SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  13
BOTANI PHANEROGAMAE
OLEH KELOMPOK 1
1. MULIAWATI
2. NI PUTU DWI ARENA
3. FLORENTINA LAMABLAWA
4. PETRUS JOHANES SALUT
5. SUMARNI ASNAD LOMBO
6. PITER KAWAWU ANAGOGA
PRODRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2015
Pohon Bakau
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malpighiales
Famili : Rhizophoraceae
Genus : Rhizophora
Spesies : Rhizophora sp
Daun Pohon Bakau
Daun tunggal, terletak
berhadapan, terkumpul di ujung
ranting, dengan kuncup tertutup
daun penumpu yang menggulung
runcing. Helai daun eliptis, tebal
licin serupa kulit, hijau atau hijau
muda kekuningan, berujung
runcing, bertangkai, 3,5-13 × 7–
23 cm. Daun penumpu cepat
rontok, meninggalkan bekas
serupa cincin pada buku-buku
yang menggembung.
Bunga Pohon Bakau
Bunga berkelompok
dalam payung tambahan yang
bertangkai dan menggarpu di
ketiak, 2-4-8-16 kuntum,
berbilangan 4. Tabung kelopak
bertaju sekitar 1,5 cm, kuning
kecoklatan atau kehijauan,
melengkung. Daun mahkota
putih berambut atau gundul
agak kekuningan, bergantung
jenisnya. Perbungaan terjadi
sepanjang tahun.
Buah Pohon Bakau
Buah berbentuk
telur memanjang sampai
mirip buah pir yang kecil,
hijau coklat kotor.
Hipokotil tumbuh
memanjang, silindris, hijau,
kasar atau agak halus
berbintil-bintil.
Akar Napas Pohon
Bakau
Akar napas adalah
akar khusus yang tumbuh
sebagai pembantu proses
pernapasan tambahan tumbuhan
yang hidup di air atau rawa.
Tumbuhan bakau
mempunyai perakaran khusus
yang muncul ke permukaan
tanah seperti pensil. Akar ini
berguna untuk membantu proses
pernapasan karena di dalam
tanah ketersediaan udara sangat
kurang.
Terong
Klasifikasi Ilmiah
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Asteridae
Ordo : Solanales
Famili : Solanaceae
Genus : Solanum
Spesies : Solanum ferox L.
Anatomi Tanaman
Terong
Daun berbentuk bujur
tetapi tepinya bercuping-cuping
tiga segi . keseluruhan daun
berdebu. Permukaan bawah
daun lebih pucat dan sepanjang
urat daun berduri, kelopak
bunga puting dan berdebu. Buah
terong lebar bulat 2-3 cm
berwana hijau ketika masih
muda dan ketika masak
warnanya akan menjadi kuning
kulitnya diselaputi debu tebal
tapi mudah ditanggalkan.
Cemara
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Fagales
Famili : Casuarinaceae
Genus : Casuarina
Spesies : Casuarina sp
Morfologi Cemara
Daunnya berbentuk ramping dan
runcing yang berguna untuk mengurangi
penguapan. Bentuk daun tersebut juga
merupakan adaptasi pohon cemara terhadap
lingkungan yang panas. Warna daun pohon
cemara biasanya hijau gelap, tetapi ada
beberapa spesies yang berwarna hijau terang.
Kulit kayu pohon cemara dewasa terbilang
tebal dan warnanya coklat gelap dan biasanya
terdapat retakan-retakan di sekujur pohon
cemara. Pohon cemara tidak menghasilkan
buah melainkan pinecone atau runjung cemara.
Runjung cemara adalah semacam pucuk yang
membawa biji dan juga menjadi organ
reproduksi pohon cemara untuk berkembang
biak.
Mengkudu
Klasifikasi Ilmiah
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledone
Anak kelas : Sympatalae
Bangsa : Rubiales
Suku : Rubiaceae
Genus : Morinda
Spesies : Morinda citrifolia L.
Morfologi Mengkudu
Tumbuhan ini berbentuk
pohon dengan tinggi 4-8 cm.
Batang berkayu, bulat, kulit kasar,
percabangan monopoidal. Daun
tunggal, bulat telur, ujung dan
pangkal runcing. Panjang 10-40
cm. Bunga majemuk, bentuk
bongkol, bertangkai, benang sari 5.
Buah bongkol, permukaan tidak
teratur, berdaging, panjang 5-10
cm, hijau kekuningan
Botani phanerogamae

Contenu connexe

Tendances

Morfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepayaMorfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepayaWayan Permadi
 
Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)
Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)
Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)Malikul Mulki
 
Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)
Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)
Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)123ulfah
 
Daun Majemuk Menjari
Daun Majemuk MenjariDaun Majemuk Menjari
Daun Majemuk Menjariyuliartiramli
 
Dunia tumbuhan
Dunia tumbuhanDunia tumbuhan
Dunia tumbuhanjackruto
 
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
 
MODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUN
MODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUNMODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUN
MODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUNBetacarotene
 
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...Maedy Ripani
 

Tendances (20)

M14 kelompok 7 folium (daun)
M14 kelompok 7 folium (daun)M14 kelompok 7 folium (daun)
M14 kelompok 7 folium (daun)
 
Moraceae
MoraceaeMoraceae
Moraceae
 
Morfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepayaMorfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepaya
 
Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)
Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)
Laporan praktikum Morfologi tumbuhan(limited edition)
 
Botani 3 Daun Majemuk
Botani 3 Daun MajemukBotani 3 Daun Majemuk
Botani 3 Daun Majemuk
 
Apocynacea1..
Apocynacea1..Apocynacea1..
Apocynacea1..
 
Angios gymnos
Angios gymnosAngios gymnos
Angios gymnos
 
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemukMorfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
 
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
 
Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)
Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)
Sistematik Tumbuhan Tinggi (Ordo Sapindales, Gerainales dan Apiales)
 
Subclass Dialypetalae
Subclass DialypetalaeSubclass Dialypetalae
Subclass Dialypetalae
 
Bangsa sapindales
Bangsa sapindalesBangsa sapindales
Bangsa sapindales
 
Daun Majemuk Menjari
Daun Majemuk MenjariDaun Majemuk Menjari
Daun Majemuk Menjari
 
Apocynaceae
ApocynaceaeApocynaceae
Apocynaceae
 
Dunia tumbuhan
Dunia tumbuhanDunia tumbuhan
Dunia tumbuhan
 
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
 
Elaeis guineensis
Elaeis guineensisElaeis guineensis
Elaeis guineensis
 
Daun Majemuk
Daun MajemukDaun Majemuk
Daun Majemuk
 
MODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUN
MODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUNMODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUN
MODIFIKASI DAN FILOTAKSIS DAUN
 
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 7 sub classis alismatidae, arecidae,...
 

En vedette

Orchidees
OrchideesOrchidees
Orchidees006148
 
ORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately 30,000 orchid species
ORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately  30,000 orchid speciesORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately  30,000 orchid species
ORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately 30,000 orchid speciesDIO GYULA
 
Jenis anggrek di indonesia
Jenis anggrek di indonesiaJenis anggrek di indonesia
Jenis anggrek di indonesiasam suri
 
Botani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP Banjarmasin
Botani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP BanjarmasinBotani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP Banjarmasin
Botani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP BanjarmasinIkhsan Saputra
 
characteristics of the family Orchidaceae ppt
characteristics of the family Orchidaceae pptcharacteristics of the family Orchidaceae ppt
characteristics of the family Orchidaceae pptAri Pooran
 
PPT Spermatophyta
PPT SpermatophytaPPT Spermatophyta
PPT Spermatophytaazriadian
 
Gymnospermae
GymnospermaeGymnospermae
Gymnospermaerosadama
 
kingdom Plantae biologi kelas X
kingdom Plantae biologi kelas Xkingdom Plantae biologi kelas X
kingdom Plantae biologi kelas Xinnarahma
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixRian Maulana
 

En vedette (20)

Botani cryptogamae
Botani cryptogamaeBotani cryptogamae
Botani cryptogamae
 
Orchidees
OrchideesOrchidees
Orchidees
 
Klasifikasi tanaman secara botani
Klasifikasi tanaman secara botaniKlasifikasi tanaman secara botani
Klasifikasi tanaman secara botani
 
Anggrek
AnggrekAnggrek
Anggrek
 
ORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately 30,000 orchid species
ORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately  30,000 orchid speciesORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately  30,000 orchid species
ORCHID SPECIES(Worldwide, there are approximately 30,000 orchid species
 
Budidaya anggrek bulan
Budidaya anggrek bulanBudidaya anggrek bulan
Budidaya anggrek bulan
 
