SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  36
SEKILAS PPH 21
MEKANISME PEMBAYARAN PPH SELF ASSESMENT WITHOLDING SYSTEM MENGHITUNG MENYETOR MELAPOR  SENDIRI PAJAK  YANG TERUTANG PAJAK TERUTANG DIHITUNG DIPOTONG/DIPUNGUT  DISETORKAN & DILAPORKAN PIHAK LAIN PPh  PASAL 21 PPh PASAL 22 PPh PASAL 23/26 PPh PASAL 15 PPh PASAL 4 (2) PPH PASAL 25/29
PENGERTIAN PPH PajakPenghasilanPasal 21adalahpajakataspenghasilanberupagaji, upah, honorarium, tunjangan, danpembayaran lain yang diterimaataudiperolehWajibPajakorangpribadidalamnegerisehubungandenganpekerjaanataujabatan, jasa, dan  kegiatan. PajakPenghasilanPasal22 BendaharawanPemerintahPusat/Daerah, instansiataulembagapemerintahdanlembaga-lembaganegaralainnya, berkenaandenganpembayaranataspenyerahanbarang;  Badan-badantertentu, baikbadanpemerintahmaupunswastaberkenaandengankegiatandibidangimporataukegiatanusahadibidang lain. PajakPenghasilanPasal23 PajakPenghasilan (PPh) Pasal 23 adalahpajak yang dipotongataspenghasilan yang berasaldari modal, penyerahanjasa, atauhadiahdanpenghargaan, selain yang telahdipotongPPhPasal 21. PajakPenghasilanPasal26PajakPenghasilan (PPh) Pasal 26 adalahPPh yang dikenakan/ dipotongataspenghasilan yang bersumberdari Indonesia yang diterimaataudiperolehWajibPajak(WP) luarnegeriselainbentukusahatetap (BUT) diIndonesia.
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NO. PER-31/PJ/2009 “PedomanTeknis Tata Cara Pemotongan, PenyetorandanPelaporanPPhPasal 21 dan/atauPasal 26 SehubunganDenganPekerjaan, JasadanKegiatanOrangPribadi”
SUBJEK PPH 21 PEMOTONG PPH 21 OBJEK PPH 21 PENGHASILAN (ACTIVE INCOME) PEMBERI PENGHASILAN ORANG PRIBADI DALAM NEGERI MEKANISME PPH 21 PEKERJAAN, JASA, KEGIATAN PPhPasal 21 adalahpajak yang dipotongataspenghasilansehubungandenganpekerjaan, jasa, ataukegiatan (active income) yang diterimaataudiperolehWajibPajakorangpribadidalamnegeri,
KLASIFIKASI PENGHITUNGAN PPH 21
OBYEK PPH 21 Gaji Upah Honorarium Pembayaran lain dalam nama dan bentuk apapun sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan, jasa dan kegiatan orang pribadi Bukan Obyek PPh 21 Manfaat asuransi Penghasilan dalam bentuk natura Iuran pensiun yang dibayarkan kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Zakat atau sumbangan keagamaan yang sifatnya wajib Bea siswa
PEMOTONG PAJAK 18/11/2009 # 8 ,[object Object]
 Wajib Pajak Badan
 Penyelenggara Kegiatan,[object Object]
 Penerima Pensiun, Pesangon
 Peserta Kegiatan,[object Object]
PENGHASILAN PEGAWAI TETAP Penghasilan teratur Gaji, upah, tunjangan dan imbalan yang diberikan secara periodik, termasuk uang lembur Penghasilan tidak teratur Penghasilan yang diterima sekali dalam satu tahun seperti Bonus, THR, jasa produksi, tantiem, gratifikasi
PENGHASILAN YANG BUKAN PEGAWAI ,[object Object]
Imbalan yang diterima dalam bentuk honorarium, komisi, fee,[object Object]
Tidak berkesinambungan, hanya sekali,[object Object]
TANGGUNGAN 18/11/2009 # 15 Pasal 7  (1) huruf d UU No. 36 / 2008 Anggotakeluargasedarahdansemendah dalamgarisketurunanlurussertaanakangkat Orangtua / Mertua WajibPajak Anakkandung, tiri, angkat
PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK Pasal 7 (1) UU No. 36 / 2008 Pasal 7 (2) UU No. 36 / 2008 Ditentukanolehkeadaanpadaawaltahunpajak ataubagiantahunpajak
PENTING!!!  ,[object Object]
