekuanPendinginan pembekuan
Pendinginan pembekuanMela Fitriani
 
Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)
Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)
Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)Brawijaya University
 
Teknologi Fermentasi pada Natadecoco
Teknologi Fermentasi pada NatadecocoTeknologi Fermentasi pada Natadecoco
Teknologi Fermentasi pada NatadecocoNuruliswati
 

Tendances (20)

Serealia & kacang kacangan
Serealia & kacang kacanganSerealia & kacang kacangan
Serealia & kacang kacangan
 
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonianITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
 
Laporan tetap pengetahuan bahan tepung
Laporan tetap pengetahuan bahan tepungLaporan tetap pengetahuan bahan tepung
Laporan tetap pengetahuan bahan tepung
 
5. proses thermal
5. proses thermal5. proses thermal
5. proses thermal
 
Alat alat pembekuan
Alat alat pembekuanAlat alat pembekuan
Alat alat pembekuan
 
Laprak analisis kadar air fix
Laprak analisis kadar air fixLaprak analisis kadar air fix
Laprak analisis kadar air fix
 
Pendinginan
PendinginanPendinginan
Pendinginan
 
Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)
Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)
Kimia, Gizi, dan Pangan (TPHT)
 
Jenis jenis bahan baku kaleng
Jenis jenis bahan baku kalengJenis jenis bahan baku kaleng
Jenis jenis bahan baku kaleng
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4
LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4
LAPORAN PRAKTIKUM FISTEK ACARA 4
 
Kerusakan pangan
Kerusakan panganKerusakan pangan
Kerusakan pangan
 
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinLaporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
 
Iradiasi pangan
Iradiasi panganIradiasi pangan
Iradiasi pangan
 
Perubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan Pengawetan
Perubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan PengawetanPerubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan Pengawetan
Perubahan Komponen Kimia Pangan Akibat Pengolahan dan Pengawetan
 
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
 
Laporan Praktikum Kadar Abu
Laporan Praktikum Kadar AbuLaporan Praktikum Kadar Abu
Laporan Praktikum Kadar Abu
 
Pembekuan
PembekuanPembekuan
Pembekuan
 
Pendinginan pembekuan
Pendinginan pembekuanPendinginan pembekuan
Pendinginan pembekuan
 
Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)
Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)
Proses Perubahan Pada Pati (Swelling)
 
Teknologi Fermentasi pada Natadecoco
Teknologi Fermentasi pada NatadecocoTeknologi Fermentasi pada Natadecoco
Teknologi Fermentasi pada Natadecoco
 

Similaire à Kemasan kaca

Pengenalan alat lab.pptx
Pengenalan alat lab.pptxPengenalan alat lab.pptx
Pengenalan alat lab.pptxolanascorepta
 
Produk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastik
Produk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastikProduk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastik
Produk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastikMuhammad Iqbal
 
1. pengenalan alat laboratorium.ppt
1. pengenalan alat laboratorium.ppt1. pengenalan alat laboratorium.ppt
1. pengenalan alat laboratorium.pptAgustinasulastri
 
Alat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdf
Alat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdfAlat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdf
Alat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdfrahmadhidaya76
 
PENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptx
PENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptxPENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptx
PENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptxdwisaraswati13
 
materi pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptx
materi pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptxmateri pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptx
materi pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptxHenyAkbarMarwiana
 
TSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptx
TSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptxTSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptx
TSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptxNurfitriyana12
 

Similaire à Kemasan kaca (8)

Pengenalan alat lab.pptx
Pengenalan alat lab.pptxPengenalan alat lab.pptx
Pengenalan alat lab.pptx
 
Produk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastik
Produk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastikProduk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastik
Produk kerajinan dari bahan kerang kaca keramik dan botol plastik
 
1. pengenalan alat laboratorium.ppt
1. pengenalan alat laboratorium.ppt1. pengenalan alat laboratorium.ppt
1. pengenalan alat laboratorium.ppt
 
Alat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdf
Alat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdfAlat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdf
Alat alat yang di gunakan dalam Laboratorium.pdf
 
PENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptx
PENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptxPENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptx
PENGOLAHAN KERAJINAN BAHAN KERAS.pptx
 
materi pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptx
materi pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptxmateri pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptx
materi pengemasan untuk sekolah menengah jejuruan.pptx
 
Kimia industri
Kimia industriKimia industri
Kimia industri
 
TSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptx
TSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptxTSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptx
TSF Steril Pertemuan 10 Pengemas (Packaging).pptx
 

Dernier

PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATIPPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATIMuhammadAlfiannur2
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxYudiatma1
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)
one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)
one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)AsriSetiawan3
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdfnoviarani6
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxfachrulshidiq3
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptkhalid1276
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...IdjaMarasabessy
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 

Dernier (20)

PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATIPPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
PPT KAWASAN TANPA ROKOK SESUAI PERATURAN BUPATI
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)
one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)
one minute preceptor ( pembelajaran dalam satu menit)
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
FARMASETIKA dasar menjelaskan teori farmasetika, sejarah farmasi, bahasa kati...
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 

Kemasan kaca

  • 2. Sejarah Kemasan Gelas • Mesir (7000 SM) : perhiasan dan amolet • Botol-botol kecil untuk wadah cairan berharga. • Romawi : kaca jendela
  • 3. KEMASAN KACA / GELAS • Bahan baku : pasir, silika, batu, kapur, soda abu (Na2CO3) dan remukan kaca (pellet) • Proses : peleburan ± 1500oC dan pencetakan • Sifat bahan baku : - batu kapur : kekuatan - Al-oksida dan boroksilikat : ketahanan/kekerasan- Al-oksida dan boroksilikat : ketahanan/kekerasan - Na-silikat : kejernihan/kehalusan - Larutan asam : sifat inert (netral)
  • 4. Sifat-Sifat Kemasan Kaca • Tembus pandang • Kuat • Mudah dibentuk • Lembam • Tahan pemanasan• Tahan pemanasan • Pelindung terbaik terhadap kontaminasi dan flavor • Tidak tembus gas, cairan dan padatan • Dapat diberi warna • Dapat dipakai kembali (returnable) • Relatif murah
  • 5. Bagian-Bagian Kemasan Botol 1. Penutup / tutup (finish) 2. Leher (neck) 3. Bahu (shoulder) 4. Batas pegas bagian atas (Top spring line) 5. Badan (side wall)5. Badan (side wall) 6. Batas pegas bagian bawah (bottom spring line) 7. Dasar 8. Tumit (heel) 9. Stippling
  • 6. Bentuk Kemasan Kaca • Botol (leher tinggi, mulut sempit) • Jar (leher pendek, mulut lebar) • Tumbler (tanpa leher dan finish) • Jugs (leher pendek, ada pegangan) • Carboys (seperti botol, leher pendek, pegangan kayu)• Carboys (seperti botol, leher pendek, pegangan kayu) • Vial dan ampul (ukuran kecil, untuk obat/bumbu/zat kimia, dll.)
  • 7. BOTOL • Untuk produk cairan atau larutan yang mengandung butiran padat. • Misalnya sirup, air mineral, minuman berkarbonasi, minuman beralkohol,minuman beralkohol, minuman berenergi, kecap, saus tomat, sari buah yang masih berupa essens dan madu.
  • 8. JARS • digunakan untuk mengemas produk cair, padat, semi padat • misalnya jam, pasta, acar, kopi bubuk, susu bubuk, madu, mayonnaise, dan jelly.
  • 10. TUMBLER • Digunakan untuk mengemas produk seperti jam, jelly, pangan yang dioleskan (spreds): keju, mayonaise. • dapat juga digunakan untuk mengemas produk padat misalnya kopi bubuk.