Spermatophyta
Spermatophyta Spermatophyta
Spermatophyta
 
Jenis anggrek di indonesia
Jenis anggrek di indonesiaJenis anggrek di indonesia
Jenis anggrek di indonesia
 
orchid pollination
orchid pollinationorchid pollination
orchid pollination
 
Botani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP Banjarmasin
Botani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP BanjarmasinBotani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP Banjarmasin
Botani Tumbuhan Rendah ( FUNGI_JAMUR) STIKIP Banjarmasin
 
characteristics of the family Orchidaceae ppt
characteristics of the family Orchidaceae pptcharacteristics of the family Orchidaceae ppt
characteristics of the family Orchidaceae ppt
 
PPT Spermatophyta
PPT SpermatophytaPPT Spermatophyta
PPT Spermatophyta
 
Gymnospermae
GymnospermaeGymnospermae
Gymnospermae
 
Gymnospermae
GymnospermaeGymnospermae
Gymnospermae
 
kingdom Plantae biologi kelas X
kingdom Plantae biologi kelas Xkingdom Plantae biologi kelas X
kingdom Plantae biologi kelas X
 
Spermatophyta
SpermatophytaSpermatophyta
Spermatophyta
 
Biodiversitas
BiodiversitasBiodiversitas
Biodiversitas
 
Orchids
OrchidsOrchids
Orchids
 
Orchid Care 101
Orchid Care 101Orchid Care 101
Orchid Care 101
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
 

Similaire à Botani phanerogamae

Similaire à Botani phanerogamae (20)

Tumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumutTumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumut
 
Angiospermae
AngiospermaeAngiospermae
Angiospermae
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
376010178-Pemanfaatan-Labu-Kuning-Edit.pptx
376010178-Pemanfaatan-Labu-Kuning-Edit.pptx376010178-Pemanfaatan-Labu-Kuning-Edit.pptx
376010178-Pemanfaatan-Labu-Kuning-Edit.pptx
 
Ciri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sdCiri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sd
 
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
 
Klasifikasi tumbuhan
Klasifikasi tumbuhanKlasifikasi tumbuhan
Klasifikasi tumbuhan
 
macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial
 
Lauracea1
Lauracea1Lauracea1
Lauracea1
 
Laporan praktikum 1 daun tunggal dan bagian bagiannya
Laporan praktikum 1 daun tunggal dan bagian bagiannyaLaporan praktikum 1 daun tunggal dan bagian bagiannya
Laporan praktikum 1 daun tunggal dan bagian bagiannya
 
Pinophyta
PinophytaPinophyta
Pinophyta
 
bangsa umbeferae
bangsa umbeferaebangsa umbeferae
bangsa umbeferae
 
tanaman melon
tanaman melontanaman melon
tanaman melon
 
Presentation takson
Presentation taksonPresentation takson
Presentation takson
 
Equisetinae
EquisetinaeEquisetinae
Equisetinae
 
Equisetinae
EquisetinaeEquisetinae
Equisetinae
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daun
 
Lauraceae
LauraceaeLauraceae
Lauraceae
 
Equisetinae
EquisetinaeEquisetinae
Equisetinae
 

Plus de victoryustinus@gmail.com

Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai ModelPendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Modelvictoryustinus@gmail.com
 
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))victoryustinus@gmail.com
 
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujiPhanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujivictoryustinus@gmail.com
 

Plus de victoryustinus@gmail.com (20)

mikrobiologi
mikrobiologimikrobiologi
mikrobiologi
 
Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)
 
Teori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaranTeori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaran
 
Teori behavioristik
Teori behavioristikTeori behavioristik
Teori behavioristik
 
Teori humanistik
Teori humanistikTeori humanistik
Teori humanistik
 
Perubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosiPerubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosi
 
Standar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikanStandar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikan
 
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai ModelPendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
 
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
 
Quantum learning ppt
Quantum learning pptQuantum learning ppt
Quantum learning ppt
 
Pola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewanPola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewan
 
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwinfaham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
 
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae
 
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujiPhanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
 
Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)
 
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae
 
Botani crytogamae
Botani crytogamaeBotani crytogamae
Botani crytogamae
 
Perkembangan hewan
Perkembangan hewanPerkembangan hewan
Perkembangan hewan
 
Konsep psh
Konsep pshKonsep psh
Konsep psh
 
Konsep pendidikan seumur hidup
Konsep pendidikan seumur hidupKonsep pendidikan seumur hidup
Konsep pendidikan seumur hidup
 

Dernier

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 

Dernier (20)

