Dokumen tersebut membahas istilah-istilah yang terkait dengan oklusi gigi dan struktur permukaan oklusal gigi seperti tonjol mahkota fungsional dan non fungsional, cusp tip, cusp ridge, triangular ridge, fossa sentral, lingir tepi, alur utama dan alur tambahan.
2. ISTILAH-ISTILAH YANG HARUS
DIPAHAMI :
OKLUSI :
Hubungan permukaan geligi RA (maksila)
dan permukaan gigi RB (mandibula ) pada
segala kedudukan dan keadaan fungsi
rahang dalam sistem stomatognatik
(sistem pengunyahan).
3. OKLUSI CERGAS (DINAMIK) :
Oklusi yang terjadi ketika rahang bawah
(mandibula) berfungsi.
OKLUSI MAGUN (STATIK) :
Oklusi yang terjadi ketika rahang bawah
(mandibula) tidak berfungsi / diam →
diketahui dengan cara menelan.
4. 4. TONJOL MAHKOTA / CUSP
A. T.M. FUNGSIONAL (FUNCTIONAL CUSP)
T.M. Yang berfungsi untuk mengunyah
makanan.
B. T.M. NON FUNGSIONAL (NON
FUNCTIONAL CUSP) :
T.M. Yang tidak berfungsi untuk mengunyah
makanan, tetapi untuk :
- Mencegah agar makanan yang dikunyah tidak
meluncur.
- Mencegah agar pipi / lidah tidak tergigit.
7. CUSP TIP :puncak cusp, merupakan bagian
tertinggi di permukaan oklusal
gigi
CUSP RIDGE : ridge di sekitar puncak
cusp, bentuknya konveks
8. TRIANGULAR RIDGE :
Ridge yang besar atau lobe pada setiap
cusp
dekat dengan puncak cusp dan melebar
ke dasar central groove/central fissure
Dari dasar central groove ke puncak cusp
konvergen
Dilihat dari potongan
faciolingual atau
mesiodistal konveks
9. 7. FOSSA SENTRAL (LEKUK PUSAT) :
Cekungan pada oklusal gigi, sebagai
tempat bersandar / berhenti T.M.
Fungsional gigi lawan ketika oklusi.
8. LINGIR TEPI (MARGINAL RIDGE) :
Tepi mesial / distal pada oklusal gigi,
juga dapat sebagai tempat berhentinya
T.M. Fungsional gigi lawan ketika oklusi.
Tidak pernah lebih tinggi dari cusp
10. ALUR UTAMA (CENTRAL GROOVE /.
CENTRAL FISSURE)
Berupa alur yang dalam pada permukaan
oklusal → dilalui T.M. Fungsional ketika
mengunyah.
ALUR TAMBAHAN (SUPLEMENTAL
GROOVE)
- Lebih dangkal
- Cabang alur utama
- Dekat dengan alur utama