 Karyawati status tidak berubah, tetap TK setelah menikah
 Karyawati tidak kawin status TK2, setelah menikah menjadi TK0,[object Object]
PEGAWAI TIDAK TETAP - HARIAN Tidak dipotong PPh Pasal 21 : ,[object Object]
Upah dibayar harian,[object Object]
Penghasilan sebulan di atas Rp. 1.320.000 tetapi di bawah Rp. 6.000.000,[object Object]
Upah satu bulan mencapai Rp. 6.000.000,[object Object]
Memperoleh pengurangan PTKP Syarat yang harus dipenuhi : ,[object Object]
Hanya memperoleh penghasilan dari satu pemberi kerja dan tidak mempunyai penghasilan lain, yang didukung oleh surat penyataan ybs
Menyerahkan photocopy kartu NPWP, bagi wanita kawin harus menyerahkan photocopy kartu NPWP suami, photocopy surat nikah dan kartu keluarga,[object Object]
Dasar pengenaan pajak adalah 50 % dari penghasilan bruto,[object Object]
18/11/2009 # 25 TARIF PS.17  X PhKPbersifattidak final PegawaiTetap PenerimaPensiunBulanan PegawaiTidakTetap, Pemagang, CalonPegawai Distributor MLM PegawaiHarianLepas PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x (Ph.Bruto – Biaya Jabatan – Iuran Pensiun – PTKP) PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x (Ph.Bruto – Biaya Pensiun  – PTKP) PPh Ps.21 = [ Tarif Ps.17  x (Ph.Bruto disetahunkan  – PTKP) ] : 12 bln PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x (Ph.Bruto sebulan  – PTKP sebulan) PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x (Ph.Bruto harian  – PTKP harian)
PEGAWAIHARIAN LEPAS Upah Harian Tidak lebih dari Rp110.000 Lebih dari Rp110.000 PhKP = Upah Harian – Rp110.000  PPh 21 = 5% x PhKP Tidak dipotong PPh Saattelahmelebihi Rp1.100.000 dalam 1 bulan PhKP = Upah Harian – PTKP Harian  PPh 21 = Tarif Ps.17 UU PPh x PhKP
TARIF PS.17  X PENGHASILAN BRUTObersifattidakfinal TenagaProfesi Komisaris Non Pegawai MantanPegawai Peserta Program Pensiun PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x Penghasilan Bruto Sebulan PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x Penghasilan Bruto Setahun PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x Penghasilan Bruto Setahun PPh Ps.21 = Tarif Ps.17  x Penghasilan Bruto Setahun
TENAGA PROFESI Pemain musik, pembawa acara, penyanyi, pelawak, bintang film, bintang sinetron, bintang iklan, sutradara, crew film, foto model, peragawan/ peragawati, pemain drama, penari, pemahat, pelukis, dan seniman lainnya Olahragawan Penasihat, pengajar, pelatih, penceramah, penyuluh, dan moderator Pengarang, peneliti, dan penerjemah Pemberi jasa dalam segala bidang termasuk teknik, komputer dan sistem aplikasinya, telekomunikasi, elektronika, fotografi, ekonomi dan sosial Agen iklan
TARIF 7,5% X PENGHASILAN BRUTObersifattidak final TenagaAhli Yang dimaksudTenagaAhliadalah Dokter Akuntan Konsultan Pengacara Aktuaria Penilai Arsitek Notaris PPh Ps.21 = 15%  x PerkiraanPenghasilan Neto = 15% x (50% x PenghasilanBruto) = 7,5% x PenghasilanBruto)
TARIF PROGRESIF FINAL x PENGHASILAN BRUTO Bersifat final PENERIMA UANG PESANGON, UANG TEBUSAN PENSIUN ATAU TUNJANGAN HARI TUA/ TABUNGAN HARI TUA/ JAMINAN HARI TUA YANG DIBAYARKAN SEKALIGUS
TARIF 15% X PENGHASILAN BRUTObersifat final Pejabat Negara PNS (GolIIdkeatas) TNI/Polri (Peltu/AjunInspektur Tk. I keatas) Yang menerima honorarium dari APBN/D PPh Ps.21 = 15%  x Penghasilan Bruto

