SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  58
FAKULTAS EKONOMI
MENU UTAMA
AKUNTANSI BIAYAAKUNTANSI BIAYA
METODA HARGA POKOK PESANANMETODA HARGA POKOK PESANAN
MENU UTAMAMENU UTAMA
STANDAR
KOMPETENSI
PETUNJUK
PENGGUNAAN
MATERI POKOK
TUJUAN
PEMBELAJARAN
SOAL LATIHAN
DAFTAR BACAAN
STANDAR KOMPETENSISTANDAR KOMPETENSI
Setelah mengikuti mata kuliah Akuntansi Biaya,
mahasiswa memiliki kemampuan menguasai
konsep yang mendasari, mengembangkan
konsep, dan mengaplikasikan kemampuan
menghitung harga pokok produksi
MENU UTAMA
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
1. Memahami Akuntansi Biaya dan Penggolongan Biaya
MENU UTAMA
2. Memahami Siklus Akuntansi Biaya
3. Memahami Laporan Harga Pokok
4. Memahami Akuntansi Biaya Bahan Baku
5. Memahami Akuntansi Biaya Tenaga Kerja
6. Memahami Akuntansi Biaya Overhead Pabrik
7. Memahami Metoda Harga Pokok Pesanan
Pengertian Akuntansi BiayaPengertian Akuntansi Biaya
MENU UTAMA
AKUNTANSI BIAYA TERDIRI DARI 2 KATA AKUNTANSI DAN BIAYA
Akuntansi adalah:
Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian, dan
penganalisaan transaksi keuangan dengan cara tertentu,
hasil akhir akuntansi berupa laporan keuangan.
Biaya adalah:
Pengorbanan sumber ekonomis untuk memproduksi barang/ jasa
baik yang lalu, sekarang, maupun yang akan datang, sampai
barang/ jasa itu dijual.
Akuntansi Biaya adalah:
Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian
transaksi biaya dengan cara-cara tertentu yang tujuannya
membuat laporan biaya.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Penggolongan BiayaPenggolongan Biaya
MENU UTAMA
Berdasarkan hubungan dengan produk:
1.Biaya Produksi
2.Biaya Periodik
Berdasarkan perioda akuntansi/pembukuan:
1.Pengeluaran Modal
2.Pengeluaran Penghasilan
Berdasarkan hubungan dengan volume produksi:
1.Biaya Variabel
2.Biaya Semi Variabel atau Semi Tetap
3.Biaya Tetap
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Penggolongan BiayaPenggolongan Biaya
MENU UTAMA
Berdasarkan hubungan dengan tujuan pengawasan:
1.Biaya Standar
2.Biaya Taksiran
3.Biaya Sesungguhnya
Berdasarkan hubungan dengan departemen produksi:
1.Biaya Departemen Produksi
2.Biaya Departemen Pembantu
3.Biaya Langsung Departemen
4.Biaya Tidak Langsung Departemen
Berdasarkan hubungan dengan fungsi dalam perusahaan:
1.Biaya Produksi
2.Biaya Pemasaran
3.Biaya Administrasi dan Umum
4.Biaya Keuangan
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Siklus Akuntansi BiayaSiklus Akuntansi Biaya
MENU UTAMA
1. Mencatat pemakaian /penggunaan bahan baku
Barang dalam proses – BBB xxx -
Persediaan bahan baku - xxx
Jurnal yang diperlukan dalam siklus biaya produksi
2. Mencatat tenaga kerja langsung yang telah digunakan
Barang dalam proses – BTKL xxx -
Biaya Gaji - xxx
3. Mencatat penggunaan overhead pabrik
Barang dalam proses – BOP xxx -
Persediaan bahan pembantu - xxx
Biaya Gaji - xxx
Biaya Penyusutan - xxx
dan lain-lain - xxx
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Siklus Akuntansi BiayaSiklus Akuntansi Biaya
MENU UTAMA
4. Mencatat pemindahan produk selesai dari pabrik ke gudang
Persediaan produk selesai xxx -
Barang dalam proses - xxx
Jurnal yang diperlukan dalam siklus biaya produksi
5. Mencatat harga pokok barang yang dijual
Harga pokok penjualan xxx -
Persediaan produk selesai - xxx
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Laporan Harga Pokok PenjualanLaporan Harga Pokok Penjualan
MENU UTAMA
Perusahaan Dagang
HPP = Persediaan awal + Pembelian - Persediaan akhir
Perusahaan Manufaktur
HPP = BBB + BTKL + BOP
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Akuntansi Biaya Bahan BakuAkuntansi Biaya Bahan Baku
MENU UTAMA
Dalam siklus bahan baku terdapat tiga pencatatan, yaitu:
1.Mendapatkan bahan baku dari supplier.
2.Permintaan bahan baku dari bagian produksi kepada
bagian gudang bahan baku.
3.Penilaian persediaan bahan baku dan aliran harga
pokoknya.
Bahan baku merupakan bahan yang secara menyeluruh
membentuk produk selesai dan dapat diidentifikasikan
secara langsung pada produk yang bersangkutan.
Biaya bahan baku merupakan pengeluaran yang melekat
untuk pembuatan produk yang digunakan untuk membeli
bahan baku.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Akuntansi Biaya Bahan BakuAkuntansi Biaya Bahan Baku
MENU UTAMA
METODA PEMBEBANAN HARGA POKOK YANG DIGUNAKAN
UNTUK PROSES PRODUKSI DAN PENENTUAN PERSEDIAAN
AKHIR BAHAN BAKU
1. Metoda Fisik
2. Metoda Perpetual
a. Metoda Identifikasi Khusus
b. Metoda Rata-rata (Rata-rata Sederhana dan Rata-rata Berbobot)
c. Metoda Masuk Pertama Keluar Pertama
d. Metoda Masuk Terakhir Keluar Pertama
a. Metoda Masuk Pertama Keluar Pertama
c. Metoda Masuk Terakhir Keluar Pertama
b. Metoda Rata-rata Bergerak
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Akuntansi Biaya Tenaga KerjaAkuntansi Biaya Tenaga Kerja
MENU UTAMA
Biaya tenaga kerja merupakan pembayaran-pembayaran kepada
para pekerja yang didasarkan pada jam kerja atau atas dasar
unit yang diproduksi. Biaya ini merupakan biaya tenaga kerja
langsung (upah).
Metoda dasar dalam perhitungan dan penentuan biaya tenaga kerja:
1. Dasar tarif per jam kerja
2. Dasar tarif per unit produksi
3. Dasar rencana insentif
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Akuntansi BiayaAkuntansi Biaya OverheadOverhead PabrikPabrik
MENU UTAMA
Biaya Overhead Pabrik (BOP) merupakan biaya produksi yang tidak
dapat diklasifikasikan sebagai biaya bahan baku langsung dan
biaya tenaga kerja langsung.
Metoda klasifikasi untuk menentukan biaya langsung atau tidak
langsung adalah sebagai berikut:
1. BOP sesungguhnya
2. BOP dibebankan
a. Pendistribusian biaya overhead ke departemen produksi dan
departemen jasa.
b. Pengalokasian dari departemen jasa ke departemen produksi.
c. Membagi biaya overhead ke departemen-departemen produksi atas
dasar ukuran aktivitas yang setepat mungkin.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Penentuan Biaya Produksi denganPenentuan Biaya Produksi dengan
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Karakteristik Metoda Harga Pokok Pesanan
1. Kegiatan produksi dilakukan atas dasar pesanan.
2. Biaya produksi dikumpulkan untuk setiap pesanan.
3. Pengumpulan biaya produksi dilakukan dengan membuat
Kartu Biaya Produksi yang berfungsi sebagai buku pembantu.
4. Setelah pesanan selesai dikerjakan biasanya produk selesai
langsung diserahkan.
Terdapat 2 (dua) sistem pengumpulan biaya produksi, yaitu:
1. Metoda Harga Pokok Pesanan.
2. Metoda Harga Pokok Proses.
Catatan: Media ini fokus pada metoda harga pokok pesanan
Contoh perusahaan: kontraktor, perusahaan galangan kapal, percetakan,dan lain-lain.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Langkah-langkah Metoda Harga Pokok Pesanan:
1. Perusahaan kedatangan pemesan.
2. Menentukan barang yang dipesan dan harga.
3. Perusahaan membeli bahan baku.
4. Perusahaan menghitung biaya bahan baku.
5. Perusahaan menghitung biaya tenaga kerja
langsung.
6. Perusahaan membebankan BOP.
7. Perusahaan menghitung BOP sesungguhnya.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Langkah-langkah Metoda Harga Pokok Pesanan:
8. Perusahaan menghitung selisih antara BOP yang
dibebankan dengan BOP sesungguhnya.
9. Perusahaan mencatat selisih. Perlakuan selisih:
- dibuka akun selisih terus-menerus.
- dibebankan ke penjualan, HPP, dan persediaan produk jadi.
10.Perusahaan membuat jurnal-jurnal yang
diperlukan.
11.Perusahaan memposting jurnal.
12.Perusahaan membuat kartu harga pokok sebanyak
pesanan
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Contoh 1:
Perusahaan mebel “ANTIK” berproduksi atas dasar
pesanan. Biaya-biaya dikumpulkan atas dasar
pesanan. Pada tanggal 17 Juli 2009, perusahaan
“ANTIK” mendapat pesanan untuk membuat meja
dari HOTEL GARUDA dengan biaya atau kontrak
sebesar Rp12.000.000,00. Pesanan harus sudah
selesai paling lambat tanggal 12 Agustus 2009. Atas
pesanan tersebut perusahaan “ANTIK” memberi
kode job nomor 58.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Pembelian bahan-bahan yang dilakukan:
20 keping kayu mahoni @ Rp500.000,00
100 liter politur @ Rp5.000,00
15 peti lem @ Rp20.000,00
5 peti paku @ Rp40.000,00
Transaksi yang terjadi sehubungan dengan pesanan job nomor
58 tersebut adalah sebagai berikut:
