7. Dalam bentuk tekanan parsial
m A(g) + n B(g) x C(g) + y D(g)
Kp = Pcx . Pdy
Pam . Pbn
8. “Jika pada suatu sistem yang berada dalam keadaan
setimbang dilakukan suatu aksi (tindakan), maka sistem
akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi
pengaruh aksi tersebut”
Reaksi = - Aksi
10. Sesuai dengan asas Le Chatelier:
“Jika konsentrasi zat diperbesar maka reaksi bergeser
menjauhi zat tersebut. Jika konsentrasi zat diperkecil maka
reaksi bergeser melalui zat tersebut.”
Contoh :
A(s) + 2 B(q) AB2(g)
B rx bergeser ke produk.
A tidak mengalami pergeseran.
11. • Konsentrasi reaktan reaksi bergeser ke arah
produk
• Konsentrasi reaktan reaksi bergeser ke arah
reaktan
Hanya berlaku untuk gas (g) dan larutan (aq)
A(s) + 2B(g) AB2(g)
B reaksi bergeser ke kanan
B reaksi bergeser ke kiri
A tidak menggeser reaksi
12.
13.
14.
15. Sesuai dengan asas Le Chatelier:
“Jika volume diperbesar (pengenceran) maka reaksi
bergeser ke jumlah koefisien besar. Jika jumlah koefisien
kedua ruas sama maka perubahan volume tidak
menggeser letak kesetimbangan reaksi.”
Contoh :
1.) 2 SO3(s) 2 SO2(q) + O2(g)
2.) 2 S(s) + 3 O2(q) 2 SO3(g)
16. Sesuai dengan asas Le Chatelier:
“Jika tekanan diperbesar maka reaksi bergeser ke jumlah
koefisien yang kecil. Jika tekanan diperkecil maka reaksi
bergeser ke jumlah koefisien yang besar. Jika jumlah
koefisien kedua ruas sama maka perubahan tekanan tidak
menggeser letak kesetimbangan reaksi.”
Contoh :
1.) 2 SO3(s) 2 SO2(q) + O2(g)
2.) 2 S(s) + 3 O2(q) 2 SO3(g)
18. Bila reaksi bergeser ke kanan maka nilai Kc makin besar, jika
reaksi bergeser ke kiri Kc semakin kecil. Maksudnya apa?
PERTAMA-TAMA, RUMUS Kc ITU APA?
Kc = [C]x [D]y
[A]m [B]n
DEFINISI: Hasil kali konsentrasi produk (di sebelah kanan)
dibagi hasil kali reaktan (ada di sebelah kiri) pangkat
koefisien masing-masing, kan?
LALU APA HUBUNGANNYA KENAIKAN SUHU DENGAN
BESAR KECILNYA NILAI Kc? UNSUR APA YANG
TERPENGARUH DALAM PENENTUAN NAIK ATAU
TURUNNYA NILAI Kc AKIBAT PERUBAHAN SUHU?
(PERTANYAANNYA TEBEE NIH TADI)
19. • COBA SIMAK DULU PERSAMAAN REAKSI BERIKUT!
• m A(g) + n B(g) x C(g) + y D(g) ∆H = -Z kJ
Nah, seperti yg disebutkan sebelumnya kalau
kesetimbangan akan bergeser ke kiri (endoterm) jika
suhunya naik dan ke kanan (eksoterm) jika suhunya
turun. Atau yang lebih tepatnya adalah ke arah yang
menyerap kalor (endoterm) jika suhu naik dan ke arah
yang melepas kalor (eksoterm) saat suhu turun. Jadi,
kutipan “Bila reaksi bergeser ke kanan maka nilai Kc
makin besar, jika reaksi bergeser ke kiri Kc semakin
kecil.” ADALAH SALAH SATU CONTOH
PERISTIWANYA. DALAM HAL INI ENDOTERM ADA DI
KIRI DAN EKSOTERM ADA DI KANAN.
20. • SELANJUTNYA, MASIH PERHATIKAN PERS. REAKSI
DI SLIDE SEBELUMNYA.
• Jika suhu naik kesetimbangan akan bergeser ke arah kiri
(endoterm) dan nilai Kc makin kecil.
• Itu berarti konsentrasi reaktan (di kiri) akan lebih besar
dari produk (sebelah kanan).
• Karena definisi Kc adalah perbandingan antara hasil kali
konsentrasi kanan dibagi konsentrasi kiri pangkat
koefisien masing-masing, itu berarti nilai Kc akan turun
saat kesetimbangan bergeser ke kiri. MENGAPA
DEMIKIAN?
21. • Karena, kalau konsentrasi bergerak ke kiri, berarti
konsentrasi di kanan berkurang, bukan? Dan konsentrasi
di kiri bertambah? Jika nilai pembagi makin besar dan
pembilangnya makin kecil maka hasil baginya akan
makin kecil juga kan? Karena Kc SEBANDING DENGAN
HASIL KALI KONSENTRASI KANAN PANGKAT
KOEFISIEN (perumpamaannya sebagai pembilang)
DAN BERBANDING TERBALIK DENGAN HASIL KALI
KONSENTRASI KIRI PANGKAT KOEFISIEN (sebagai
penyebut).
• Nah begitu juga sebaliknya kalau suhunya turun.
SEMOGA MEMBANTU!!!! ^_^
22.
23. Dalam suatu reaksi kesetimbangan, pengaruh suatu
katalisator adalah memperbesar laju reaksi maju dan
reaksi balik sama kuat, sehingga dalam reaksi
kesetimbangan, katalisator tidak mempengaruhi susunan
kesetimbangan.