Contenu connexe

Tendances

Mengenal pajak
Mengenal pajakMengenal pajak
Mengenal pajak
Ye Si
 
Pajak penghasilan
Pajak penghasilanPajak penghasilan
Pajak penghasilan
eryeryey
 
PPH Pasal 21 PTKP Baru
PPH Pasal 21 PTKP BaruPPH Pasal 21 PTKP Baru
PPH Pasal 21 PTKP Baru
nekzho
 

Tendances (20)

PPh Pasal 21
PPh Pasal 21PPh Pasal 21
PPh Pasal 21
 
PPh Pasal 25
PPh Pasal 25PPh Pasal 25
PPh Pasal 25
 
Pph Potong Pungut PPT
Pph Potong Pungut PPTPph Potong Pungut PPT
Pph Potong Pungut PPT
 
PPh pasal 21/26
PPh pasal 21/26PPh pasal 21/26
PPh pasal 21/26
 
PPh Pasal 26
PPh Pasal 26PPh Pasal 26
PPh Pasal 26
 
Mengenal pajak
Mengenal pajakMengenal pajak
Mengenal pajak
 
PPH Pasal 21
PPH Pasal 21PPH Pasal 21
PPH Pasal 21
 
02. rpp kd 2-pajak kelas xii semester 1-aploud
02. rpp   kd 2-pajak kelas xii  semester 1-aploud02. rpp   kd 2-pajak kelas xii  semester 1-aploud
02. rpp kd 2-pajak kelas xii semester 1-aploud
 
Slide PMK 66 2023 Natura.pdf
Slide PMK 66 2023 Natura.pdfSlide PMK 66 2023 Natura.pdf
Slide PMK 66 2023 Natura.pdf
 
akuntasi PPH potong pungut
akuntasi PPH potong pungutakuntasi PPH potong pungut
akuntasi PPH potong pungut
 
Pajak Penghasilan Pasal 21 yang dilakukan oleh orang pribadi
Pajak Penghasilan Pasal 21 yang dilakukan oleh orang pribadiPajak Penghasilan Pasal 21 yang dilakukan oleh orang pribadi
Pajak Penghasilan Pasal 21 yang dilakukan oleh orang pribadi
 
Bahan ajar p ph pasal 21 orang pribadi
Bahan ajar p ph pasal 21 orang pribadiBahan ajar p ph pasal 21 orang pribadi
Bahan ajar p ph pasal 21 orang pribadi
 
Slide pph orang pribadi
Slide pph orang pribadiSlide pph orang pribadi
Slide pph orang pribadi
 
Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan
Ketentuan Umum dan Tatacara PerpajakanKetentuan Umum dan Tatacara Perpajakan
Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan
 
PPh 26
PPh 26PPh 26
PPh 26
 
Pajak penghasilan
Pajak penghasilanPajak penghasilan
Pajak penghasilan
 
Pph final pasal 4 ayat (2)
Pph final pasal 4 ayat (2)Pph final pasal 4 ayat (2)
Pph final pasal 4 ayat (2)
 
Akt_Pajak,PPH Pasal 23 dan PPH Pasal 4 (2),Romi,Suryanih,Stiami
Akt_Pajak,PPH Pasal 23 dan PPH Pasal 4 (2),Romi,Suryanih,StiamiAkt_Pajak,PPH Pasal 23 dan PPH Pasal 4 (2),Romi,Suryanih,Stiami
Akt_Pajak,PPH Pasal 23 dan PPH Pasal 4 (2),Romi,Suryanih,Stiami
 
Akuntansi biaya
Akuntansi biayaAkuntansi biaya
Akuntansi biaya
 
PPH Pasal 21 PTKP Baru
PPH Pasal 21 PTKP BaruPPH Pasal 21 PTKP Baru
PPH Pasal 21 PTKP Baru
 

Similaire à PPh 21

materi pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
materi pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjmateri pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
materi pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
ssuser68b127
 
4 PPh Pasal 21.pptx
4 PPh Pasal 21.pptx4 PPh Pasal 21.pptx
4 PPh Pasal 21.pptx
AnandaAyu13
 
MATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.ppt
MATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.pptMATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.ppt
MATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.ppt
HandiPurnomo8
 