Permintaan bahan baku untuk memproduksi job nomor 58
5 keping kayu mahoni
10 liter politur
1 peti lem
1 peti paku
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Biaya tenaga kerja yang dikeluarkan untuk mengerjakan pesanan:
Tenaga kerja langsung Rp3.500.000,00
Tenaga kerja tidak langsung Rp1.000.000,00
Biaya overhead pabrik sesungguhnya selain yang terjadi di atas adalah
sebesar Rp2.000.000,00.
Biaya overhead pabrik dibebankan atas dasar tarif yaitu 75% dari biaya
tenaga kerja langsung.
Pesanan tersebut dapat diselesaikan dan diserahkan kepada pemesannya
sedangkan pembayarannya diterima 20 hari kemudian.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Diminta:
1. Jurnal-jurnal yang diperlukan.
2. Aliran biaya pada akun-akun yang bersangkutan.
3. Kartu biaya atas pesanan tersebut.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jawab:
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat pembelian bahan-bahan:
Persediaan bahan Rp11.000.000 -
Utang dagang - Rp11.000.000
Mencatat pemakaian bahan baku dan bahan pembantu:
BDP-BBB (Job Nomor 58) Rp2.500.000 -
BOP-sesungguhnya Rp 110.000 -
Persediaan bahan - Rp2.610.000
Mencatat pembayaran gaji dan upah:
Biaya gaji dan upah Rp4.500.000 -
Utang gaji/Kas - Rp4.500.000
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat BOP-sesungguhnya yang lain:
BOP-sesungguhnya Rp2.000.000 -
Macam-macam kredit - Rp2.000.000
Mencatat biaya gaji dan upah langsung dan tidak langsung:
BDP-BTKL Job 58 Rp3.500.000 -
BOP-sesungguhnya Rp1.000.000 -
Biaya gaji dan upah - Rp4.510.000
Mencatat BOP-dibebankan pada Job 58, sebesar 75% x Rp3.500.000:
BDP-BOP Job 58 Rp2.625.000 -
BOP-dibebankan - Rp2.625.000
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat produk selesai (Job 58):
Persediaan barang jadi Rp8.625.000 -
BDP-Job 58 - Rp8.625.000
atau
Persediaan barang jadi Rp8.625.000 -
BDP-BBB - Rp2.500.000
BDP-BTKL - Rp3.500.000
BDP-BOP - Rp2.625.000
Mencatat penyerahan produk selesai (Job 58):
Piutang dagang Rp12.000.000 -
Harga pokok penjualan Rp8.625.000 -
Persediaan barang jadi - Rp8.625.000
Penjualan - Rp12.000.000
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Aliran biaya pada akun-akun yang bersangkutan
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Kartu biaya atas pesanan
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
PENGOLAHAN/PRODUKSI MELALUI LEBIH DARI
SATU DEPARTEMEN
Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1.Biaya produksi dan laporan harga pokok.
2.Tarif BOP.
3.Pengelompokkan akun biaya-biaya produksi.
4.Sifat barang jadi.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Contoh 2:
Perusahaan mebel “ANTIK” mempunyai 2 departemen
produksi A dan departemen produksi B. Pada bulan
Januari 2009 mendapat pesanan sebagai berikut:
- Dari UNY 200 buah kursi kuliah @ Rp60.000,00.
- Dari UGM 50 buah meja kerja @ Rp70.000,00.
Catatan:
Pesanan tersebut diberi kode masing-masing K-1 dan
M-3. Pesanan K-1 dan M-3 dapat diselesaikan, namun
baru K-1 yang diserahkan.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Pemakaian bahan:
Transaksi yang terjadi untuk memenuhi pesanan K-1 dan M-3 adalah
sebagai berikut:
Biaya tenaga kerja langsung:
Pesanan Dept. A Dept. B Jumlah
K-1 Rp4.000.000,00 Rp1.000.000,00 Rp5.000.000,00
M-3 Rp1.500.000,00 Rp250.000,00 Rp1.750.000,00
Rp5.500.000,00 Rp1.250.000,00 Rp6.750.000,00
Pesanan Dept. A Dept. B Jumlah
K-1 Rp1.600.000,00 Rp800.000,00 Rp2.400.000,00
M-3 Rp500.000,00 Rp200.000,00 Rp700.000,00
Rp2.100.000,00 Rp1.000.000,00 Rp3.100.000,00
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Dari data tersebut diminta untuk membuat jurnal-jurnal yang
diperlukan dan job order cost sheet masing-masing pesanan.
Biaya overhead pabrik:
Departemen BOP-Dibebankan BOP-
Sesungguhnya
A 50% biaya bahan baku Rp2.700.000,00
B 80% biaya tenaga kerja langsung Rp950.000,00
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jawab:
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat pemakaian bahan:
BDP-bahan baku dept. A Rp5.500.000 -
BDP-bahan baku dept. A Rp1.250.000 -
Persediaan bahan baku - Rp6.750.000
Mencatat pembebanan gaji dan upah ke masing-masing pesanan:
BDP-TKL dept. A Rp2.100.000 -
BDP-TKL dept. B Rp1.000.000 -
Biaya gaji dan upah - Rp3.100.000
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat biaya overhead yang dibebankan:
BDP-overhead pabrik dept. A Rp2.750.000* -
BDP-overhead pabrik dept. B Rp 800.000** -
BOP-Dibebankan dept. A - Rp2.750.000
BOP-Dibebankan dept. A - Rp 800.000
* 50% x (Rp4.000.000+Rp1.500.000)
** 80% x (Rp800.000+Rp200.000)
Mencatat biaya overhead pabrik sesungguhnya:
BOP-sesungguhnya dept. A Rp2.700.000 -
BOP-sesungguhnya dept. B Rp 950.000 -
Macam-macam kredit - Rp3.650.000
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat pemindahan barang selesai dari departemen A ke departemen B:
BDP-HPP dept. A dept. B Rp10.350.000 -
BDP-bahan baku dept. A - Rp5.500.000
BOP-tenaga kerja dept. A - Rp2.100.000
BOP-overhead pabrik dept. A -
Rp2.750.000
Mencatat pemindahan dari departemen B ke produk jadi dan program
BDP:
Persediaan produk jadi Rp10.040.000 -
Persediaan BDP Rp 3.360.000 -
BDP-HPP dept. A dept.B - Rp10.350.000
BDP-BB dept.B - Rp 1.250.000
BDP-TK dept.B - Rp 1.000.000
BDP-OP dept.B - Rp 800.000
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Kartu pesanan
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Mencatat penyerahan pesanan:
Piutang dagang/Kas Rp12.000.000 -
Penjualan -
Rp12.000.000
HPP Rp10.040.000 -
Persediaan produk jadi - Rp10.040.000
Catatan:
Hal yang sama dapat dibuat untuk job order cost sheet atas
pesanan dari UGM
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Produk RusakProduk Rusak dandan Produk CacatProduk Cacat
MENU UTAMA
Sisa bahan timbul karena:
1.Produksi dijalankan secara efisien.
2.Produksi dijalankan secara tidak efisien.
(Sisa bahan ada yang laku dijual, ada yang tidak laku dijual)
Produk rusak timbul karena:
1.Sulitnya proses pengerjaan.
2.Sifat normal proses produksi.
3.Kurangnya pengawasan produksi.
(Produk rusak ada yang laku dijual, ada yang tidak laku dijual)
Produk cacat timbul karena:
1.Sulitnya proses pengerjaan.
2.Sifat normal proses produksi.
3.Kurangnya pengawasan produksi.
(Produk cacat ada yang laku dijual, ada yang tidak laku dijual)
TUJUAN
PEMBELAJARAN
LATIHANLATIHAN
MENU UTAMA
SOAL TEORI
1. Jelaskan pengertian Akuntansi Biaya!
2. Jelaskan tujuan Akuntansi Biaya!
3. Jelaskan penggolongan biaya!
Jawab
Jawab
Jawab
LATIHANLATIHAN
MENU UTAMA
Perusahaan meubel NINA menggunakan metoda harga pokok pesanan,
memiliki transaksi sebagai berikut:
Awal bulan Februari 2009 menerima pesanan meja dari Muadz seharga
Rp12.000.000 dan almari dari Ali seharga Rp10.000.000. masing-masing
memberi uang muka sebesar 50% dari harga produk. Membeli bahan baku
kayu seharga Rp8.000.000. Persediaan bahan baku awal perioda
Rp3.000.000, persediaan akhir Rp1.000.000. Pemakaian untuk meja 60%
dan untuk almari 40%. Membeli bahan pelolong plitur, paku, amplas
seharga Rp1.000.000. Biaya tenaga kerja langsung untuk meja Rp2.400.000
dan almari Rp2.000.000. BOP yang dibebankan untuk meja 50% dan almari
60% dari BTKL. BOP sesungguhnya: biaya penyusutan alat Rp200.000,
BTKTL Rp600.000. Akhir bulan pesanan meja dan almari sudah jadi dan
sudah diambil pemesan.
Hitunglah harga pokok meja dan almari yang dibebankan dan laba yang
diinginkan serta buatlah jurnal yang diperlukan!
SOAL PRAKTEK
Jawab
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Akuntansi biaya merupakan proses pencatatan,
penggolongan, peringkasan, dan penyajian biaya-biaya
pembuatan dan penjualan produk atau penyerahan jasa
dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadap
hasilnya.
SOAL TEORI 1
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Tujuan akuntansi biaya adalah menyediakan informasi
biaya untuk kepentingan manajemen guna membantu
mereka didalam mengelola perusahaan atau bagiannya.
Agar akuntansi biaya dapat mencapai tujuan tersebut,
biaya yang dikeluarkan oleh atau yang terjadi di dalam
perusahaan harus dicatat dan digolongkan sedemikian
rupa sehingga memungkinkan:
1.Untuk penentuan harga pokok produk secara teliti;
2.Pengendalian biaya; dan
3.Analisis biaya.
SOAL TEORI 2
