Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan bisnis. Memberikan alasan pentingnya menulis perencanaan bisnis seperti untuk berpikir secara sistematis tentang seluruh aspek bisnis baru dan untuk menciptakan dokumen daya jual kepada investor. Selanjutnya menjelaskan siapa yang akan membaca perencanaan bisnis seperti karyawan perusahaan dan investor serta apa yang mereka cari. Kemudian memberikan pedoman menulis perencanaan
1. Perencanaan
Bisnis
Sub Topik
Jl. IKPN Bintaro No.1, Pesanggrahan,
Tanah Kusir, Jakarta, Special Capital
Region of Jakarta, 12330, Indonesia.
Modul Trisakti Modul Trisakti Modul Trisakti Modul Trisakti Modul Trisakti
Modul Trisakti Modul Trisakti Modul Trisakti Modul Trisakti Modul Trisakti
TRISAKTI
Institute of Tourism
2. A. Alasan-alasan untuk menulis Perencanaan Bisnis
Pertama, menulis suatu perencanaan bisnis memaksa pendiri usaha untuk secara sistematis berpikir
melalui tiap-tiap aspek dari usaha barunya. Hal ini bukanlah usaha sepele – hal ini biasanya memerlukan
beberapa hari atau minggu untuk menyelesaikan suatu perencanaan bisnis yang maju – dan para pendiri bi-
asanya akan sering bertemu untuk bekerja pada rencana dalam periode ini. Contohnya, berapa banyak peker-
jaan yang terlibat, dan sebagaimana baikkah perencanaan usaha baru dikembangkan
Alasan kedua untuk menulis perencanaan bisnis adalah menciptakan dokumen yang berdayajual un-
tuk suatu perusahaan. Hal tersebut menyediakan mekanisme untuk bisnis yang tergolong masih baru dalam
memperkenalkan dirinya ke investor yang berpotensi, pemasok, partner bisnis, para calon pekerja, dan lainn-
ya.
B. Siapa yang Membaca Perencanaan Bisnis – dan Apa yang Mereka Cari?
Ada dua penonton utama dalam perencanaan bisnis perusahaan. Mari kita lihat masing-masing:
1. Karyawan-karyawan Perusahaan
Menulis perencanaan memaksa pihak tim manajemen untuk berpikir melalui setiap aspek-as-
pek bisnisnya dan setuju pada prioritas dan tujuan yang paling penting.
Perencanaan bisnis yang ditulis dengan jelas juga membantu karyawan biasa sinkron dalam
operasional dan maju secara konsisten dan bertujuan. Dengan adanya perencanaan bisnis sangat
berguna untuk fungsional departemen.
2. Investor dan Pemegang Saham External lainnya
Untuk menarik kelompok ini, perencanaan bisnis harus realistis dan tidak mencerminkan ke-
percayaan diri yang berlebihan pada perusahaan. Suatu perusahaan harus mengesahkan kelayakan
ide bisnisnya dan memiliki pemahaman yang baik mengenai suasana kompetisi sebelumnta untuk
menyampaikan perencanaan bisnisnya pada orang lain.
C. Pedoman Menulis Perencanaan Bisnis
Penting untuk peka terhadap struktur, isi dan gaya dari sebuah perencanaan bisnis sebelum mengi-
rimkannya pada investor atau orang lain yang mungkin terlibat dalam perusahaan.
1. Struktur Perencanaan Bisnis
Walaupun beberapa pengusaha ingin menunjukkan kreativitas dalam segala hal yang dilaku-
kannya, penyimpangan dari struktur dasar format perencanaan bisnis merupakan suatu kesalahan.
Banyak pengusaha mempekerjakan para konsultan dan penasehat dari luar untuk menuliskan pe-
rencanaan bisnis mereka. Walaupun tidak ada yang salah dari mendapat nasehat atau meyakinkan
bahwa perencanaan terlihat seprofesional mungkin, konsultan atau penasehat dari luar tidak seha-
rusnya menjadi penulis utama dari perencanaan tersebut.
2. Isi Perencanaan Bisnis
Perencanaan Bisnis harus memberikan informasi yang jelas dan ringkas dari segala aspek-as-
pek perencanaan bisnsi yang diusulkan. Hal tersebut harus cukup panjang untuk menyajikan infor-
masi yang memadai, dan cukup singkat untuk menjaga ketertarikan pembaca.
Setelah perencanaan bisnis selesai, harus dilakukan peninjauan ejaan, tata bahasa, dan yakin
tidak ada informasi penting yang hilang.
3. Gaya atau Format Perencanaan Bisnis
Penampilan perencanaan harus dipikirkan baik-baik. Harus terlihat tajam namun tidak mem-
berikan kesan banyak uang yang yang dikeluarkan untuk membuatnya. Mereka yang membaca pe-
rencanaan bisnis mengetahui bahwa para penguasaha memiliki keterbatasan sumber daya dan ber-
harap mereka bertindak dengan sesuai. Ada 3 perencanaan bisnis yang dapat dilihat pada gambar .
3. GAMBAR: Type of Business Plans
4. Mengenali Unsur-Unsur dalam Perencanaan yang dapat berubah
Pedoman terakhir dari menulis perencanaan bisnis adalah untuk mengenali bahwa rencana bi-
asanya berubah dari yang sebagaimana tertulis. Wawasan baru selalu muncul ketika para pengusaha
atau kelompok pengusaha menerjunkan dirinya dalam penulisan perencanaan dan mulai mendapa-
tkan tanggapan dari orang lain. Proses ini berlanjut sepanjang masa perusahaan dan hal tersebut
mengharuskan para pengusaha untuk tetap waspada dan terbuka terhadap wawasan-wawasan dan
ide-ide baru.