Bab 4 pajak penghasilan pasal 21
Bab 4 pajak penghasilan pasal 21Bab 4 pajak penghasilan pasal 21
Bab 4 pajak penghasilan pasal 21
Sidik Abdullah
 
Pajak penghasilan pasal 21
Pajak penghasilan pasal 21Pajak penghasilan pasal 21
Pajak penghasilan pasal 21
maryaxfate
 

Similaire à PPh 21 (20)

5_materi_pajak_pgds.pptx
5_materi_pajak_pgds.pptx5_materi_pajak_pgds.pptx
5_materi_pajak_pgds.pptx
 
materi pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
materi pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjmateri pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
materi pajak kwrjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj
 
SLIDE PER 31 TAHUN 2021 (1).pptx
SLIDE PER 31 TAHUN 2021 (1).pptxSLIDE PER 31 TAHUN 2021 (1).pptx
SLIDE PER 31 TAHUN 2021 (1).pptx
 
Natal kristiono hukum pajak materi pph_21_dan_26_new
Natal kristiono hukum pajak  materi pph_21_dan_26_newNatal kristiono hukum pajak  materi pph_21_dan_26_new
Natal kristiono hukum pajak materi pph_21_dan_26_new
 
Skema penghitungan pph pasal 21 based per 31 jo per-57 2009
Skema penghitungan pph pasal 21 based per 31 jo per-57 2009Skema penghitungan pph pasal 21 based per 31 jo per-57 2009
Skema penghitungan pph pasal 21 based per 31 jo per-57 2009
 
PPh pasal 21
PPh pasal 21PPh pasal 21
PPh pasal 21
 
4 PPh Pasal 21.pptx
4 PPh Pasal 21.pptx4 PPh Pasal 21.pptx
4 PPh Pasal 21.pptx
 
MATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.ppt
MATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.pptMATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.ppt
MATERI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 UNTUK UMUM.ppt
 
PAJAK+PENGHASILAN+PASAL+21 karyawan pekerja tertentu.ppt
PAJAK+PENGHASILAN+PASAL+21 karyawan pekerja tertentu.pptPAJAK+PENGHASILAN+PASAL+21 karyawan pekerja tertentu.ppt
PAJAK+PENGHASILAN+PASAL+21 karyawan pekerja tertentu.ppt
 
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-31/PJ/2009
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-31/PJ/2009PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-31/PJ/2009
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-31/PJ/2009
 
PPh Pasal 21
PPh Pasal 21PPh Pasal 21
PPh Pasal 21
 
Perpajakan by bu meika riba'ati
Perpajakan by bu meika riba'atiPerpajakan by bu meika riba'ati
Perpajakan by bu meika riba'ati
 
6 dan 7 PAJAK PENGHASILAN PASAL 21.ppt
6 dan 7 PAJAK PENGHASILAN PASAL 21.ppt6 dan 7 PAJAK PENGHASILAN PASAL 21.ppt
6 dan 7 PAJAK PENGHASILAN PASAL 21.ppt
 
Bab 4 pajak penghasilan pasal 21
Bab 4 pajak penghasilan pasal 21Bab 4 pajak penghasilan pasal 21
Bab 4 pajak penghasilan pasal 21
 
Pajak penghasilan pasal 21
Pajak penghasilan pasal 21Pajak penghasilan pasal 21
Pajak penghasilan pasal 21
 
01. p ph 21
01. p ph 2101. p ph 21
01. p ph 21
 
PPh 21
PPh 21PPh 21
PPh 21
 
Tabel PPh Pasal 21
Tabel PPh Pasal 21Tabel PPh Pasal 21
Tabel PPh Pasal 21
 
PPh PASAL 21 BUKAN PEGAWAI
PPh PASAL 21 BUKAN PEGAWAI PPh PASAL 21 BUKAN PEGAWAI
PPh PASAL 21 BUKAN PEGAWAI
 
Tata cara pemotongan pph pasal 21
Tata cara pemotongan pph pasal 21Tata cara pemotongan pph pasal 21
Tata cara pemotongan pph pasal 21
 

Dernier

ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
sayangkamuu240203
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
langkahgontay88
 

Dernier (20)

Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptxPernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
 
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)pptPelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
 
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTSTRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
 
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdfPPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
 
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptxPERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
 