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Penggolongan biaya:
1.Penggolongan biaya atas dasar obyek pengeluaran.
2.Penggolongan biaya atas dasar fungsi-fungsi pokok
dalam perusahaan (functional cost classification).
3.Penggolongan biaya atas dasar hubungan biaya
dengan sesuatu yang dibiayai.
4.Penggolongan biaya sesuai dengan tingkahlakunya
terhadap perubahan volume kegiatan.
5.Penggolongan biaya atas dasar waktu.
SOAL TEORI 3
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Harga pokok meja:
Bahan baku kayu 60% x Rp10.000.000 = Rp6.000.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung = Rp2.400.000
BOP 50% X Rp2.400.000 = Rp1.200.000
Harga Pokok Penjualan Rp9.600.000
Laba = Rp12.000.000 – Rp9.600.000 = Rp2.400.000
SOAL PRAKTEK
Harga pokok almari:
Bahan baku kayu 40% x Rp10.000.000 = Rp4.000.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung = Rp2.000.000
BOP 60% X Rp2.000.000 = Rp1.200.000
Harga Pokok Penjualan Rp7.200.000
Laba = Rp10.000.000 – Rp7.200.000 = Rp2.800.000
Pemakaian biaya bahan baku = persd awal + pembelian – persd akhir
= Rp3.000.000+Rp8.000.000-Rp1.000.000
= Rp10.000.000
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Jurnal penerimaan uang muka:
Kas Rp10.000.000 -
Utang Dagang - Rp10.000.000
Jurnal pembelian bahan baku dan bahan penolong:
Persd. Bahan Baku dan Bahan Penolong Rp9.000.000 -
Utang dagang - Rp9.000.000
Jurnal pemakaian bahan baku:
BDP-Biaya Bahan Baku Rp10.000.000 -
Persediaan Bahan Baku - Rp10.000.000
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Jurnal pemakaian biaya tenaga kerja langsung:
BDP-Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp4.400.000 -
Biaya Gaji dan Upah -
Rp4.400.000
Jurnal BOP yang dibebankan:
BDP-BOP Rp2.400.000 -
BOP yang Dibebankan - Rp2.400.000
Jurnal BOP sesungguhnya:
BOP-Sesungguhnya Rp1.300.000 -
Biaya Penyusutan -
Rp200.000
Biaya Bahan Penolong - Rp300.000
Biaya Listrik -
Rp200.000
Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung -
Rp600.000
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Jurnal penutupan BOP:
BOP-Dibebankan Rp2.400.000 -
Selisih BOP - Rp
900.000
BOP-Sesungguhnya -
Rp1.300.000Jurnal persediaan produk jadi:
Persediaan Produk Jadi Rp16.800.000 -
BDP-BBB -
Rp10.000.000
BDP-BTKL - Rp
4.400.000
BDP-BOP - Rp
2.400.000
Jurnal pembentukan harga pokok penjualan:
Harga Pokok Penjualan Rp9.600.000 -
Persediaan Produk Jadi - Rp9.600.000
JAWABANJAWABAN
MENU UTAMA
Jurnal-jurnal yang diperlukan.
Jurnal penjualan:
Penjualan Rp12.000.000 -
Selisih Laba -
Rp2.400.000
Harga Pokok Penjualan - Rp9.600.000
Jurnal pelunasan harga/pengambilan meja:
Kas Rp6.000.000 -
Utang Dagang Rp6.000.000 -
Penjualan -
Rp12.000.000
MENU UTAMA
Setelah memahami
contoh soal dan
jawabannya, mari
mulai berlatih untuk
meningkatkan
pemahaman dengan
mengerjakan soal-
soal berikut.
Soal TeoriSoal Teori
MENU UTAMA
1. Secara garis besar, metoda pengumpulan biaya produksi
dapat dibagi menjadi dua:
a. Metoda produksi massa, metoda produksi pesanan
b. Metoda biaya historis dan metoda biaya standar
c. Metoda harga pokok pesanan dan metoda harga pokok proses
d. Metoda garis lurus dan metoda sum-of-the-year digit
e. Metoda produksi massa dan metoda produksi harian
2. Metoda harga pokok pesanan tidak cocok digunakan dalam
perusahaan berikut ini :
a. percetakan
b. perusahaan mori
c. perusahaan karoseri mobil
d. kontraktor bangunan
e. perusahaan kapal
Soal TeoriSoal Teori
MENU UTAMA
3. Berikut ini adalah karakteristik metoda harga pokok pesanan,
kecuali:
a. Harga pokok tiap-tiap pesanan dihitung setiap akhir bulan
b. Tiap produk dapat dipisahkan identitasnya secara jelas dan perlu
dilakukan penentuan harga pokoknya secara individu
c. Biaya produksi harus dipisahkan ke dalam biaya langsung dan biaya
tak langsung dalam hubungannya dengan produk
d. Biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung dibebankan
kepada kepada produk berdasarkan biaya sesungguhnya terjadi,
sedangkan biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas
dasar tarif yang ditentukan di muka
e. Metoda harga pesanan cocok digunakan dalam perusahaan yang
produksinya dilakukan tergantung dari pesanan
Soal TeoriSoal Teori
MENU UTAMA
4. Kartu Harga pokok (job cost sheet) merupakan:
a. buku jurnal
b. buku besar
c. rekening control
d. buku pembantu
e. neraca saldo
5. Berikut ini yang tidak dapat digunakan dalam metoda
harga pokok pesanan adalah:
a. biaya standar
b. rata-rata tarif upah dan biaya bahan baku
c. direct costing
d. alokasi biaya overhead pabrik atas dasar jam kerja langsung
yang digunakan untuk menyelesaikan pesanan
e. indirect costing
Soal TeoriSoal Teori
MENU UTAMA
6. Untuk mencatat reparasi dan pemeliharaan di dalam suatu
perusahaan percetakan, rekening control yang di debit
adalah rekening:
a. Barang dalam proses
b. Biaya overhead pabrik
c. Biaya overhead pabrik yang sesungguhnya
d. Biaya overhead pabrik yang dibebankan
e. Biaya operasional
7. Perbedaan antara produk rusak dan produk cacat adalah:
a. Produk rusak dapat diperbaiki, produk cacat tidak dapat diperbaiki
b. Produk rusak dapat di jual, produk cacat tidak dapat dijual
c. Produk cacat dapat di jual, produk rusak tidak dapat dijual
d. Terjadinya produk cacat bersifat normal, terjadinya produk cacat
karena kesalahan
e. Produk cacat dapat diperbaiki produk rusak tidak dapat diperbaiki
Soal TeoriSoal Teori
MENU UTAMA
8. Untuk mencatat penggunaan bahan penolong di dalam
metode harga pokok pesanan, jurnal yang dibuat adalah:
a. Barang dalam proses
Persediaan barang penolong
b. Barang dalam proses-BOP
Persediaan bahan penolong
c. Biaya bahan penolong
Persediaan bahan penolong
d. BOP sesungguhnya
Persediaan bahan penolong
e. Biaya overhead yang dibebankan
Persediaan bahan penolong
Soal TeoriSoal Teori
MENU UTAMA
9. Di dalam metode harga pokok pesanan, pajak penghasilan
atas gaji dan upah karyawan pabrik yang ditangguang oleh
perusahaan sebaiknya diperhitungkan sebagai elemen:
a. Biaya tenaga kerja langsung
b. Biaya umum
c. Biaya administrasi
d. Biaya tenaga kerja tidak langsung
e. Biaya overhead pabrik
10. Biaya tambahan untuk memperbaiki produk cacat akan
dibebankan ke pesanan tertentu apabila:
a. sudah biasa terjadi
b. mencari praktisnya
c. pemesan mau menanggung
d. pemesan tidak mau menanggung
e. karena pesanan tersebut spesifik (berbeda dengan biasa)
Soal PraktekSoal Praktek
MENU UTAMA
1. PT X menggunakan metode harga pokok pesanan untuk
mengumpulkan biaya produksinya. Biaya overhead pabrik
dibebankan kepada produk atas dasar jam kerja langsung.
Diperkirakan biaya overhead pabrik 2009 adalah Rp 50.000,00
pada kapasitas 20.000 jam tenaga kerja langsung. Biaya bahan
baku yang dipakai untuk pesanan 461 adalah sebesar Rp
4.000,00 dan biaya tenaga kerja langsung sebesar 1.500 jam
dengan tarif Rp 5,00 per jam. Pada akhir tahun 2009, ternyata
perusahaan telah beroperasi sebanyak Rp 24.000 jam tenaga
kerja langsung dengan overhead pabrik sesungguhnya Rp
54.000,00. Jika pesanan 461 berisi 100 unit produk, biaya
produk per unit pesanan tersebut adalah:
a. Rp142,50 d. Rp135,50
b. Rp125,00 e. Rp152,50
c. Rp130,50
Soal PraktekSoal Praktek
MENU UTAMA
2. PT 86 menggunakan system biaya standar. Informasi
mengenai tenaga kerja langsung adalah sebagai berikut:
Jam tenaga kerja langsung sesungguhnya 20.000 jam
Jam tenaga kerja langsung menurut standar 21.000 jam
Selisih tarif upah (rugi) Rp 3.000,00
Biaya tenaga kerja langsung sesungguhnya Rp 126.000,00
Selisih efisiensi upah PT 86 adalah :
a. Rp6.000,00 (laba)
b. Rp6.150,00 (laba)
c. Rp6.300,00 (laba)
d. Rp6.450,00 (laba)
e. Rp6.500,00 (laba)
S E K I A
N
Mohon kritik dan saran
Terima
kasih
PETUNJUK PENGGUNAANPETUNJUK PENGGUNAAN
MENU UTAMA
Media ini merupakan pengembangan aplikasi powerpoint.
Media ini membahas tentang masalah penentuan biaya
produksi berdasarkan metoda harga pokok pesanan. Hal-hal
yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:
1. Klik tombol untuk menuju menu utama.MENU UTAMA
2. Klik tombol untuk menuju halaman selanjutnya dan
tombol untuk halaman sebelumnya.
3. Klik tombol untuk mendapatkan penjelasan lisan. Ketika
ada pertanyaan Would you like to open this file? Silahkan
klik ok.
4. Tekan tombol esc pada keyboard untuk mengakhiri aplikasi.
METODA HARGA POKOK PESANAN