  • 11. JUG Produk yang menggunakan kemasan jenis ini misalnya sari buah cair atau sari buah yang dikeringkan berupa bubuk, sirup gula, minyakbubuk, sirup gula, minyak zaitun, salad dressing, vinegar dll.
  • 12. Carboy • Ukuran besar, biasanya untuk juice, beer, dan wine. • Berleher pendek dan berpegangan kayu atau menggunakan tas khusus.
  • 13. Vial
  • 14. Ampul
  • 15. Tutup Kemasan Kaca • Tutup normal - tekanan di luar dan di dalam botol sama - Contoh : sumbat/tutup berulir • Tutup vakum - kondisi dalam botol vakum dan kedap udara- kondisi dalam botol vakum dan kedap udara - Contoh : lug cap/ditarik dan omnia • Tutup tekanan - mempertahankan isi botol yang mengandung CO2 - Contoh : tutup mahkota dan berulir
  • 16. Macam / Jenis Tutup Kemasan Kaca • Tutup berulir (screw cap) - untuk botol dan jar berleher ulir, isi bertekanan - bahan luar logam/plastik, bahan dalam gabus, karet, plastik • Tutup sumbat (press-on / band cap)• Tutup sumbat (press-on / band cap) - tutup ditekan, bahan gabus/ plastik • Tutup mahkota (crimp-on / crown cap) - bahan tinplate, perapat plastik, kertas, gabus, karet • Tutup “twist off” dan omnia (roll-on) - modifikasi dari tutup berulir, tinplate, untuk jar
  • 17. Tutup Kemasan Kaca A. Tutup ulir (screw cap) B. Tutup sumbat (band cap) C. Tutup mahkota (crown cap)
  • 18. JENIS PENUTUP GELAS Tipe Screw-on Cap Closures • Penutup ini memiliki ulir yang berfungsi untuk mengunci tutup dengan ulir finish • Biasanya digunakan untuk produk seperti jam, jelly, mayonnaise.
  • 19. JENIS PENUTUP GELAS Tipe Crimp-on Closures • Berbentuk bulat, tipis dan memiliki jeruji seperti mahkota. Cara membuka• Cara membuka penutup ini dengan alat pembuka botol • Penutup jenis ini hanya dapat dipakai sekali,
  • 20. JENIS PENUTUP GELAS Tipe Roll-on Closures • Terbuat dari aluminium lunak • Untuk menutup• Untuk menutup kemasan botol
  • 21. JENIS PENUTUP GELAS Tipe Press-on Closures • Digunakan untuk kemasan yang berbentuk tumbler atau kemasan yang memiliki finish yang licin. • Cara menggunakan• Cara menggunakan penutup ini yaitu dengan menekan tutup atau menariknya keatas ketika ingin membukanya
  • 22. Pengukuran / Pengujian Pengemas Gelas • Dimensi kemasan : - tinggi, diameter, ketebalan, dinding, finish, volume • Sifat-sifat kritis kemasan :• Sifat-sifat kritis kemasan : - ketahanan terhadap perubahan suhu (dicelupkan dalam air panas) - ketahanan terhadap tekanan (menggunakan air/udara bertekanan)
  • 23. Metode Pengemasan Dengan Pembotolan • Cold pack method (metode pengemasan dingin) - bahan dan botol dingin, setelah sterilisasi tutup dirapatkan (co : pembotolan saos tomat) • Hot pack method (metode pengemasan panas) - bahan panas, mempersingkat waktu sterilisasi- bahan panas, mempersingkat waktu sterilisasi • Open kettle method (metode wajan terbuka) - bahan panas, wadah steril, tutup langsung rapat
  • 25. 25
  • 26. • On average, every family in the UKconsumes around 330 glass bottles and jars a year.glass bottles and jars a year. (British Glass) 26
  • 27. •Recycling two bottles saves enough energy to boil water for five cups of tea • Recycling reduces the demand for raw materials. • Recycling reduces the amount of waste glass which• Recycling reduces the amount of waste glass which needs to be landfilled. • Taking part in recycling the waste we produce makes us think about the effect we are having on our environment and enables us to contribute towards a greater level of sustainability 27
  • 28. 28
  • 29. • Glass is collected from the bottle banks, keeping the clear, brown and green glass separate. • The glass is transported to the processing plant where contaminants such as metal caps and plastic sleeves are removed.removed. • The glass is then crushed into small pieces called cullet. It is now ready to be transported to the glass factory. • At the glass factory, the cullet is mixed with other raw materials used to make glass (sand, limestone and soda ash) and melted in a large furnace. • The molten glass is molded into new bottles and jars. 29