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
 

PPh 21

  • 2. MEKANISME PEMBAYARAN PPH SELF ASSESMENT WITHOLDING SYSTEM MENGHITUNG MENYETOR MELAPOR SENDIRI PAJAK YANG TERUTANG PAJAK TERUTANG DIHITUNG DIPOTONG/DIPUNGUT DISETORKAN & DILAPORKAN PIHAK LAIN PPh PASAL 21 PPh PASAL 22 PPh PASAL 23/26 PPh PASAL 15 PPh PASAL 4 (2) PPH PASAL 25/29
  • 3. PENGERTIAN PPH PajakPenghasilanPasal 21adalahpajakataspenghasilanberupagaji, upah, honorarium, tunjangan, danpembayaran lain yang diterimaataudiperolehWajibPajakorangpribadidalamnegerisehubungandenganpekerjaanataujabatan, jasa, dan  kegiatan. PajakPenghasilanPasal22 BendaharawanPemerintahPusat/Daerah, instansiataulembagapemerintahdanlembaga-lembaganegaralainnya, berkenaandenganpembayaranataspenyerahanbarang; Badan-badantertentu, baikbadanpemerintahmaupunswastaberkenaandengankegiatandibidangimporataukegiatanusahadibidang lain. PajakPenghasilanPasal23 PajakPenghasilan (PPh) Pasal 23 adalahpajak yang dipotongataspenghasilan yang berasaldari modal, penyerahanjasa, atauhadiahdanpenghargaan, selain yang telahdipotongPPhPasal 21. PajakPenghasilanPasal26PajakPenghasilan (PPh) Pasal 26 adalahPPh yang dikenakan/ dipotongataspenghasilan yang bersumberdari Indonesia yang diterimaataudiperolehWajibPajak(WP) luarnegeriselainbentukusahatetap (BUT) diIndonesia.
  • 4. PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NO. PER-31/PJ/2009 “PedomanTeknis Tata Cara Pemotongan, PenyetorandanPelaporanPPhPasal 21 dan/atauPasal 26 SehubunganDenganPekerjaan, JasadanKegiatanOrangPribadi”
  • 5. SUBJEK PPH 21 PEMOTONG PPH 21 OBJEK PPH 21 PENGHASILAN (ACTIVE INCOME) PEMBERI PENGHASILAN ORANG PRIBADI DALAM NEGERI MEKANISME PPH 21 PEKERJAAN, JASA, KEGIATAN PPhPasal 21 adalahpajak yang dipotongataspenghasilansehubungandenganpekerjaan, jasa, ataukegiatan (active income) yang diterimaataudiperolehWajibPajakorangpribadidalamnegeri,
  • 7. OBYEK PPH 21 Gaji Upah Honorarium Pembayaran lain dalam nama dan bentuk apapun sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan, jasa dan kegiatan orang pribadi Bukan Obyek PPh 21 Manfaat asuransi Penghasilan dalam bentuk natura Iuran pensiun yang dibayarkan kepada dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Zakat atau sumbangan keagamaan yang sifatnya wajib Bea siswa
  • 8.
  • 10.
  • 12.
  • 13. PENGHASILAN PEGAWAI TETAP Penghasilan teratur Gaji, upah, tunjangan dan imbalan yang diberikan secara periodik, termasuk uang lembur Penghasilan tidak teratur Penghasilan yang diterima sekali dalam satu tahun seperti Bonus, THR, jasa produksi, tantiem, gratifikasi
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17. TANGGUNGAN 18/11/2009 # 15 Pasal 7 (1) huruf d UU No. 36 / 2008 Anggotakeluargasedarahdansemendah dalamgarisketurunanlurussertaanakangkat Orangtua / Mertua WajibPajak Anakkandung, tiri, angkat
  • 18. PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK Pasal 7 (1) UU No. 36 / 2008 Pasal 7 (2) UU No. 36 / 2008 Ditentukanolehkeadaanpadaawaltahunpajak ataubagiantahunpajak
  • 19.
  • 20. Karyawati status tidak berubah, tetap TK setelah menikah
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27. Hanya memperoleh penghasilan dari satu pemberi kerja dan tidak mempunyai penghasilan lain, yang didukung oleh surat penyataan ybs
  • 28.
  • 29.