Contenu connexe

Tendances

Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptxAkuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptxRyan Gamof
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Anggaran perusahaan dagang
Anggaran perusahaan dagangAnggaran perusahaan dagang
Anggaran perusahaan dagangHz Tena
 
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPSujatmiko Wibowo
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Judianto Nugroho
 
Harga pokok standar
Harga pokok standarHarga pokok standar
Harga pokok standarEpry Shine
 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAAry Efendi
 
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 20133 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 2013Cep Fathurrahman
 
Temu 6-variable-costing
Temu 6-variable-costingTemu 6-variable-costing
Temu 6-variable-costingAni Andiyani
 
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanMakalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanFox Broadcasting
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Lulu Wildatiumi
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferMuhammad Fajar
 
Hubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan LabaHubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan Labanazilah_ laila
 
Metode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingAyi Suwandi
 
Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutanmsahuleka
 
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingSistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingFergieta Prahasdhika
 

Tendances (20)

Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptxAkuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing.pptx
 
Anggaran Perusahaan
Anggaran PerusahaanAnggaran Perusahaan
Anggaran Perusahaan
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Anggaran perusahaan dagang
Anggaran perusahaan dagangAnggaran perusahaan dagang
Anggaran perusahaan dagang
 
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5
 
Harga pokok standar
Harga pokok standarHarga pokok standar
Harga pokok standar
 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYA
 
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 20133 manajemen-kas materi 21 04 2013
3 manajemen-kas materi 21 04 2013
 
Temu 6-variable-costing
Temu 6-variable-costingTemu 6-variable-costing
Temu 6-variable-costing
 
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanMakalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
 
Manajemen persediaan
Manajemen persediaanManajemen persediaan
Manajemen persediaan
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga Transfer
 
Hubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan LabaHubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan Laba
 
Metode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses Costing
 
Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutan
 
SIA - Siklus Konversi
SIA - Siklus KonversiSIA - Siklus Konversi
SIA - Siklus Konversi
 
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingSistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
 

Similaire à METODA HARGA POKOK PESANAN

akuntansi biaya 1 - harga pokok pesanan
akuntansi biaya 1  - harga pokok pesananakuntansi biaya 1  - harga pokok pesanan
akuntansi biaya 1 - harga pokok pesananariandriyanto3
 
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)Ryan Gamof
 
Metode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modulMetode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modulDiana Marlyna
 
MATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docx
MATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docxMATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docx
MATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docxHendraLesmana48
 
Biaya Taksiran.pdf
Biaya Taksiran.pdfBiaya Taksiran.pdf
Biaya Taksiran.pdfRiaMennita
 
Pertemuan 2 b_baru
Pertemuan 2 b_baruPertemuan 2 b_baru
Pertemuan 2 b_baruDarmansyahHS
 
Temu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptxTemu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptxNursinTahitu
 
METODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptx
METODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptxMETODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptx
METODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptximamhanapi4
 
Slide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.ppt
Slide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.pptSlide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.ppt
Slide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.pptYuniPanjaitan4
 
Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)
Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)
Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)Diana Marlyna
 
Presentasi Manajemen Biaya
Presentasi Manajemen BiayaPresentasi Manajemen Biaya
Presentasi Manajemen BiayaRose Meea
 
Makalah metode harga_pokok_pesanan_dan_h
Makalah metode harga_pokok_pesanan_dan_hMakalah metode harga_pokok_pesanan_dan_h
Makalah metode harga_pokok_pesanan_dan_hsyafar270793
 
Akuntansi biaya bab 6.pptx
Akuntansi biaya bab 6.pptxAkuntansi biaya bab 6.pptx
Akuntansi biaya bab 6.pptxMiaAdinda3
 
Akuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxMiaAdinda3
 
KELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptx
KELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptxKELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptx
KELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptxssuser28d19b
 

Similaire à METODA HARGA POKOK PESANAN (20)

akuntansi biaya 1 - harga pokok pesanan
akuntansi biaya 1  - harga pokok pesananakuntansi biaya 1  - harga pokok pesanan
akuntansi biaya 1 - harga pokok pesanan
 
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)
Akuntansi Biaya Metode Harga Pokok Pesanan Full Costing (2)
 
Ringkasan rps 3
Ringkasan rps 3Ringkasan rps 3
Ringkasan rps 3
 
Metode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modulMetode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modul
 
MATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docx
MATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docxMATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docx
MATERI TAMBAHAN 770 PERTEMUAN 2.docx
 
Biaya Taksiran.pdf
Biaya Taksiran.pdfBiaya Taksiran.pdf
Biaya Taksiran.pdf
 
Pertemuan 2 b_baru
Pertemuan 2 b_baruPertemuan 2 b_baru
Pertemuan 2 b_baru
 
Akuntansi Biaya 2#5
Akuntansi Biaya 2#5Akuntansi Biaya 2#5
Akuntansi Biaya 2#5
 
Temu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptxTemu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptx
 
METODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptx
METODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptxMETODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptx
METODE HP PESANAN - BIAYA BAHAN BAKU.pptx
 
Slide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.ppt
Slide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.pptSlide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.ppt
Slide-AKT-201-Akuntansi-Biaya-Presentasi-3.ppt
 