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 

Botani phanerogamae

  • 1. BOTANI PHANEROGAMAE OLEH KELOMPOK 1 1. MULIAWATI 2. NI PUTU DWI ARENA 3. FLORENTINA LAMABLAWA 4. PETRUS JOHANES SALUT 5. SUMARNI ASNAD LOMBO 6. PITER KAWAWU ANAGOGA PRODRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 2015
  • 2. Pohon Bakau Klasifikasi ilmiah Kerajaan : Plantae Divisi : Magnoliophyta Kelas : Magnoliopsida Ordo : Malpighiales Famili : Rhizophoraceae Genus : Rhizophora Spesies : Rhizophora sp
  • 3. Daun Pohon Bakau Daun tunggal, terletak berhadapan, terkumpul di ujung ranting, dengan kuncup tertutup daun penumpu yang menggulung runcing. Helai daun eliptis, tebal licin serupa kulit, hijau atau hijau muda kekuningan, berujung runcing, bertangkai, 3,5-13 × 7– 23 cm. Daun penumpu cepat rontok, meninggalkan bekas serupa cincin pada buku-buku yang menggembung.
  • 4. Bunga Pohon Bakau Bunga berkelompok dalam payung tambahan yang bertangkai dan menggarpu di ketiak, 2-4-8-16 kuntum, berbilangan 4. Tabung kelopak bertaju sekitar 1,5 cm, kuning kecoklatan atau kehijauan, melengkung. Daun mahkota putih berambut atau gundul agak kekuningan, bergantung jenisnya. Perbungaan terjadi sepanjang tahun.
  • 5. Buah Pohon Bakau Buah berbentuk telur memanjang sampai mirip buah pir yang kecil, hijau coklat kotor. Hipokotil tumbuh memanjang, silindris, hijau, kasar atau agak halus berbintil-bintil.
  • 6. Akar Napas Pohon Bakau Akar napas adalah akar khusus yang tumbuh sebagai pembantu proses pernapasan tambahan tumbuhan yang hidup di air atau rawa. Tumbuhan bakau mempunyai perakaran khusus yang muncul ke permukaan tanah seperti pensil. Akar ini berguna untuk membantu proses pernapasan karena di dalam tanah ketersediaan udara sangat kurang.
  • 7. Terong Klasifikasi Ilmiah Kingdom : Plantae Subkingdom : Tracheobionta Super Divisi : Spermatophyta Divisi : Magnoliophyta Kelas : Magnoliopsida Sub Kelas : Asteridae Ordo : Solanales Famili : Solanaceae Genus : Solanum Spesies : Solanum ferox L.
  • 8. Anatomi Tanaman Terong Daun berbentuk bujur tetapi tepinya bercuping-cuping tiga segi . keseluruhan daun berdebu. Permukaan bawah daun lebih pucat dan sepanjang urat daun berduri, kelopak bunga puting dan berdebu. Buah terong lebar bulat 2-3 cm berwana hijau ketika masih muda dan ketika masak warnanya akan menjadi kuning kulitnya diselaputi debu tebal tapi mudah ditanggalkan.
  • 9. Cemara Klasifikasi ilmiah Kerajaan : Plantae Divisi : Magnoliophyta Kelas : Magnoliopsida Ordo : Fagales Famili : Casuarinaceae Genus : Casuarina Spesies : Casuarina sp
  • 10. Morfologi Cemara Daunnya berbentuk ramping dan runcing yang berguna untuk mengurangi penguapan. Bentuk daun tersebut juga merupakan adaptasi pohon cemara terhadap lingkungan yang panas. Warna daun pohon cemara biasanya hijau gelap, tetapi ada beberapa spesies yang berwarna hijau terang. Kulit kayu pohon cemara dewasa terbilang tebal dan warnanya coklat gelap dan biasanya terdapat retakan-retakan di sekujur pohon cemara. Pohon cemara tidak menghasilkan buah melainkan pinecone atau runjung cemara. Runjung cemara adalah semacam pucuk yang membawa biji dan juga menjadi organ reproduksi pohon cemara untuk berkembang biak.
  • 11. Mengkudu Klasifikasi Ilmiah Divisi : Spermatophyta Sub divisi : Angiospermae Kelas : Dicotyledone Anak kelas : Sympatalae Bangsa : Rubiales Suku : Rubiaceae Genus : Morinda Spesies : Morinda citrifolia L.
  • 12. Morfologi Mengkudu Tumbuhan ini berbentuk pohon dengan tinggi 4-8 cm. Batang berkayu, bulat, kulit kasar, percabangan monopoidal. Daun tunggal, bulat telur, ujung dan pangkal runcing. Panjang 10-40 cm. Bunga majemuk, bentuk bongkol, bertangkai, benang sari 5. Buah bongkol, permukaan tidak teratur, berdaging, panjang 5-10 cm, hijau kekuningan