  • 30. 18/11/2009 # 25 TARIF PS.17 X PhKPbersifattidak final PegawaiTetap PenerimaPensiunBulanan PegawaiTidakTetap, Pemagang, CalonPegawai Distributor MLM PegawaiHarianLepas PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x (Ph.Bruto – Biaya Jabatan – Iuran Pensiun – PTKP) PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x (Ph.Bruto – Biaya Pensiun – PTKP) PPh Ps.21 = [ Tarif Ps.17 x (Ph.Bruto disetahunkan – PTKP) ] : 12 bln PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x (Ph.Bruto sebulan – PTKP sebulan) PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x (Ph.Bruto harian – PTKP harian)
  • 31. PEGAWAIHARIAN LEPAS Upah Harian Tidak lebih dari Rp110.000 Lebih dari Rp110.000 PhKP = Upah Harian – Rp110.000 PPh 21 = 5% x PhKP Tidak dipotong PPh Saattelahmelebihi Rp1.100.000 dalam 1 bulan PhKP = Upah Harian – PTKP Harian PPh 21 = Tarif Ps.17 UU PPh x PhKP
  • 32. TARIF PS.17 X PENGHASILAN BRUTObersifattidakfinal TenagaProfesi Komisaris Non Pegawai MantanPegawai Peserta Program Pensiun PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x Penghasilan Bruto Sebulan PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x Penghasilan Bruto Setahun PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x Penghasilan Bruto Setahun PPh Ps.21 = Tarif Ps.17 x Penghasilan Bruto Setahun
  • 33. TENAGA PROFESI Pemain musik, pembawa acara, penyanyi, pelawak, bintang film, bintang sinetron, bintang iklan, sutradara, crew film, foto model, peragawan/ peragawati, pemain drama, penari, pemahat, pelukis, dan seniman lainnya Olahragawan Penasihat, pengajar, pelatih, penceramah, penyuluh, dan moderator Pengarang, peneliti, dan penerjemah Pemberi jasa dalam segala bidang termasuk teknik, komputer dan sistem aplikasinya, telekomunikasi, elektronika, fotografi, ekonomi dan sosial Agen iklan
  • 34. TARIF 7,5% X PENGHASILAN BRUTObersifattidak final TenagaAhli Yang dimaksudTenagaAhliadalah Dokter Akuntan Konsultan Pengacara Aktuaria Penilai Arsitek Notaris PPh Ps.21 = 15% x PerkiraanPenghasilan Neto = 15% x (50% x PenghasilanBruto) = 7,5% x PenghasilanBruto)
  • 35. TARIF PROGRESIF FINAL x PENGHASILAN BRUTO Bersifat final PENERIMA UANG PESANGON, UANG TEBUSAN PENSIUN ATAU TUNJANGAN HARI TUA/ TABUNGAN HARI TUA/ JAMINAN HARI TUA YANG DIBAYARKAN SEKALIGUS
  • 36. TARIF 15% X PENGHASILAN BRUTObersifat final Pejabat Negara PNS (GolIIdkeatas) TNI/Polri (Peltu/AjunInspektur Tk. I keatas) Yang menerima honorarium dari APBN/D PPh Ps.21 = 15% x Penghasilan Bruto
  • 37.
  • 39. 18/11/2009 # 34 ContohperhitunganPerusahaan tidakikutJamsostek
  • 40. 18/11/2009 # 35 ContohperhitunganPerusahaan ikutJamsostek

Notes de l'éditeur

  1. Padastrukturorganisasididalamperusahanada 4 pointGambarorganisasimenggambarkanbagianbagian yang adadidalamorganisasi. PadaAndalKharisma 2007 hanyaada 3 level kedalam, departemen, divisidan sectionJob title dapatdidefinisikanhingga 9 levelBranch untukmenentukankantorcabang, dansekalianmenentukanperhitunganpajak. Bilakantorcabangmempunyainpwp yang berbedadengankantorpusat, makapadasaatterjadimutasikaryawandarikantorcabangtersebutkekantorpusatatausebaliknya, makaperhitunganpajakkaryawantersebutharusdisetahunkan.Grade digunakanuntukmenentukan range gaji, kemungkinanadabeberapakaryawan yang gajinyadapatdiluar range gaji yang telahditentukan. Hal inidapatdilakukanpadaAndalKharisma 2007