Job Order Cost.pptx
Job Order Cost.pptxJob Order Cost.pptx
Job Order Cost.pptx
 
Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)
Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)
Metode harga pokok pesanan student-dikonversi (1)
 
Presentasi Manajemen Biaya
Presentasi Manajemen BiayaPresentasi Manajemen Biaya
Presentasi Manajemen Biaya
 
Makalah metode harga_pokok_pesanan_dan_h
Makalah metode harga_pokok_pesanan_dan_hMakalah metode harga_pokok_pesanan_dan_h
Makalah metode harga_pokok_pesanan_dan_h
 
Sistem Akuntansi Biaya
Sistem Akuntansi BiayaSistem Akuntansi Biaya
Sistem Akuntansi Biaya
 
Akuntansi biaya bab 6.pptx
Akuntansi biaya bab 6.pptxAkuntansi biaya bab 6.pptx
Akuntansi biaya bab 6.pptx
 
Akuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptx
 
Slide ak biaya
Slide ak biayaSlide ak biaya
Slide ak biaya
 
KELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptx
KELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptxKELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptx
KELOMPOK 1 BAB PENCATATAN DAN SISTEM BIAYA PRODUKSI - 17 Mar 23.pptx
 

Plus de Mandiri Sekuritas

ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGAN
ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGANASERSI DALAM LAPORAN KEUANGAN
ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGANMandiri Sekuritas
 
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASIPERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASIMandiri Sekuritas
 
PENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASI
PENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASIPENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASI
PENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASIMandiri Sekuritas
 
ANALISIS SISTEM INFORMASI DASAR
ANALISIS SISTEM INFORMASI DASARANALISIS SISTEM INFORMASI DASAR
ANALISIS SISTEM INFORMASI DASARMandiri Sekuritas
 
VALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIF
VALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIFVALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIF
VALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIFMandiri Sekuritas
 
STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...
STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...
STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...Mandiri Sekuritas
 
PANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAH
PANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAHPANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAH
PANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAHMandiri Sekuritas
 
ANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir Accounting
ANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir AccountingANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir Accounting
ANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir AccountingMandiri Sekuritas
 
CONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOB
CONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOBCONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOB
CONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOBMandiri Sekuritas
 

Plus de Mandiri Sekuritas (20)

ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGAN
ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGANASERSI DALAM LAPORAN KEUANGAN
ASERSI DALAM LAPORAN KEUANGAN
 
PROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDITPROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDIT
 
IFAC - Auditing
IFAC - AuditingIFAC - Auditing
IFAC - Auditing
 
MATERI AUDIT
MATERI AUDITMATERI AUDIT
MATERI AUDIT
 
AUDIT KAS DAN SETARA KAS
AUDIT KAS DAN SETARA KASAUDIT KAS DAN SETARA KAS
AUDIT KAS DAN SETARA KAS
 
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASIPERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
 
PENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASI
PENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASIPENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASI
PENGERTIAN ANALISIS SISTEM INFORMASI
 
ANALISIS SISTEM INFORMASI DASAR
ANALISIS SISTEM INFORMASI DASARANALISIS SISTEM INFORMASI DASAR
ANALISIS SISTEM INFORMASI DASAR
 
VALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIF
VALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIFVALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIF
VALIDITAS DAN RELIABILITAS PENELITIN KUANTITATIF
 
STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...
STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...
STUDY KASUS PERUSAHAAN DAGANG DENGAN ZAHIR ACCOUNTINGSTUDY KASUS PERUSAHAAN D...
 
Untitled Presentation
Untitled PresentationUntitled Presentation
Untitled Presentation
 
PANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAH
PANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAHPANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAH
PANDUAN DO'A IBADAH HAJI & UMRAH
 
PENERAPAN KEMAMPUAN MEMBACA
PENERAPAN KEMAMPUAN MEMBACAPENERAPAN KEMAMPUAN MEMBACA
PENERAPAN KEMAMPUAN MEMBACA
 
PENGERTIAN TAUHIT
PENGERTIAN TAUHITPENGERTIAN TAUHIT
PENGERTIAN TAUHIT
 
SFAT 20 BAGI ALLAH
SFAT 20 BAGI ALLAHSFAT 20 BAGI ALLAH
SFAT 20 BAGI ALLAH
 
Hardware Komputer
Hardware KomputerHardware Komputer
Hardware Komputer
 
ANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir Accounting
ANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir AccountingANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir Accounting
ANALISIS ISTIM S-W-O-T > Projek Aplikasi Zahir Accounting
 
AKUNTANSI BIAYA
AKUNTANSI BIAYAAKUNTANSI BIAYA
AKUNTANSI BIAYA
 
SISTIM INFORMASI MANAJEMEN
SISTIM INFORMASI MANAJEMENSISTIM INFORMASI MANAJEMEN
SISTIM INFORMASI MANAJEMEN
 
CONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOB
CONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOBCONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOB
CONTOH STUDY KASUS PT. ZARMI PASIFIC NUSANTARA DENGAN MYOB
 

Dernier

UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkajaunikbetslotbankmaybank
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesialangkahgontay88
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................rendisalay
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaksmkpelayarandemak1
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...FORTRESS
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manrasyidakhdaniyal10
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxFORTRESS
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonusunikbetslotbankmaybank
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaHaseebBashir5
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptxlulustugasakhirkulia
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"HaseebBashir5
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxMuhammadDidikJasaGb
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNajlaNazhira
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solojasa marketing online
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerHaseebBashir5
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...FORTRESS
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiSeta Wicaksana
 

Dernier (20)

UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 

METODA HARGA POKOK PESANAN

  • 1. FAKULTAS EKONOMI MENU UTAMA AKUNTANSI BIAYAAKUNTANSI BIAYA METODA HARGA POKOK PESANANMETODA HARGA POKOK PESANAN
  • 2. MENU UTAMAMENU UTAMA STANDAR KOMPETENSI PETUNJUK PENGGUNAAN MATERI POKOK TUJUAN PEMBELAJARAN SOAL LATIHAN DAFTAR BACAAN
  • 3. STANDAR KOMPETENSISTANDAR KOMPETENSI Setelah mengikuti mata kuliah Akuntansi Biaya, mahasiswa memiliki kemampuan menguasai konsep yang mendasari, mengembangkan konsep, dan mengaplikasikan kemampuan menghitung harga pokok produksi MENU UTAMA
  • 4. TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami Akuntansi Biaya dan Penggolongan Biaya MENU UTAMA 2. Memahami Siklus Akuntansi Biaya 3. Memahami Laporan Harga Pokok 4. Memahami Akuntansi Biaya Bahan Baku 5. Memahami Akuntansi Biaya Tenaga Kerja 6. Memahami Akuntansi Biaya Overhead Pabrik 7. Memahami Metoda Harga Pokok Pesanan
  • 5. Pengertian Akuntansi BiayaPengertian Akuntansi Biaya MENU UTAMA AKUNTANSI BIAYA TERDIRI DARI 2 KATA AKUNTANSI DAN BIAYA Akuntansi adalah: Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian, dan penganalisaan transaksi keuangan dengan cara tertentu, hasil akhir akuntansi berupa laporan keuangan. Biaya adalah: Pengorbanan sumber ekonomis untuk memproduksi barang/ jasa baik yang lalu, sekarang, maupun yang akan datang, sampai barang/ jasa itu dijual. Akuntansi Biaya adalah: Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian transaksi biaya dengan cara-cara tertentu yang tujuannya membuat laporan biaya. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 6. Penggolongan BiayaPenggolongan Biaya MENU UTAMA Berdasarkan hubungan dengan produk: 1.Biaya Produksi 2.Biaya Periodik Berdasarkan perioda akuntansi/pembukuan: 1.Pengeluaran Modal 2.Pengeluaran Penghasilan Berdasarkan hubungan dengan volume produksi: 1.Biaya Variabel 2.Biaya Semi Variabel atau Semi Tetap 3.Biaya Tetap TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 7. Penggolongan BiayaPenggolongan Biaya MENU UTAMA Berdasarkan hubungan dengan tujuan pengawasan: 1.Biaya Standar 2.Biaya Taksiran 3.Biaya Sesungguhnya Berdasarkan hubungan dengan departemen produksi: 1.Biaya Departemen Produksi 2.Biaya Departemen Pembantu 3.Biaya Langsung Departemen 4.Biaya Tidak Langsung Departemen Berdasarkan hubungan dengan fungsi dalam perusahaan: 1.Biaya Produksi 2.Biaya Pemasaran 3.Biaya Administrasi dan Umum 4.Biaya Keuangan TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 8. Siklus Akuntansi BiayaSiklus Akuntansi Biaya MENU UTAMA 1. Mencatat pemakaian /penggunaan bahan baku Barang dalam proses – BBB xxx - Persediaan bahan baku - xxx Jurnal yang diperlukan dalam siklus biaya produksi 2. Mencatat tenaga kerja langsung yang telah digunakan Barang dalam proses – BTKL xxx - Biaya Gaji - xxx 3. Mencatat penggunaan overhead pabrik Barang dalam proses – BOP xxx - Persediaan bahan pembantu - xxx Biaya Gaji - xxx Biaya Penyusutan - xxx dan lain-lain - xxx TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 9. Siklus Akuntansi BiayaSiklus Akuntansi Biaya MENU UTAMA 4. Mencatat pemindahan produk selesai dari pabrik ke gudang Persediaan produk selesai xxx - Barang dalam proses - xxx Jurnal yang diperlukan dalam siklus biaya produksi 5. Mencatat harga pokok barang yang dijual Harga pokok penjualan xxx - Persediaan produk selesai - xxx TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 10. Laporan Harga Pokok PenjualanLaporan Harga Pokok Penjualan MENU UTAMA Perusahaan Dagang HPP = Persediaan awal + Pembelian - Persediaan akhir Perusahaan Manufaktur HPP = BBB + BTKL + BOP TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 11. Akuntansi Biaya Bahan BakuAkuntansi Biaya Bahan Baku MENU UTAMA Dalam siklus bahan baku terdapat tiga pencatatan, yaitu: 1.Mendapatkan bahan baku dari supplier. 2.Permintaan bahan baku dari bagian produksi kepada bagian gudang bahan baku. 3.Penilaian persediaan bahan baku dan aliran harga pokoknya. Bahan baku merupakan bahan yang secara menyeluruh membentuk produk selesai dan dapat diidentifikasikan secara langsung pada produk yang bersangkutan. Biaya bahan baku merupakan pengeluaran yang melekat untuk pembuatan produk yang digunakan untuk membeli bahan baku. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 12. Akuntansi Biaya Bahan BakuAkuntansi Biaya Bahan Baku MENU UTAMA METODA PEMBEBANAN HARGA POKOK YANG DIGUNAKAN UNTUK PROSES PRODUKSI DAN PENENTUAN PERSEDIAAN AKHIR BAHAN BAKU 1. Metoda Fisik 2. Metoda Perpetual a. Metoda Identifikasi Khusus b. Metoda Rata-rata (Rata-rata Sederhana dan Rata-rata Berbobot) c. Metoda Masuk Pertama Keluar Pertama d. Metoda Masuk Terakhir Keluar Pertama a. Metoda Masuk Pertama Keluar Pertama c. Metoda Masuk Terakhir Keluar Pertama b. Metoda Rata-rata Bergerak TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 13. Akuntansi Biaya Tenaga KerjaAkuntansi Biaya Tenaga Kerja MENU UTAMA Biaya tenaga kerja merupakan pembayaran-pembayaran kepada para pekerja yang didasarkan pada jam kerja atau atas dasar unit yang diproduksi. Biaya ini merupakan biaya tenaga kerja langsung (upah). Metoda dasar dalam perhitungan dan penentuan biaya tenaga kerja: 1. Dasar tarif per jam kerja 2. Dasar tarif per unit produksi 3. Dasar rencana insentif TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 14. Akuntansi BiayaAkuntansi Biaya OverheadOverhead PabrikPabrik MENU UTAMA Biaya Overhead Pabrik (BOP) merupakan biaya produksi yang tidak dapat diklasifikasikan sebagai biaya bahan baku langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Metoda klasifikasi untuk menentukan biaya langsung atau tidak langsung adalah sebagai berikut: 1. BOP sesungguhnya 2. BOP dibebankan a. Pendistribusian biaya overhead ke departemen produksi dan departemen jasa. b. Pengalokasian dari departemen jasa ke departemen produksi. c. Membagi biaya overhead ke departemen-departemen produksi atas dasar ukuran aktivitas yang setepat mungkin. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 15. Penentuan Biaya Produksi denganPenentuan Biaya Produksi dengan Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Karakteristik Metoda Harga Pokok Pesanan 1. Kegiatan produksi dilakukan atas dasar pesanan. 2. Biaya produksi dikumpulkan untuk setiap pesanan. 3. Pengumpulan biaya produksi dilakukan dengan membuat Kartu Biaya Produksi yang berfungsi sebagai buku pembantu. 4. Setelah pesanan selesai dikerjakan biasanya produk selesai langsung diserahkan. Terdapat 2 (dua) sistem pengumpulan biaya produksi, yaitu: 1. Metoda Harga Pokok Pesanan. 2. Metoda Harga Pokok Proses. Catatan: Media ini fokus pada metoda harga pokok pesanan Contoh perusahaan: kontraktor, perusahaan galangan kapal, percetakan,dan lain-lain. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 16. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Langkah-langkah Metoda Harga Pokok Pesanan: 1. Perusahaan kedatangan pemesan. 2. Menentukan barang yang dipesan dan harga. 3. Perusahaan membeli bahan baku. 4. Perusahaan menghitung biaya bahan baku. 5. Perusahaan menghitung biaya tenaga kerja langsung. 6. Perusahaan membebankan BOP. 7. Perusahaan menghitung BOP sesungguhnya. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 17. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Langkah-langkah Metoda Harga Pokok Pesanan: 8. Perusahaan menghitung selisih antara BOP yang dibebankan dengan BOP sesungguhnya. 9. Perusahaan mencatat selisih. Perlakuan selisih: - dibuka akun selisih terus-menerus. - dibebankan ke penjualan, HPP, dan persediaan produk jadi. 10.Perusahaan membuat jurnal-jurnal yang diperlukan. 11.Perusahaan memposting jurnal. 12.Perusahaan membuat kartu harga pokok sebanyak pesanan TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 18. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Contoh 1: Perusahaan mebel “ANTIK” berproduksi atas dasar pesanan. Biaya-biaya dikumpulkan atas dasar pesanan. Pada tanggal 17 Juli 2009, perusahaan “ANTIK” mendapat pesanan untuk membuat meja dari HOTEL GARUDA dengan biaya atau kontrak sebesar Rp12.000.000,00. Pesanan harus sudah selesai paling lambat tanggal 12 Agustus 2009. Atas pesanan tersebut perusahaan “ANTIK” memberi kode job nomor 58. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 19. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Pembelian bahan-bahan yang dilakukan: 20 keping kayu mahoni @ Rp500.000,00 100 liter politur @ Rp5.000,00 15 peti lem @ Rp20.000,00 5 peti paku @ Rp40.000,00 Transaksi yang terjadi sehubungan dengan pesanan job nomor 58 tersebut adalah sebagai berikut: Permintaan bahan baku untuk memproduksi job nomor 58 5 keping kayu mahoni 10 liter politur 1 peti lem 1 peti paku TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 20. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Biaya tenaga kerja yang dikeluarkan untuk mengerjakan pesanan: Tenaga kerja langsung Rp3.500.000,00 Tenaga kerja tidak langsung Rp1.000.000,00 Biaya overhead pabrik sesungguhnya selain yang terjadi di atas adalah sebesar Rp2.000.000,00. Biaya overhead pabrik dibebankan atas dasar tarif yaitu 75% dari biaya tenaga kerja langsung. Pesanan tersebut dapat diselesaikan dan diserahkan kepada pemesannya sedangkan pembayarannya diterima 20 hari kemudian. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 21. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Diminta: 1. Jurnal-jurnal yang diperlukan. 2. Aliran biaya pada akun-akun yang bersangkutan. 3. Kartu biaya atas pesanan tersebut. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 22. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jawab: Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat pembelian bahan-bahan: Persediaan bahan Rp11.000.000 - Utang dagang - Rp11.000.000 Mencatat pemakaian bahan baku dan bahan pembantu: BDP-BBB (Job Nomor 58) Rp2.500.000 - BOP-sesungguhnya Rp 110.000 - Persediaan bahan - Rp2.610.000 Mencatat pembayaran gaji dan upah: Biaya gaji dan upah Rp4.500.000 - Utang gaji/Kas - Rp4.500.000 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 23. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat BOP-sesungguhnya yang lain: BOP-sesungguhnya Rp2.000.000 - Macam-macam kredit - Rp2.000.000 Mencatat biaya gaji dan upah langsung dan tidak langsung: BDP-BTKL Job 58 Rp3.500.000 - BOP-sesungguhnya Rp1.000.000 - Biaya gaji dan upah - Rp4.510.000 Mencatat BOP-dibebankan pada Job 58, sebesar 75% x Rp3.500.000: BDP-BOP Job 58 Rp2.625.000 - BOP-dibebankan - Rp2.625.000 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 24. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat produk selesai (Job 58): Persediaan barang jadi Rp8.625.000 - BDP-Job 58 - Rp8.625.000 atau Persediaan barang jadi Rp8.625.000 - BDP-BBB - Rp2.500.000 BDP-BTKL - Rp3.500.000 BDP-BOP - Rp2.625.000 Mencatat penyerahan produk selesai (Job 58): Piutang dagang Rp12.000.000 - Harga pokok penjualan Rp8.625.000 - Persediaan barang jadi - Rp8.625.000 Penjualan - Rp12.000.000 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 25. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Aliran biaya pada akun-akun yang bersangkutan TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 26. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Kartu biaya atas pesanan TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 27. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA PENGOLAHAN/PRODUKSI MELALUI LEBIH DARI SATU DEPARTEMEN Hal-hal yang perlu diperhatikan: 1.Biaya produksi dan laporan harga pokok. 2.Tarif BOP. 3.Pengelompokkan akun biaya-biaya produksi. 4.Sifat barang jadi. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 28. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Contoh 2: Perusahaan mebel “ANTIK” mempunyai 2 departemen produksi A dan departemen produksi B. Pada bulan Januari 2009 mendapat pesanan sebagai berikut: - Dari UNY 200 buah kursi kuliah @ Rp60.000,00. - Dari UGM 50 buah meja kerja @ Rp70.000,00. Catatan: Pesanan tersebut diberi kode masing-masing K-1 dan M-3. Pesanan K-1 dan M-3 dapat diselesaikan, namun baru K-1 yang diserahkan. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 29. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Pemakaian bahan: Transaksi yang terjadi untuk memenuhi pesanan K-1 dan M-3 adalah sebagai berikut: Biaya tenaga kerja langsung: Pesanan Dept. A Dept. B Jumlah K-1 Rp4.000.000,00 Rp1.000.000,00 Rp5.000.000,00 M-3 Rp1.500.000,00 Rp250.000,00 Rp1.750.000,00 Rp5.500.000,00 Rp1.250.000,00 Rp6.750.000,00 Pesanan Dept. A Dept. B Jumlah K-1 Rp1.600.000,00 Rp800.000,00 Rp2.400.000,00 M-3 Rp500.000,00 Rp200.000,00 Rp700.000,00 Rp2.100.000,00 Rp1.000.000,00 Rp3.100.000,00 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 30. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Dari data tersebut diminta untuk membuat jurnal-jurnal yang diperlukan dan job order cost sheet masing-masing pesanan. Biaya overhead pabrik: Departemen BOP-Dibebankan BOP- Sesungguhnya A 50% biaya bahan baku Rp2.700.000,00 B 80% biaya tenaga kerja langsung Rp950.000,00 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 31. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jawab: Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat pemakaian bahan: BDP-bahan baku dept. A Rp5.500.000 - BDP-bahan baku dept. A Rp1.250.000 - Persediaan bahan baku - Rp6.750.000 Mencatat pembebanan gaji dan upah ke masing-masing pesanan: BDP-TKL dept. A Rp2.100.000 - BDP-TKL dept. B Rp1.000.000 - Biaya gaji dan upah - Rp3.100.000 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 32. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat biaya overhead yang dibebankan: BDP-overhead pabrik dept. A Rp2.750.000* - BDP-overhead pabrik dept. B Rp 800.000** - BOP-Dibebankan dept. A - Rp2.750.000 BOP-Dibebankan dept. A - Rp 800.000 * 50% x (Rp4.000.000+Rp1.500.000) ** 80% x (Rp800.000+Rp200.000) Mencatat biaya overhead pabrik sesungguhnya: BOP-sesungguhnya dept. A Rp2.700.000 - BOP-sesungguhnya dept. B Rp 950.000 - Macam-macam kredit - Rp3.650.000 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 33. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat pemindahan barang selesai dari departemen A ke departemen B: BDP-HPP dept. A dept. B Rp10.350.000 - BDP-bahan baku dept. A - Rp5.500.000 BOP-tenaga kerja dept. A - Rp2.100.000 BOP-overhead pabrik dept. A - Rp2.750.000 Mencatat pemindahan dari departemen B ke produk jadi dan program BDP: Persediaan produk jadi Rp10.040.000 - Persediaan BDP Rp 3.360.000 - BDP-HPP dept. A dept.B - Rp10.350.000 BDP-BB dept.B - Rp 1.250.000 BDP-TK dept.B - Rp 1.000.000 BDP-OP dept.B - Rp 800.000 TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 34. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Kartu pesanan TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 35. Metoda Harga Pokok PesananMetoda Harga Pokok Pesanan MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Mencatat penyerahan pesanan: Piutang dagang/Kas Rp12.000.000 - Penjualan - Rp12.000.000 HPP Rp10.040.000 - Persediaan produk jadi - Rp10.040.000 Catatan: Hal yang sama dapat dibuat untuk job order cost sheet atas pesanan dari UGM TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 36. Produk RusakProduk Rusak dandan Produk CacatProduk Cacat MENU UTAMA Sisa bahan timbul karena: 1.Produksi dijalankan secara efisien. 2.Produksi dijalankan secara tidak efisien. (Sisa bahan ada yang laku dijual, ada yang tidak laku dijual) Produk rusak timbul karena: 1.Sulitnya proses pengerjaan. 2.Sifat normal proses produksi. 3.Kurangnya pengawasan produksi. (Produk rusak ada yang laku dijual, ada yang tidak laku dijual) Produk cacat timbul karena: 1.Sulitnya proses pengerjaan. 2.Sifat normal proses produksi. 3.Kurangnya pengawasan produksi. (Produk cacat ada yang laku dijual, ada yang tidak laku dijual) TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 37. LATIHANLATIHAN MENU UTAMA SOAL TEORI 1. Jelaskan pengertian Akuntansi Biaya! 2. Jelaskan tujuan Akuntansi Biaya! 3. Jelaskan penggolongan biaya! Jawab Jawab Jawab
  • 38. LATIHANLATIHAN MENU UTAMA Perusahaan meubel NINA menggunakan metoda harga pokok pesanan, memiliki transaksi sebagai berikut: Awal bulan Februari 2009 menerima pesanan meja dari Muadz seharga Rp12.000.000 dan almari dari Ali seharga Rp10.000.000. masing-masing memberi uang muka sebesar 50% dari harga produk. Membeli bahan baku kayu seharga Rp8.000.000. Persediaan bahan baku awal perioda Rp3.000.000, persediaan akhir Rp1.000.000. Pemakaian untuk meja 60% dan untuk almari 40%. Membeli bahan pelolong plitur, paku, amplas seharga Rp1.000.000. Biaya tenaga kerja langsung untuk meja Rp2.400.000 dan almari Rp2.000.000. BOP yang dibebankan untuk meja 50% dan almari 60% dari BTKL. BOP sesungguhnya: biaya penyusutan alat Rp200.000, BTKTL Rp600.000. Akhir bulan pesanan meja dan almari sudah jadi dan sudah diambil pemesan. Hitunglah harga pokok meja dan almari yang dibebankan dan laba yang diinginkan serta buatlah jurnal yang diperlukan! SOAL PRAKTEK Jawab
  • 39. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Akuntansi biaya merupakan proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, dan penyajian biaya-biaya pembuatan dan penjualan produk atau penyerahan jasa dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadap hasilnya. SOAL TEORI 1
  • 40. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Tujuan akuntansi biaya adalah menyediakan informasi biaya untuk kepentingan manajemen guna membantu mereka didalam mengelola perusahaan atau bagiannya. Agar akuntansi biaya dapat mencapai tujuan tersebut, biaya yang dikeluarkan oleh atau yang terjadi di dalam perusahaan harus dicatat dan digolongkan sedemikian rupa sehingga memungkinkan: 1.Untuk penentuan harga pokok produk secara teliti; 2.Pengendalian biaya; dan 3.Analisis biaya. SOAL TEORI 2
  • 41. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Penggolongan biaya: 1.Penggolongan biaya atas dasar obyek pengeluaran. 2.Penggolongan biaya atas dasar fungsi-fungsi pokok dalam perusahaan (functional cost classification). 3.Penggolongan biaya atas dasar hubungan biaya dengan sesuatu yang dibiayai. 4.Penggolongan biaya sesuai dengan tingkahlakunya terhadap perubahan volume kegiatan. 5.Penggolongan biaya atas dasar waktu. SOAL TEORI 3
  • 42. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Harga pokok meja: Bahan baku kayu 60% x Rp10.000.000 = Rp6.000.000 Biaya Tenaga Kerja Langsung = Rp2.400.000 BOP 50% X Rp2.400.000 = Rp1.200.000 Harga Pokok Penjualan Rp9.600.000 Laba = Rp12.000.000 – Rp9.600.000 = Rp2.400.000 SOAL PRAKTEK Harga pokok almari: Bahan baku kayu 40% x Rp10.000.000 = Rp4.000.000 Biaya Tenaga Kerja Langsung = Rp2.000.000 BOP 60% X Rp2.000.000 = Rp1.200.000 Harga Pokok Penjualan Rp7.200.000 Laba = Rp10.000.000 – Rp7.200.000 = Rp2.800.000 Pemakaian biaya bahan baku = persd awal + pembelian – persd akhir = Rp3.000.000+Rp8.000.000-Rp1.000.000 = Rp10.000.000
  • 43. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Jurnal penerimaan uang muka: Kas Rp10.000.000 - Utang Dagang - Rp10.000.000 Jurnal pembelian bahan baku dan bahan penolong: Persd. Bahan Baku dan Bahan Penolong Rp9.000.000 - Utang dagang - Rp9.000.000 Jurnal pemakaian bahan baku: BDP-Biaya Bahan Baku Rp10.000.000 - Persediaan Bahan Baku - Rp10.000.000
  • 44. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Jurnal pemakaian biaya tenaga kerja langsung: BDP-Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp4.400.000 - Biaya Gaji dan Upah - Rp4.400.000 Jurnal BOP yang dibebankan: BDP-BOP Rp2.400.000 - BOP yang Dibebankan - Rp2.400.000 Jurnal BOP sesungguhnya: BOP-Sesungguhnya Rp1.300.000 - Biaya Penyusutan - Rp200.000 Biaya Bahan Penolong - Rp300.000 Biaya Listrik - Rp200.000 Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung - Rp600.000
  • 45. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Jurnal penutupan BOP: BOP-Dibebankan Rp2.400.000 - Selisih BOP - Rp 900.000 BOP-Sesungguhnya - Rp1.300.000Jurnal persediaan produk jadi: Persediaan Produk Jadi Rp16.800.000 - BDP-BBB - Rp10.000.000 BDP-BTKL - Rp 4.400.000 BDP-BOP - Rp 2.400.000 Jurnal pembentukan harga pokok penjualan: Harga Pokok Penjualan Rp9.600.000 - Persediaan Produk Jadi - Rp9.600.000
  • 46. JAWABANJAWABAN MENU UTAMA Jurnal-jurnal yang diperlukan. Jurnal penjualan: Penjualan Rp12.000.000 - Selisih Laba - Rp2.400.000 Harga Pokok Penjualan - Rp9.600.000 Jurnal pelunasan harga/pengambilan meja: Kas Rp6.000.000 - Utang Dagang Rp6.000.000 - Penjualan - Rp12.000.000
  • 47. MENU UTAMA Setelah memahami contoh soal dan jawabannya, mari mulai berlatih untuk meningkatkan pemahaman dengan mengerjakan soal- soal berikut.
  • 48. Soal TeoriSoal Teori MENU UTAMA 1. Secara garis besar, metoda pengumpulan biaya produksi dapat dibagi menjadi dua: a. Metoda produksi massa, metoda produksi pesanan b. Metoda biaya historis dan metoda biaya standar c. Metoda harga pokok pesanan dan metoda harga pokok proses d. Metoda garis lurus dan metoda sum-of-the-year digit e. Metoda produksi massa dan metoda produksi harian 2. Metoda harga pokok pesanan tidak cocok digunakan dalam perusahaan berikut ini : a. percetakan b. perusahaan mori c. perusahaan karoseri mobil d. kontraktor bangunan e. perusahaan kapal
  • 49. Soal TeoriSoal Teori MENU UTAMA 3. Berikut ini adalah karakteristik metoda harga pokok pesanan, kecuali: a. Harga pokok tiap-tiap pesanan dihitung setiap akhir bulan b. Tiap produk dapat dipisahkan identitasnya secara jelas dan perlu dilakukan penentuan harga pokoknya secara individu c. Biaya produksi harus dipisahkan ke dalam biaya langsung dan biaya tak langsung dalam hubungannya dengan produk d. Biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung dibebankan kepada kepada produk berdasarkan biaya sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas dasar tarif yang ditentukan di muka e. Metoda harga pesanan cocok digunakan dalam perusahaan yang produksinya dilakukan tergantung dari pesanan
  • 50. Soal TeoriSoal Teori MENU UTAMA 4. Kartu Harga pokok (job cost sheet) merupakan: a. buku jurnal b. buku besar c. rekening control d. buku pembantu e. neraca saldo 5. Berikut ini yang tidak dapat digunakan dalam metoda harga pokok pesanan adalah: a. biaya standar b. rata-rata tarif upah dan biaya bahan baku c. direct costing d. alokasi biaya overhead pabrik atas dasar jam kerja langsung yang digunakan untuk menyelesaikan pesanan e. indirect costing
  • 51. Soal TeoriSoal Teori MENU UTAMA 6. Untuk mencatat reparasi dan pemeliharaan di dalam suatu perusahaan percetakan, rekening control yang di debit adalah rekening: a. Barang dalam proses b. Biaya overhead pabrik c. Biaya overhead pabrik yang sesungguhnya d. Biaya overhead pabrik yang dibebankan e. Biaya operasional 7. Perbedaan antara produk rusak dan produk cacat adalah: a. Produk rusak dapat diperbaiki, produk cacat tidak dapat diperbaiki b. Produk rusak dapat di jual, produk cacat tidak dapat dijual c. Produk cacat dapat di jual, produk rusak tidak dapat dijual d. Terjadinya produk cacat bersifat normal, terjadinya produk cacat karena kesalahan e. Produk cacat dapat diperbaiki produk rusak tidak dapat diperbaiki
  • 52. Soal TeoriSoal Teori MENU UTAMA 8. Untuk mencatat penggunaan bahan penolong di dalam metode harga pokok pesanan, jurnal yang dibuat adalah: a. Barang dalam proses Persediaan barang penolong b. Barang dalam proses-BOP Persediaan bahan penolong c. Biaya bahan penolong Persediaan bahan penolong d. BOP sesungguhnya Persediaan bahan penolong e. Biaya overhead yang dibebankan Persediaan bahan penolong
  • 53. Soal TeoriSoal Teori MENU UTAMA 9. Di dalam metode harga pokok pesanan, pajak penghasilan atas gaji dan upah karyawan pabrik yang ditangguang oleh perusahaan sebaiknya diperhitungkan sebagai elemen: a. Biaya tenaga kerja langsung b. Biaya umum c. Biaya administrasi d. Biaya tenaga kerja tidak langsung e. Biaya overhead pabrik 10. Biaya tambahan untuk memperbaiki produk cacat akan dibebankan ke pesanan tertentu apabila: a. sudah biasa terjadi b. mencari praktisnya c. pemesan mau menanggung d. pemesan tidak mau menanggung e. karena pesanan tersebut spesifik (berbeda dengan biasa)
  • 54. Soal PraktekSoal Praktek MENU UTAMA 1. PT X menggunakan metode harga pokok pesanan untuk mengumpulkan biaya produksinya. Biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas dasar jam kerja langsung. Diperkirakan biaya overhead pabrik 2009 adalah Rp 50.000,00 pada kapasitas 20.000 jam tenaga kerja langsung. Biaya bahan baku yang dipakai untuk pesanan 461 adalah sebesar Rp 4.000,00 dan biaya tenaga kerja langsung sebesar 1.500 jam dengan tarif Rp 5,00 per jam. Pada akhir tahun 2009, ternyata perusahaan telah beroperasi sebanyak Rp 24.000 jam tenaga kerja langsung dengan overhead pabrik sesungguhnya Rp 54.000,00. Jika pesanan 461 berisi 100 unit produk, biaya produk per unit pesanan tersebut adalah: a. Rp142,50 d. Rp135,50 b. Rp125,00 e. Rp152,50 c. Rp130,50
  • 55. Soal PraktekSoal Praktek MENU UTAMA 2. PT 86 menggunakan system biaya standar. Informasi mengenai tenaga kerja langsung adalah sebagai berikut: Jam tenaga kerja langsung sesungguhnya 20.000 jam Jam tenaga kerja langsung menurut standar 21.000 jam Selisih tarif upah (rugi) Rp 3.000,00 Biaya tenaga kerja langsung sesungguhnya Rp 126.000,00 Selisih efisiensi upah PT 86 adalah : a. Rp6.000,00 (laba) b. Rp6.150,00 (laba) c. Rp6.300,00 (laba) d. Rp6.450,00 (laba) e. Rp6.500,00 (laba)
  • 56. S E K I A N Mohon kritik dan saran Terima kasih
  • 57. PETUNJUK PENGGUNAANPETUNJUK PENGGUNAAN MENU UTAMA Media ini merupakan pengembangan aplikasi powerpoint. Media ini membahas tentang masalah penentuan biaya produksi berdasarkan metoda harga pokok pesanan. Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut: 1. Klik tombol untuk menuju menu utama.MENU UTAMA 2. Klik tombol untuk menuju halaman selanjutnya dan tombol untuk halaman sebelumnya. 3. Klik tombol untuk mendapatkan penjelasan lisan. Ketika ada pertanyaan Would you like to open this file? Silahkan klik ok. 4. Tekan tombol esc pada keyboard untuk mengakhiri aplikasi.